Jumlah Tersangka Bom Bunuh Diri Mapolrestabes Medan Bertambah Jadi 30 Orang
Merdeka.com - Jumlah tersangka dalam kasus bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan bertambah menjadi 30 orang. Empat tersangka di antaranya ditangkap di Medan tadi malam.
"Sudah ada 30 orang. Kemudian, 3 meninggal dunia, termasuk pertama (pelaku bom bunuh diri), 3 perempuan dan 24 laki-laki," kata Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja, Selasa (19/11).
Para tersangka telah diamankan memiliki peran masing-masing dalam aksi bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan. Ada yang berperan sebagai bendahara, perekrut anggota, dan ada pula yang merakit bom.
Di antara ke-30 tersangka, 4 orang ditangkap di wilayah Medan tadi malam. Namun dia tidak dapat merinci peran mereka masing-masing karena tim masih bekerja di lapangan.
Mengenai pelatihan di Karo, Tatan menyatakan, para tersangka berlatih berkuda di sana. "Kalau bicara pelatihan, di Tanah Karo ada kuda ya. Bagaimana berlatih kita cek lagi lah," ujarnya.
Komunikasi Lewat Media Sosial
Tatan mengatakan, kelompok ini melakukan aktivitasnya secara sembunyi-sembunyi. Mereka menggunakan media sosial untuk berkomunikasi.
"Mereka merekrut tim dan berpindah-pindah. Media sosial menjadi sarana komunikasinya," ujar Tatan.
Dia menjelaskan, para tersangka ditangkap masih terbilang muda. Usia mereka antara 20 hingga 35 tahun.
"Ini kita tidak mungkiri, media sosial saat ini banyak digunakan oleh usia muda," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaTujuh caleg dipastikan lolos dari Dapil Jawa Barat I.
Baca SelengkapnyaTotal yang mengundurkan diri sebanyak 14 orang. Terdiri dari 3 anggota Panwaslu Kacamatan Kranggan beserta 5 orang staf pedukung dan 6 Panita Kelurahan/Desa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.
Baca SelengkapnyaKepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga
Baca SelengkapnyaPengeroyokan itu terjadi di Jalan Raya Banjaran-Soreang, Rabu (20/12) lalu.
Baca SelengkapnyaPemicunya, rombongan pengantar jenazah ini ugal-ugalan dan memepet Bripda M Fathul.
Baca SelengkapnyaBudi Setiyono menyampaikan tentang tata kerja Badan Pengawas Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaKetika bertemu pertama kalinya, pelaku dan korban langsung memutuskan untuk berpacaran sekitar dua minggu.
Baca Selengkapnya