JK sebut ada partai di Koalisi Merah Putih tidak siap oposisi
Merdeka.com - Cawapres Jusuf Kalla (JK) menilai, tidak semua partai yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih siap untuk menjadi oposisi jika pasangan Prabowo Subianto - Hatta Rajasa kalah. Bagi partai yang terbiasa berada di pemerintahan, akan sangat sulit menjadi oposisi.
"Ya kalau mau konsekuensi ya oposisi. Tapi saya pikir tentu pilihan-pilihan itu bukan pilihan mudah untuk partai-partai yang terbiasa di pemerintahan," ungkap JK di kediamannya, Jalan Lembang nomor 9, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (17/7).
JK menambahkan, sampai saat ini belum ada pembicaraan resmi antar partai yang akan bergabung dengan Jokowi - JK. "Saya belum tahu, sekali lagi saya belum dibicarakan. Pengalaman, eh iya ada saja kemungkinan (bergabung), tapi mungkin tidak seperti sekarang," terangnya.
Ketika dikonfirmasi mengenai partai apa saja yang ada kemungkinan merapat, JK enggan buka suara. "Ndak saya tidak bicara partai," tutupnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
JK Ungkap Penyebab Pemilu 2024 Diwarnai Protes
Demokrasi tidak berjalan sesuai yang diharapkan dan didambakan oleh rakyat.
Baca SelengkapnyaResmi Gabung Pemerintahan Jokowi, AHY: Oposisi Hanya bisa Kritisi, Tidak bisa Eksekusi
AHY menilai, banyak keterbatasan saat partainya berada di luar pemerintah atau oposisi.
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla: Tidak Ada Partai Mau Jadi Oposisi, di Luar Pemerintah adalah Kecelakaan
JK mengatakan, partai politik didirikan sebagai kendaraan politik untuk mendapatkan kekuasaan dan kewenangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
JK Nilai Hak Angket Dugaan Kecurangan Pemilu 2024 Cegah Parlemen Jalanan
JK kembali mengajak pihak-pihak keberatan dengan hasil Pemilu 2024 menempuh jalur konstitusional.
Baca SelengkapnyaCuma PKS yang Tak Ikut Jokowi
Selain Gerindra, hampir semua partai besar merapat ke Pemerintahan Jokowi seperti PDIP, Golkar, Nasdem, PKB, PAN, PPP, dan Demokrat.
Baca SelengkapnyaGabung Pemerintahan Jokowi, AHY Tegaskan Kader untuk Tidak lagi Merasa Jadi Oposisi
AHY menegaskan, kini sikap Demokrat menyukseskan program pemerintahan Jokowi.
Baca SelengkapnyaTak Penuhi Rasa Keadilan, KPK Banding Atas Vonis Eks Komisaris Wika Beton
Hakim kemudian menjatuhkan vonis 5 tahun penjara terhadap terdakwa.
Baca SelengkapnyaTaruna Merah Putih Tegaskan Tetap Solid & Kompak Meski Tanpa Maruarar Sirait
Ara memutuskan mundur dari PDIP. Ara tak menyebut partai tempatnya berlabuh tapi dia mengaku memilih mengikuti Jokowi.
Baca SelengkapnyaKoalisi Perubahan Dipertahankan Sampai Pilkada DKI Jakarta 2024, NasDem, PKS & PKB akan Intensif Bertemu
Hermawi menyebut, ke depan bakal sering diadakan pertemuan antara fraksi PKS, NasDem, PKB yang ada di DKI Jakarta.
Baca Selengkapnya