Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jokowi Didesak Coret Nama Capim KPK dengan Rekam Jejak Buruk

Jokowi Didesak Coret Nama Capim KPK dengan Rekam Jejak Buruk Presiden jokowi. ©2017 Biro Pers Setpres

Merdeka.com - Koalisi Kawal Capim KPK mendesak Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengevaluasi kinerja Pansel Capim KPK. Peneliti ICW Kurniawa Ramadhana menilai Pansel tidak mampu menyeleksi capim KPK dengan rekam jejak baik.

"Koalisi Kawal Capim KPK mendesak agar Presiden melakukan evaluasi terhadap kinerja pansel capim KPK karena tidak mampu menjaring capim KPK yang memiliki rekam jejak baik," ujar peneliti ICW Kurniawa Ramadhana, Selasa (3/9).

Kurnia mengatakan, 10 nama yang diserahkan pansel kepada Presiden Jokowi masih terdapat beberapa nama yang diduga memiliki rekam jejak buruk. Menurutnya, Koalisi Kawal Capim KPK meminta agar Jokowi mencoret nama-nama yang diduga memiliki rekam jejak buruk.

"Presiden harus mencoret nama-nama yang diduga mempunyai persoalan integritas," kata Kurnia.

Apalagi, dalam pernyataannya Jokowi sempat meminta masukan dari publik mengenai hasil seleksi yang telah dilakukan pansel. Jokowi menyatakan tidak akan buru-buru mengambil keputusan dalam menentukan 10 nama yang akan diserahkan ke Komisi III DPR.

"Presiden juga perlu mempertimbangkan masukan dari para tokoh dan masyarakat terkait dengan integritas yang dimiliki oleh capim KPK," kata Kurnia.

Pansel capim KPK mengumumkan 10 nama terpilih yang diserahkan ke Presiden Jokowi. Nama itu diumumkan usai pansel melaporkannya ke Jokowi.

"Komposisi profesi satu orang KPK, satu orang polisi, satu jaksa, satu auditor, satu advokat, dua dosen, satu hakim, dua PNS," ucap Ketua Pansel Capim KPK, Yenti Garnasih.

Yenti mengaku, nama-nama yang keluar tersebut sudaj melalui banyak pertimbangan dan masukan masyarakat.

Nama yang lulus pun tidak dikoreksi saat bertemu dengan Jokowi.

"Enggak ada istilah koreksi, mungkin sudah sesuai," kata Yenti.

Berikut 10 nama capim KPK yang lolos seleksi:

1 Wakil Ketua KPK Alexander Marwata

2 Kapolda Sumatera Selatan Irjen Firli Bahuri

3 Auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) I Nyoman Wara

4 Jaksa, Johanis Tanak

5 Advokat, Lili Pintauli Siregar

6 Dosen, Luthfi Jayadi Kurniawan

7 Hakim, Nawawi Pamolango

8 Dosen, Nurul Ghufron

9 PNS Sekretaris Kabinet, Robi Arya

10 PNS Kementerian Keuangan, Sigit Danang Joyo.

Reporter: Fachrur Rozie

Jangan Lewatkan:

Ikuti Polling Siapa Layak Pimpin KPK? Klik disini

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
JK Kritik Netralitas Jokowi di Pilpres 2024, Ini Respons Istana
JK Kritik Netralitas Jokowi di Pilpres 2024, Ini Respons Istana

JK menyatakan bahwa semua pejabat sampai kepala pemerintah, presiden turut diambil sumpahnya agar berlaku adil bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK
Presiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK

Pihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Ajukan Cuti pada Siapa Jika Mau Ikut Kampanye? Ini Kata KPU
Jokowi Ajukan Cuti pada Siapa Jika Mau Ikut Kampanye? Ini Kata KPU

Sementara itu, aturan yang sama juga berlaku untuk menteri-menteri yang terlibat kampanye.

Baca Selengkapnya
Jokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat
Jokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat

Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat

Baca Selengkapnya
Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!

Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.

Baca Selengkapnya
Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan
Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta KPU Netral di Pemilu 2024: Bertindak Sesuai Aturan Saja Dicurigai
Jokowi Minta KPU Netral di Pemilu 2024: Bertindak Sesuai Aturan Saja Dicurigai

Jokowi ingin KPU bertindak sesuai aturan pada pesta demokrasi lima tahunan.

Baca Selengkapnya