Revitalisasi TMII Capai 98 Persen, Jokowi Minta Tarif Masuk Tak Mahal
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo mengatakan proses revitalisasi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di Jakarta Timur sudah mencapai 98 persen.
"Ini sudah 98 persen, sebentar lagilah selesai, langsung bisa dinikmati oleh masyarakat kembali," kata Jokowi, dilansir dari Antara, Selasa (23/8).
Jokowi menyampaikan revitalisasi besar-besaran itu merupakan yang pertama sejak taman gagasan Presiden kedua RI Soeharto dan Tien Soeharto tersebut dibangun pada medio 1975-an.
Usai revitalisasi itu, dia berharap TMII bisa menjadi tujuan wisatawan, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. "Karena itu, saya titip pesan juga, tarifnya jangan mahal-mahal, rakyat harus tetap bisa menikmati TMII ini," tambahnya.
Anggaran Revitalisasi Rp1,2 T
Saat menyambangi anjungan tiap provinsi di TMII, Jokowi menemukan banyak bangunan yang sudah rusak. Oleh karena itu, dia memerintahkan setiap pemerintah provinsi untuk merehabilitasi anjungan masing-masing.
"Sebagian provinsi sudah mulai merenovasi dan membangun. Kami harapkan di akhir tahun ini semuanya selesai," kata Jokowi.
Dia juga meminta pengelola TMII rutin menggelar kegiatan seni budaya di setiap anjungan maupun panggung-panggung terbuka yang ada. "Jadi ada calender of event yang jelas, menjadi sebuah tontonan yang baik bagi rakyat terutama untuk anak-anak kita," ujar Jokowi.
Revitalisasi TMII diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 116 Tahun 2021 tentang Percepatan Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur untuk Mendukung Penyelenggaraan Acara Internasional di Provinsi Bali, Provinsi DKI Jakarta, Provinsi Nusa Tenggara Barat, dan Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Revitalisasi TMII itu sejalan dengan Presidensi G20 Indonesia dan akan menjadi salah satu lokasi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, dalam rapat kerja dengan Komisi V DPR RI pada Juni lalu, menyatakan kementeriannya menyiapkan anggaran sebesar Rp1,2 triliun untuk revitalisasi TMII.
(mdk/tin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Saya ingin menyampaikan ucapan terima masih yang sebesar-besarnya kepada seluruh jajaran TNI dan Polri yang telah menjamin keamanan," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaBantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kenaikan gaji itu sebagaimana pengesahan PP RI Nomor 7 Tahun 2024 dan PP Nomor 6 Tahun 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi menilai Indonesia berpeluang besar untuk menjadi negara maju dan keluar dari jebakan pendapatan kelas menengah
Baca SelengkapnyaJokowi soal Masyarakat Gadaikan Sertifikat Tanah ke Bank: Jangan Beli Mobil, Dihitung Bisa Cicil Tidak
Baca SelengkapnyaJokowi meny ampaikan usai menggelar rapat internal di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan nasabah PNM yang begitu pesat hingga kini berada di angka 15,2 juta nasabah.
Baca SelengkapnyaSejak tahun 2015, nasabah yang memanfaatkan program Mekaar sudah tembus 15 juta nasabah pada tahun 2024.
Baca Selengkapnya