'Jenderal bintang 5 dari PBB' ngotot bukan tentara gadungan
Merdeka.com - Detasemen Polisi Militer di Medan menangkap tiga pria yang mengenakan seragam militer berpangkat jenderal. Ketiga orang itu mengaku sebagai utusan PBB wilayah Asia Tenggara. Namun POM tak percaya dan menangkap mereka.
Salah satu pria itu adalah Adityo Bambang Mataram. Dia mengaku berpangkat Jenderal Bintang Lima dari United Nations Peace Keeping Forces Council South East Asia (UN-TPKFCSEA). Adityo juga bersikeras dirinya jenderal asli. Dia tak terima ditahan Polisi Militer.
Adityo mengaku sebagai panglima pasukan tertinggi, dia didampingi dua anak buahnya. Mereka adalah juru bicara Panglima Tertinggi Letnan Jenderal Jemmy Mokodompit dan Deputi Legal Letnan Jenderal Syarifudin P Simbolon. Menurut Adityo mereka adalah pasukan resmi.
"Kami sudah mengadakan pertemuan dengan Pangdam I Bukit Barisan," kata Adityo dalam suratnya kepada merdeka.com, Rabu (27/11).
Sementara itu polisi membantah semua keterangan dari 'para jenderal' itu. Kapolresta Medan Kombes Pol Nico Afinta Karokaro menegaskan mereka bukanlah anggota Pasukan Perdamaian PBB. Ketiga orang itu jelas tak memenuhi syarat sebagai pasukan PBB dan tak ada jenderal bintang 5 di Indonesia.
Kombes Nico pun membantah mereka sudah beraudiensi dengan Pangdam Bukit Barisan dan para pejabat lain.
"Statusnya sekarang ketiga jenderal gadungan, itu wajib lapor, belum kita lakukan penahanan," ujar Kombes Pol Nico Afinta.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBerikut potret Jenderal kehormatan TNI 'ngebaso' ditemani oleh Komjen Polri.
Baca SelengkapnyaJenderal polisi dan TNI bintang satu tiba-tiba datangi pos kamling Petamburan dan bertemu dengan banyak warga.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dua jenderal TNI-Polri bersaudara mudik bareng sebelum Ramadhan.
Baca SelengkapnyaJelang hari pencoblosan Pemilu 2024, TNI AD menyiapkan sejumlah rangkaian antisipasi pengamanan
Baca SelengkapnyaJenderal (Purn) Dudung Abdurachman ungkap purnawirawan jenderal bintang tiga yang tak pernah ambil gajinya saat jadi prajurit.
Baca SelengkapnyaSeorang jenderal TNI kaget melihat anggota Polisi asal Papua yang hanya bertinggi badan 149 cm, bisa masuk karena setia terhadap NKRI.
Baca SelengkapnyaBegini momen unik seorang anggota polisi yang dicap 'jenderal bintang 4' meski baru dilantik.
Baca Selengkapnya