Jenderal Moeldoko unjuk prestasi di depan perwakilan Komisi I
Merdeka.com - Panglima TNI Jenderal Moeldoko hari ini membacakan laporan pertanggungjawaban di depan pimpinan Komisi I DPR di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur. Dia menyatakan pencapaian kinerjanya sudah maksimal, salah satunya terkait remunerasi dan gaji pokok prajurit TNI.
"Kesejahteraan remunerasi prajurit TNI 37 persen menjadi 56 persen. Dan kenaikan gaji pokok 6 persen sudah ditandatangani oleh Presiden Joko Widodo kemarin," kata Moeldoko saat memaparkan pertanggungjawaban di Mabes TNI, Jakarta, Senin (6/7).
Selain itu, Moeldoko mengatakan prestasi lainnya yakni ikut serta dalam membantu misi penyelamatan kecelakaan pesawat AirAsia QZ-8510 di Selat Karimata.
"Diakui negara lain termasuk yang tercepat. Selain itu kami juga telah mengatasi kebakaran hutan," ujar Moeldoko.
Moeldoko juga mencatat beberapa publikasi tentang persepsi masyarakat terhadap dia dan TNI secara umum. Lelaki yang berkarir di militer melalui unit infanteri ini menyebut, TNI merupakan institusi negara paling dipercaya publik pada 100 hari pertama pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla.
Forum digagas Moeldoko ini dihadiri pimpinan Komisi I DPR, seperti Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq. Politikus dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera itu didampingi sejawatnya, antara lain Tantowi Yahya dari Fraksi Partai Golkar, dan Hanafi Rais dari Fraksi Amanat Nasional, serta beberapa anggota komisi lainnya.
"Acara ini istimewa karena merupakan mata rantai dari seluruh tugas konstitusional Komisi I dan panglima TNI yang kami awali dengan fit and proper test," kata Mahfudz.
Moeldoko akan mengakhiri pengabdiannya di TNI akhir Juli ini. Presiden Joko Widodo mengajukan Gatot Nurmantyo sebagai penggantinya. Setelah Komisi I memberikan persetujuan mereka, rencananya pekan depan Gatot bakal mengucapkan sumpah dan janji sebagai Panglima TNI yang baru.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Moeldoko Nilai Pernyataan Jokowi Bukan Semerta-merta Mempersiapkan Diri untuk Kampanye
Jokowi mengatakan, seorang presiden boleh memihak juga melakukan kampanye. Pernyataan Jokowi itu menuai pro dan kontra.
Baca SelengkapnyaDiumumkan Jokowi: Gaji PNS, TNI dan Polri Naik 8 Persen di 2024
Kenaikan gaji para PNS sebesar 8 persen tersebut juga bagian dari pelaksanaan reformasi birokrasi.
Baca SelengkapnyaKolonel TNI Ajudan Presiden Tolak Dijadikan Jenderal, Ternyata ini Alasannya
Presiden sudah akan menaikkan pangkatnya bulan Agustus. Tapi dia menolak kesempatan langka menjadi jenderal.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Resmi Naikan Gaji TNI-Polri, Berikut Besarannya
Kenaikan gaji itu sebagaimana pengesahan PP RI Nomor 7 Tahun 2024 dan PP Nomor 6 Tahun 2024.
Baca SelengkapnyaMoeldoko soal Presiden Boleh Kampanye & Memihak: Hukum Jangan Diukur Pakai Perasaan
Moeldoko menjelaskan dalam UU Pemilu sudah diatur bahwa presiden, wakil presiden yang melakukan kegiatan kampanye tidak boleh menggunakan fasilitas negara, kecu
Baca SelengkapnyaJokowi Naikkan Gaji PNS dan Gencarkan Bansos Jelang Pilpres, Ini Tanggapan Ganjar
Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo menanggapi langkah Presiden Jokowi menaikkan gaji Aparatur Sipil Negara (ASN) menjelang pencoblosan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaGaji TNI/Polri dan PNS Naik 8 Persen Mulai Awal Tahun 2024, Nominalnya Jadi Segini
Jokowi berharap gaji PNS dapat meningkatkan kinerja serta akselerasi transformasi ekonomi dan pembangunan nasional.
Baca SelengkapnyaAda Jenderal Paling Senior & Dituakan di TNI Saksikan Peresmian Gedung Akmil, Sosoknya Bukan Orang Sembarangan
Presiden Joko Widodo meresmikan Gedung Graha Utama Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, Senin (29/1).
Baca SelengkapnyaIsu Pemakzulan Jokowi Jelang Pemilu Tak Produktif, Moeldoko: Kepemimpinannya Diapresiasi Masyarakat
Menurutnya, isu pemakzulan presiden di tengah proses pemilu sangat tak produktif bagi masyarakat dan pemerintah.
Baca Selengkapnya