Jembatan Comal ambles, lalu lintas jalur Selatan makin padat
Merdeka.com - Arus kendaraan yang melintasi jalur selatan setelah amblesnya Jembatan Comal di Pemalang, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu meningkat. Kendaraan yang melintas di jalur selatan tersebut didominasi kendaraan besar.
Kendaraan besar yang berasal dari arah barat atau Jakarta, diarahkan melintasi jalur selatan melalui Brebes-Banyumas dan menuju hingga Purworejo. Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Raya Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Banyumas, Agus Sriyono mengatakan peningkatan volume kendaraan sudah mulai dirasakan sejak Jumat pagi.
"Semula hanya berkisar 1.500-1.800 kendaraan per jam, tetapi saat ini sudah mencapai 2.000-2.500 kendaraan tiap jamnya," ujarnya, Minggu (20/7).
Menurutnya, banyaknya kendaraan besar yang melalui Banyumas berpotensi membuat aspal jalan tidak bisa menahan beban berlebih. Jalan yang berada di wilayah Banyumas merupakan jalan kelas tiga yang tidak bisa menahan beban kendaraan besar dalam frekuensi yang tinggi.
"Kebanyakan jenis kendaraan besar yang biasanya berjalan di jalan kelas 2 Pantura masuk ke Banyumas. Sebagian jalan kelas tiga berpotensi mengalami kerusakan aspal tambal yang baru saja diperbaiki," ujar dia.
Dominasi kendaraan besar tidak hanya berada di jalur menuju timur, tetapi jalur menuju Jakarta juga didominasi kendaraan besar.
"Untuk pengguna jalan lokal sepeda motor juga harus lebih waspada karena jalan semakin padat tidak bisa mengebut seperti pada kondisi arus biasa," ujar dia.
Sebelumnya, Kepala Satuan Lalu lintas Kepolisian Resor (Polres) Banyumas Ajun Komisaris Ihram Kustarto mengatakan, pihaknya sudah menurunkan petugas untuk mengarahkan pengendara yang akan melintas di jalur selatan.
"Petugas tersebut nantinya bertugas untuk mengurai kemacetan yang terjadi di sepanjang jalan wilayah Banyumas," ujarnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jembatan di Simalungun Ini Disebut Jadi Salah Satu Terekstrem di Indonesia, di Baliknya Ada Pemandangan yang Indah Banget
Walau dianggap paling eskstrem, jembatan ini punya pemandangan yang indah
Baca SelengkapnyaCegah Kemacetan di Jalan Lintas Timur Sumsel, Tol Kapal Betung Difungsionalkan saat Mudik Lebaran
Cegah Kemacetan di Jalan Lintas Timur Sumsel, Tol Kapang Betung Difungsionalkan saat Mudik Lebaran
Baca SelengkapnyaMengenal D915, Jalur Paling Berbahaya dan Mematikan di Dunia
Mengenal D915, jalanan paling berbahaya di dunia dengan banyaknya tikungan tajam dan belokan yang mematikan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Melihat Keindahan Kampung Stabelan di Boyolali, Jaraknya Hanya 3 Km dari Puncak Gunung Merapi
Di luar ancaman yang begitu nyata dari letusan Gunung Merapi, kampung ini memiliki keindahan alam yang memukau.
Baca SelengkapnyaMomen Ribuan Warga Blitar Naik Kereta Menuju Sumatra, Diminta Pindah dari Pulau Jawa dengan Iming-iming Lahan Pertanian Luas
Minimnya lapangan pekerjaan dan upah buruh yang rendah membuat warga Blitar rela meninggalkan kampung halamannya
Baca SelengkapnyaLezatnya Ketupat Colet, Hidangan Khas Melayu yang Wajib Disajikan Saat Lebaran di Kalimantan
Lebaran menjadi momen hadirnya hidangan-hidangan khas daerah yang mungkin jarang ditemukan serta menambah suasana Idul Fitri semakin terasa.
Baca SelengkapnyaCerita Pemudik Belasan Jam Terjebak Macet di Exit Tol Pelabuhan Merak, Kini Kehabisan Tiket Penyeberangan
Fery masuk ke Tol Cikupa pada Sabtu malam pukul 12 malam. Sampai setengah 3 pagi belum keluar tol pelabuhan merak.
Baca SelengkapnyaPengertian Sumber Daya Alam dan Contohnya yang Perlu Anda Ketahui
Merdeka.com merangkum informasi tentang pengertian sumber daya alam dan contohnya yang perlu Anda ketahui
Baca SelengkapnyaJakarta Dikepung Macet Panjang Jelang Tengah Malam, Ini Titik-Titiknya
Jakarta dikepung kemacetan panjang jelang Rabu tengah malam.
Baca Selengkapnya