Jokowi Sebut Evakuasi WNI di Kapal Diamond Princess Tidak Bisa Tergesa-gesa
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta agar pemerintah tak didesak-desak untuk segera mengevakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) di Diamond Princess Jepang. Dari 78 WNI yang berada di kapal itu, 9 sudah positif terpapar virus corona.
"Hati-hati berhitung dalam menyelesaikan ini. Tidak bisa kita didesak-desak, tidak bisa tergesa-gesa kita. Harus tepat seperti di Natuna kemarin," kata Jokowi di JCC Senayan Jakarta, Rabu (26/2).
Jokowi menegaskan bahwa pemerintah sangat berhati-hati dalam mengevakuasi WNI kru kapal Diamond Princess yang berada di Yokohama, Jepang. Pemerintah tak mau Indonesia menjadi episentrum baru wabah virus corona.
"Ini masalahnya sudah menjalar ke banyak negara. Dari yang dulu Wuhan, Tiongkok, kemudian masuk ke Korea juga, kemudian ada episentrum di kapal di Jepang, Iran, Itali," ucapnya.
"Semua keputusan harus hati-hati tidak boleh tergesa-gesa. Kita memiliki 267 juta penduduk Indonesia yang harus dihitung, dikalkulasi," sambung Jokowi.
Menurut dia, pemerintah masih bernegosiasi dengan otoritas Jepang terkait penanganan evakuasi para WNI. Jokowi ingin opsi pemulangan dan lokasi observasi WNI kru kapal dimatangkan dahulu, sebelum dievakuasi dilakukan.
"Tidak semudah itu diplomasi negosiasi. Tidak segampang itu. Tapi kita akan berusaha secepat cepatnya untuk menyelesaikan ini," jelas dia.
Saat ini, kata dia, pemerintah tengah mempersiapkan proses evakuasi dan observasi 188 WNI Anak Buah Kapal (ABK) World Dream akibat virus corona. Proses observasi akan dilakukan di Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu pada Jumat 28 Februari 2020.
"Ini dirampungkan dulu satu-satu. Orang belum merapat juga di Pulau Sebaru. Nanti kalau sudah sampai di sana ditata lagi kemudian kita berbicara masalah ABK yang ada di kapal Diamond Princess," tutur Jokowi.
Reporter: Lizsa Egeham
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi Pakai Dasi Warna-warni saat Kunker Ke Luar Negeri, Ini Maknanya
Presiden Jokowi kini memakai dasi warna-warni ketika berangkat kunjungan kerja ke luar negeri
Baca SelengkapnyaJokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat
Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan
Jokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca SelengkapnyaJokowi Jawab Tudingan Kecurangan Pemilu 2024: Laporkan ke Bawaslu
Jokowi meminta pihak yang menemukan kecurangan untuk melaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Baca SelengkapnyaJokowi Anggap Petisi UGM dan UII Bagian Demokrasi: Setiap Orang Boleh Berpendapat
Jokowi menuturkan, setiap masyarakat Indonesia bebas berpendapat.
Baca SelengkapnyaJokowi ke Pengusaha: Pilpres 2024 Lebih Adem, Tidak Perlu Khawatir
Presiden Jokowi menilai Pilpres 2024 lebih adem dibanding tahun 2014 dan 2019.
Baca SelengkapnyaJokowi: Pemilu Harus Menggembirakan, Bukan Meresahkan dan Menakutkan
Jokowi menegaskan persatuan dan keutuhan bangsa Indonesia harus terus dijaga di tengah tahun politik 2024.
Baca Selengkapnya