Jumlah Pasien Covid-19 Meninggal di Riau Tembus 26 Sehari Per 9 Mei
Merdeka.com - Jumlah pasien Covid-19 di Riau bertambah sebanyak 454 orang pada Minggu (9/5). Sehingga, total pasien Covid-19 di Riau sebanyak 48.886 kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir mengatakan, untuk pasien yang meninggal dunia kembali mengalami peningkatan yang cukup tinggi. Dalam sehari ini, sebanyak 26 orang meninggal dunia.
"Sehingga total 1.226 orang meninggal akibat Covid-19. Untuk pasien yang sembuh bertambah 223 orang, totalnya 41.170 orang sembuh, setelah menjalani perawatan dan isolasi," ujar Mimi.
Jumlah pasien meninggal dunia hari ini menjadi kasus tertinggi di Riau sejak pandemi Covid-19. Mimi menyampaikan, kondisi diharapkan menjadi perhatian bagi masyarakat, untuk tetap mematuhi apa yang telah menjadi imbauan pemerintah.
"Supaya tidak terjadi lagi peningkatan kasus pasien yang meninggal dunia. Ini menjadi perhatian dan keseriusan kita bersama, karena pada hari ini kasus tertinggi untuk yang meninggal dunia," jelasnya.
Pasien yang meninggal dunia akibat corona itu terbanyak usia di atas 50 tahun sebanyak 21 orang. Lalu sisanya 5 orang di bawah 50 tahun. Jadi sebanyak 80 persen yang meninggal dunia karena virus corona," ujar Mimi.
Dijelaskan Mimi, saat ini kasus penambahan pasien terkonfirmasi positif tertinggi terjadi pada Sabtu (8/5) kemarim yakni sebanyak 653 kasus. Dia berharap hal itu tidak terjadi lagi.
"Mudah-mudahan tidak ada lagi kasus yang tinggi, cukup itu saja. Kalau semakin banyak, kita harus bekerja keras lagi. Semua rumah sakit sekarang sudah terpakai, dan isolasi mandirinya harus lebih ketat lagi, harus kerja keras," jelas Mimi.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaPemuda memiliki peran penting pembangunan bangsa dan negara
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaGanjar juga mengklaim dirinya banyak tahu tentang problem riil yang dihadapi masyarakat
Baca SelengkapnyaSelesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca Selengkapnya