Jembatan penghubung Kaltim-Kalsel putus diterjang banjir
Merdeka.com - Sejumlah kabupaten di provinsi Kalimantan Selatan, terendam banjir, Selasa (10/5). Derasnya arus banjir juga membikin jembatan penghubung Kalimantan Timur-Kalimantan Selatan, di Sengayam, Kabupaten Kota Baru, Kalimantan Selatan, putus.
"Ya, akibat hujan malam tadi (Senin malam kemarin), jembatan putus di kecamatan Sengayam di Kalimantan Selatan, yang menghubungkan ke Kalimantan Timur," kata Kepala Penerangan Kodam VI Mulawarman, Kolonel Inf Andi Gunawan, kepada wartawan, Selasa (10/5).
Pembangunan jembatan darurat pun tengah diupayakan. Andi mengatakan, TNI AD dari jajaran Koramil terdekat tengah melakukan proses evakuasi warga, dan membangun jembatan darurat.
"Jadi kami coba bangun jembatan penghubung sementara di lokasi," ujar Andi.
Selain di Kabupaten Kota Baru, banjir merendam rumah warga di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan, pasca hujan deras di kawasan dataran tinggi Barabai. Sejumlah desa di Kecamatan Batu Benawa, seperti Desa Paya Besar, Aluan Besar, Bakti dan Desa Haliau terendam banjir dengan ketinggian rata-rata hingga 50 sentimeter.
"Banjir akibat luapan sungai sejak pukul 04.00 WITA pagi tadi. Nah, mulai pukul 07.00 WITA pagi tadi. Banjir juga merendam sejumlah desa di Kecamatan Barabai dan Kecamatan Haruyan," ucap Andi.
Warga setempat terdampak banjir, menyelamatkan barang-barang mereka ke tempat lebih tinggi. Sekolah-sekolah terendam diliburkan. Kodim 1002 Barabai, BPBD Hulu Sungai Tengah, Polres Hulu Sungai Tengah, dan Tagana terus memantau kondisi.
Meski demikian, menurut Andi, hingga sore tadi belum diputuskan melakukan evakuasi, mengingat ketinggian air banjir dilaporkan masih relatif normal.
"Ketinggian air tidak membahayakan warga setempat yang terdampak banjir. Sementara, informasi tidak ada korban dari musibah banjir ini," tutup Andi.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal
Baca SelengkapnyaCegah Kemacetan di Jalan Lintas Timur Sumsel, Tol Kapal Betung Difungsionalkan saat Mudik Lebaran
Cegah Kemacetan di Jalan Lintas Timur Sumsel, Tol Kapang Betung Difungsionalkan saat Mudik Lebaran
Baca SelengkapnyaWaspada, Jembatan Cipendawa Bekasi Turun hingga 10 Sentimeter Gara-Gara Baut Hilang Dicuri
Akses jalan penghubung itu ditutup sementara sejak Kamis (25/1) kemarin untuk mengantisipasi hal tak diinginkan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menguak Jejak Kejayaan Perkebunan Kapuk di Tanah Jawa, Dulu Mampu Memenuhi 85 Persen Kebutuhan Kapuk Dunia
Industri kapuk mengalami kemunduran karena masyarakat lebih suka memakai Kasur dengan bahan dasar busa dan pegas.
Baca SelengkapnyaPelabuhan Merak Macet Parah, ASDP Masih Tunggu Izin Pemerintah untuk Jalankan Solusi Ini
kendaraan yang ingin masuk kapal di Pelabuhan Merak bisa ditampung sementara di kantong parkir Dermaga Pelabuhan Indah Kiat.
Baca SelengkapnyaMudik Lebaran 2024, Pemudik di Lampung Antre 3 Jam untuk Masuk Kapal ke Merak
Ratusan kendaraan roda empat milik pemudik tersebut memadati Pelabuhan Bakauheni untuk menunggu antrean masuk naik ke geladak kapal.
Baca SelengkapnyaCegah Kepadatan di Pelabuhan, Kemenhub Tambah Jumlah Perjalanan ke Jawa
Cegah Kepadatan di Pelabuhan, Kemenhub Tambah Jumlah Perjalanan ke Jawa
Baca SelengkapnyaTerungkap, Ini Alasan Camat Parung Panjang Icang Aliyudin Dimutasi
Kursi Camat Parungpanjang diisi oleh Chairuka Judhyanto yang sebelumnya menjabat Camat Ciomas.
Baca SelengkapnyaCegah Kemacetan Mudik, Korlantas Minta Perlintasan Sebidang Tanpa Palang Pintu Diperhatikan
Itu perlu diantisipasi terutama kecelakaan lalu lintas dan kemacetan" ujar Slamet
Baca Selengkapnya