Merdeka.com - Setelah jembatan Comal, Kabupaten Pemalang, Jateng sudah bisa dilalui, peristiwa ambrolnya jembatan kembali terjadi. Kini fondasi jembatan sungai Cibaruyan di Desa Sukahaji, Kecamatan Cihaurbeti, Kabupaten Ciamis Jawa Barat, menggantung pada dini hari tadi. Akibatnya jalur mudik di wilayah Selatan yang mengarah ke Jateng juga sebaliknya dialihkan.

Kadishub Jabar Dedi Taufik mengatakan, pihaknya kini masih melakukan evakuasi serta perbaikan jembatan ambrol itu. Untuk kendaraan mudik saat ini dialihkan melalui Kota Tasikmalaya. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan kepolisian untuk mengatur rekayasa lalu lintas agar tidak dilalui kendaraan.

"Kita sedang evakuasi dulu (jembatan). Kita bersama Polres Ciamis dan Tasik sudah berkoordinasi untuk melakukan rekayasa lalu lintas. Jadi nanti bisa lewat kota Garut atau Tasik," kata Dedi di Bandung, Kamis (24/7).

Dedi menduga ambrolnya jembatan disebabkan terkikisnya fondasi karena arus sungai yang mana curah hujan malam kemarin terbilang tinggi. "Faktor cuaca kan susah diprediksi. Bukan karena beban kendaraan saja. Tadi malam cuaca sampai di Nagreg saya monitor sampai jam 12 malam curah hujan tinggi. Memang daerah selatan ini rawan longsor, itu yang jadi penyebab," terangnya.

Dia berharap, evakuasi ambrolnya jembatan ini bisa segera dirampungkan. Apalagi musim mudik saat ini sudah memasuki H-4. Jalur ini juga cukup sentral untuk wilayah selatan karena menghubungkan langsung Jabar dan Jateng.

Untuk pemudik dari arah Bandung nanti akan ada kepolisian yang mengalihkan menuju Rajapolah untuk dilanjutkan kota Tasikmalaya dan tembus Sindangkasih.