Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jembatan Cipangarangan Rusak Berat, Siswa di Tasikmalaya Bertaruh Nyawa ke Sekolah

Jembatan Cipangarangan Rusak Berat, Siswa di Tasikmalaya Bertaruh Nyawa ke Sekolah Jembatan Rusak di Tasikmalaya. ©2019 Merdeka.com/iqbal

Merdeka.com - Jembatan yang menghubungkan sejumlah kampung di Kecamatan Cigalontang dan Salawu Kabupaten Tasikmalaya kondisinya rusak berat. Jembatan tersebut diketahui sudah lama mengalami kerusakan sehingga orang yang melewatinya dipastikan ada dalam ancaman.

Kukuh Wiguna, tim Jabar Quick Response (JQR) menyebut bahwa jembatan yang bernama Cipangarangan berada di atas sungai Ciwulan. Jembatan tersebut berbatasan antara Desa Lengkongjaya, Kecamatan Cigalontang dengan Desa Serang, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya.

"Kondisinya sudah sangat memprihatinkan karena sudah sangat rusak. Padahal dari informasi yang kita terima dari warga, jembatan ini menjadi akses pendidikan, ekonomi, hingga kesehatan masyarakat yang biasa menggunakannya," ujarnya, Rabu (31/7).

Kukuh menyebut, awal mulanya pihaknya menerima informasi kondisi jembatan tersebut dari warga sekitar melalui website resmi JQR. Pihaknya langsung melakukan peninjauan jembatan tersebut untuk memastikan laporan yang diterimanya.

Berdasarkan hasil pemantauan, kondisi jembatan mulai dari material besi yang menjadi alas hingga tiang dan kawatnya sudah dalam kondisi berkarat.

"Pijakan untuk melewati jembatan pun terlihat sudah tidak ada. Tadi kata warga, agar bisa tetap melewati jembatan mereka memasang bambu, tapi masih banyak juga yang bolong-bolong sehingga sangat membahayakan keselamatan," katanya.

Setiap harinya, kata Kukuh, jembatan tersebut kerap digunakan warga sekitar untuk akses menuju sekolah hingga kegiatan lainnya, khususnya ketika air sungai Ciwulan sedang deras. Saat ini sendiri, warga memilih menyusuri sungai karena tengah kemarau dan aman dilewati.

Ia menyebut bahwa setelah melakukan pemantauan pihaknya akan langsung mengajukan perbaikan jembatan yang lebih layak dan aman saat dilintasi oleh masyarakat sekitar. "Insya Allah jembatan ini akan segera diperbaiki dalam waktu beberapa hari kedepan. Perkiraan sebelum bulan Agustus selesai, jembatan ini sudah bisa dilewati dengan aman," ucapnya.

Salah seorang warga sekitar, Maman (54) menyebut bahwa jembatan Cipangarangan merupakan salah satu akses tercepat menuju kampung Bebedahan dari Cibaeud dan sebaliknya. Ia menyebut bahwa memang ada akses lain yang bisa dipilih, namun waktu yang dibutuhkan lebih lama karena cukup jauhnya jarak yang harus ditempuh.

"Memang banyak warga yang sering menggunakan jembatan ini, termasuk juga anak-anak yang hendak sekolah. Namun tentunya saat anak-anak ini mau menyebrang ya harus ditemani orang dewasa karena bisa membahayakan," katanya.

Maman sendiri mengaku sangat bersyukur dengan rencana perbaikan yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui JQR. "Kalau sudah diperbaiki tentu nanti kondisi jembatannya lebih layak dan aman. Tidak was-was atau takut jatuh. Kalau sekarang mah ngelamun sedikit saat melangkah saja taruhannya nyawa," ungkapnya.

(mdk/ded)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Waspada, Jembatan Cipendawa Bekasi Turun hingga 10 Sentimeter Gara-Gara Baut Hilang Dicuri

Waspada, Jembatan Cipendawa Bekasi Turun hingga 10 Sentimeter Gara-Gara Baut Hilang Dicuri

Akses jalan penghubung itu ditutup sementara sejak Kamis (25/1) kemarin untuk mengantisipasi hal tak diinginkan.

Baca Selengkapnya
Kondisi Sekolah MAN di Desa Munjungan Trenggalek Usai Banjir Menerjang, Dipenuhi Lumpur Tebal

Kondisi Sekolah MAN di Desa Munjungan Trenggalek Usai Banjir Menerjang, Dipenuhi Lumpur Tebal

Sebanyak tujuh kecamatan teredam banjir dan satu kecamatan lainnya longsor.

Baca Selengkapnya
Nahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian

Nahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian

Tiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tetap Harus Berangkat Sekolah Meski Terdampak Banjir, Perempuan Ini Bocorkan Aksi Manis Kakaknya yang Bikin Iri

Tetap Harus Berangkat Sekolah Meski Terdampak Banjir, Perempuan Ini Bocorkan Aksi Manis Kakaknya yang Bikin Iri

Sebagian wilayah Indonesia belakangan ini dilanda hujan lebat hingga menyebabkan terjadinya banjir.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Dramatis Penyelamatan Siswi SMP di Lampung Disekap dan Diperkosa 10 Remaja

Detik-Detik Dramatis Penyelamatan Siswi SMP di Lampung Disekap dan Diperkosa 10 Remaja

Seorang siswi SMP di Lampung inisial NA, disekap dan diperkosa secara bergilir oleh 10 pria selama tiga hari.

Baca Selengkapnya
Dahsyatnya Kecelakaan Angkot Tabrak Pospol di Jagakarsa: tembok Bolong dan Penumpang Terpental Keluar

Dahsyatnya Kecelakaan Angkot Tabrak Pospol di Jagakarsa: tembok Bolong dan Penumpang Terpental Keluar

Ada seorang wanita yang sedang menyebrang jalan dari barat menuju timur. Sehingga, korban pun tertabrak.

Baca Selengkapnya
Begini Kondisi Terkini Siswi SMP di Lampung yang Disekap dan Diperkosa 10 Remaja

Begini Kondisi Terkini Siswi SMP di Lampung yang Disekap dan Diperkosa 10 Remaja

Sejak ditemukan, korban menjalani pemulihan baik fisik maupun psikologinya.

Baca Selengkapnya
Ibu dan Anak di Jakarta Selatan Ditemukan Meninggal Dalam Rumah, Kondisi Mengenaskan

Ibu dan Anak di Jakarta Selatan Ditemukan Meninggal Dalam Rumah, Kondisi Mengenaskan

Penemuan kedua jenazah ini bermula ketika pembantu mengetuk pintu namun tidak ada jawaban dari kedua korban.

Baca Selengkapnya
Baru Diresmikan September 2023, Jembatan Kloposawit Lumajang Kembali Putus Diterjang Banjir Lahar Semeru

Baru Diresmikan September 2023, Jembatan Kloposawit Lumajang Kembali Putus Diterjang Banjir Lahar Semeru

Jembatan tersebut memiliki panjang 39 meter dan lebar 4,2 meter, dibangun dengan konsep Jembatan Bailey yang diperkirakan memiliki daya tahan hingga 50 tahun.

Baca Selengkapnya