Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jual jawaban UN palsu, 3 siswa SMK raup jutaan rupiah

Jual jawaban UN palsu, 3 siswa SMK raup jutaan rupiah ujian nasional. ©2012 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Tiga siswa sebuah SMK Swasta di Kota Magelang diperiksa oleh penyidik Polsek Magelang Utara. Ketiganya diduga melakukan aksi penipuan dengan menawarkan kunci jawaban ujian nasional (UN) untuk dibeli.

Ketiga pelajar tersebut, masing-masing Mk (18), Dn (21), dan Sy (18). Meski masih menjadi terperiksa dalam perkara ini, ketiganya masih diberi kesempatan untuk menyelesaikan UN.

"Setelah ujian selesai kita periksa lagi mereka," tegas Kapolsek Magelang Utara, Kompol Diah Wuryaning Hapsari Rabu(17/4).

Diah menceritakan, kasus ini berawal saat mereka menawarkan soal dan kunci jawaban soal-soal Ujian Nasional (UN) 2013 kepada siswa baik di sekolahnya maupun ke beberapa sekolah lain. Untuk sementara ketiganya diduga juga menawarkan ke SMK Muhammadiyah Salam dan salah satu SMK di Mungkid.

Saat ini, polisi sudah memintai keterangan salah satu dari tiga siswa yaitu Dani. Sementara dua siswa lainya Maksum dan Surya berupaya untuk berkelit dari upaya polisi memintai keterangan dengan cara mangkir dari panggilan polisi.

"Dn dan teman-temannya mengaku mendapat bocoran itu dari seseorang di Semarang. Untuk satu bundel soal dan jawaban, dia menawarkan dengan harga Rp 7 juta. Karena tertarik, banyak siswa dari SMK Muhammadiyah Salam dan SMK Mungkid yang membeli," tuturnya.

Dari SMK Muhammadiyah Salam dia mendapat Rp 2,1 juta sedang dari SMK Mungkid Rp 3 juta sehingga total uang yang diterima sebanyak Rp 5,1 juta.

Peristiwa ini sendiri terungkap ketika sampai tanggal 16 April 2013, soal dan kunci jawaban UN yang dijanjikan tidak kunjung diberikan oleh pelaku. Akhirnya, puluhan Siswa dari SMK Muhammadiyah Salam dan SMK Mungkid yang sudah terlanjur membayar kemudian menggeruduk dan menagih pada ketiga pelaku. Namun saat ditagih, yang bersangkutan tidak bisa berkutik.

"Semula Dani mengelak tidak mengakui, namun setelah didesak akhirnya mau mengakuinya. Tetapi dua yang lainya Surya dan Maksum masih berupaya berkelit," kata Diah.

Petugas sendiri mengetahui adanya peristiwa ini dari informasi yang diberikan masyarakat.

"Semula informasi yang masuk ke kita adalah ada tawuran di SMK 45, setelah didatangi ternyata tidak ada. Namun kemudian kita tahu ada peristiwa ini," ujar Diah.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, salah seorang yang bernama Adri teman dari tiga pelaku yang bertugas mengumpulkan uang minta dikembalikan. Akhirnya hanya terkumpul Rp 3,3 juta yang berhasil dikembalikan, sedang sisanya yang Rp 1,8 belum bisa dipertanggungjawabkan.

"Kita masih dalami kasus ini. Untuk tersangka belum kita tetapkan. Nanti lah kita tunggu saja. Selain kunci jawabanya tidak ada barang buktinya juga belum ada laporan resmi yang masuk," pungkas Diah.

(mdk/ian)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sosok Polisi Nabung di Toko Bangunan Demi Bangun Sekolah Bikin Jenderal Polisi Takjub

Sosok Polisi Nabung di Toko Bangunan Demi Bangun Sekolah Bikin Jenderal Polisi Takjub

Demi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.

Baca Selengkapnya
Mahasiswa Nekat Bikin Usaha Jamur, Modal Rp100.00 Kini Raup Omzet Rp40 Juta Sekali Panen

Mahasiswa Nekat Bikin Usaha Jamur, Modal Rp100.00 Kini Raup Omzet Rp40 Juta Sekali Panen

Usahanya membuka peluang lapangan pekerjaan baru bagi teman-teman ataupun lingkungan sekitar.

Baca Selengkapnya
Ketua RT Ungkap Detik-Detik Penangkapan Penjual Sertifikat Habib Palsu, Berawal dari Polisi Menyamar

Ketua RT Ungkap Detik-Detik Penangkapan Penjual Sertifikat Habib Palsu, Berawal dari Polisi Menyamar

Tujuan pria tersebut semulanya bukan ingin melakukan penangkapan terhadap target operasinya, melainkan urusan yang lain.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Polisi Bakal Periksa Kejiwaan Siswa SMK yang Bunuh Satu Keluarga dengan Sadis di Kaltim

Polisi Bakal Periksa Kejiwaan Siswa SMK yang Bunuh Satu Keluarga dengan Sadis di Kaltim

“Iya rencana kita periksa kejiwaanya,” kata Kapolres Penajam Paser Utara (PPU), AKBP Supriyanto

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang

Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang

Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.

Baca Selengkapnya
Produksi Uang Palsu Mencapai Rp100 Juta di Bekasi, Sepasang Kekasih Diringkus Polisi

Produksi Uang Palsu Mencapai Rp100 Juta di Bekasi, Sepasang Kekasih Diringkus Polisi

Sepasang kekasih itu sudah menjual sekitar Rp100 juta uang palsu

Baca Selengkapnya
Sempat Putus Sekolah hingga Berjualan Rokok dan Koran, Mantan Panglima ABRI Ini Terkenal Jujur Bersahaja

Sempat Putus Sekolah hingga Berjualan Rokok dan Koran, Mantan Panglima ABRI Ini Terkenal Jujur Bersahaja

Sosoknya bukan orang ambisius yang menghalalkan segala cara demi mendapat jabatan

Baca Selengkapnya
Resmi Diumumkan, Begini Cara Cek Kelulusan PPPK Guru 2023

Resmi Diumumkan, Begini Cara Cek Kelulusan PPPK Guru 2023

Adapun pelamar yang bisa mengecek kelulusan PPPK Guru ini adalah mereka yang telah melewati berbagai tahapan ujian CASN.

Baca Selengkapnya
Sosok Pemuda di Kalideres Tersangka Penjual Sertifikat Habib Palsu Dikenal Tertutup

Sosok Pemuda di Kalideres Tersangka Penjual Sertifikat Habib Palsu Dikenal Tertutup

Tersangka dikenal tetangga sebagai mahasiswa di salah satu kampus Jakarta.

Baca Selengkapnya