Jokowi diminta sumbangkan sisa dana kampanye buat Palestina
Merdeka.com - Beberapa orang warga Kota Pekanbaru, Riau, meminta calon presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan aksi nyata solidaritas untuk warga sipil Palestina korban serangan udara tentara Israel, dengan menyisihkan sisa sumbangan kampanye pemilu 2014.
"Aksi nyata Jokowi yang kami tunggu. Misalnya, dengan menyumbangkan sisa dana kampanye capres untuk rakyat Palestina. Sehingga bukan hanya janji ada saat kampanye capres bahwa pihaknya mendukung Palestina menjadi negara merdeka," ujar Arifzan (47) di Pekanbaru, Kamis (10/07).
Seperti diberitakan Antara, menurut dia sebagai pendukung capres-cawapres nomor urut 2, dia meminta Jokowi - JK mengikhlaskan menggunakan dana yang dihimpun selama dalam masa kampanye pilpres 2014 dikirimkan ke Palestina bila dicatat dalam laporan keuangan.
Laporan keuangan Tim Kampanye Pemenangan Jokowi - Jusuf Kalla yang dipimpin oleh Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo hendaknya menjelaskan secara rinci uang diperuntukkan untuk apa saja dan berapa besar bagi rakyat Palestina.
"Saya rasa, kalau Jokowi mau melakukan yang hal tersebut, maka masyarakat Indonesia yang tidak memilih capres nomor urut 2 dalam pilpres kemarin, akan bersimpati," kata dia.
Muhammad Soleh (37), warga di kota yang sama mengatakan, pasangan Jokowi - Jusuf Kalla kini terkesan lebih sibuk melihat tayangan televisi mengenai hasil hitung cepat yang dilakukan sejumlah lembaga survei mengenai hasil Pilpres 9 Juli 2014.
Sementara pada satu hari sebelumnya atau Selasa (8/7), angkatan udara zionis Israel melakukan "operation protective edge" dengan menyerang lebih dari 50 sasaran di daerah kantung Jalur Gaza yang dikuasai Hamas.
"Tapi kita bisa memaklumi kalau kemarin rakyat di Indonesia menggelar pesta demokrasi, sehingga kubu Jokowi - Jusuf Kalla mengklaim unggul dalam pilpres. Tapi hari ini perhatian tertuju pada pembantaian yang dilakukan zionis Israel," katanya.
Sebanyak 29 warga Palestina, 17 di antara mereka perempuan dan kanak-kanak terbunuh dalam operasi militer Israel di Jalur Gaza pada Rabu (9/7). Sehingga jumlah korban tewas secara keseluruhan dalam dua hari terakhir menjadi 50 orang.
Selain itu, hampir 500 orang juga terluka. Di antara korban tewas adalah 10 anak-anak, tujuh perempuan, dan tiga anggota kelompok gerilyawan. Sampai saat ini belum terdapat informasi terdapat korban lain merupakan warga sipil atau gerilyawan.
Setidaknya dari lima serangan udara Israel, semua korban tewas adalah perempuan dan anak, demikian juru bicara badan layanan darurat Ashraf al-Qudra.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Tentang Keras Pernyataan PM Netanyahu soal Tidak Adanya Negara Palestina
Jokowi juga mengutuk keras serangan Israel terhadap kamp pengungsi Khan Younis di Gaza.
Baca SelengkapnyaJokowi ke Pengusaha: Pilpres 2024 Lebih Adem, Tidak Perlu Khawatir
Presiden Jokowi menilai Pilpres 2024 lebih adem dibanding tahun 2014 dan 2019.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
FOTO: Jokowi Lepas Bantuan Satu Juta Dolar AS untuk Palestina dan Sudan di Halim Perdanakusuma
Indonesia memberikan bantuan kemanusiaan berupa obat-obatan, peralatan medis hingga makanan dengan total senilai satu juta dolar AS untuk Palestina dan Sudan.
Baca SelengkapnyaJokowi Serahkan Bantuan Pangan di Maros
Bantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.
Baca SelengkapnyaDapat Bantuan Rp1 Miliar, Ketum PMI Jusuf Kalla Bakal Salurkan ke Palestina
Bantuan ini diyakini akan bermanfaatkan untuk masyarakat yang membutuhkan seperti keluarga dan anak-anak di Gaza.
Baca SelengkapnyaJokowi: Indonesia Segera Salurkan Bantuan ke Gaza Lewat Udara dengan Pesawat Hercules
"Bisa memberikan bantuan ke Gaza, ke rakyat Palestina dengan lewat udara karena lewat darat sulit," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaJokowi Tegaskan Kelangkaan Beras Tak Ada Hubungan dengan Bantuan Pangan
Dia mengatakan, bantuan pangan yang diberikan pemerintah ke masyarakat mampu menahan harga beras agar tidak naik.
Baca SelengkapnyaJokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat
Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat
Baca Selengkapnya