Jemaah Haji Embarkasi Jakarta Mulai Nikmati Layanan Fast Track di Madinah
Merdeka.com - Layanan fast track atau jalur cepat untuk jemaah haji Indonesia sudah berlaku di Bandara Internasional AMMA, Madinah. Pemberlakuan resmi diterapkan sejak kedatangan jemaah pada Kamis (8/6) dini hari waktu Saudi.
Untuk diketahui, layanan fast track mempermudah jemaah karena tidak lagi melalui proses imigrasi dan bea cukai setibanya di Bandara Madinah karena sudah dilakukan di Tanah Air.
Data diterima merdeka.com, sampai pagi ini ada tiga kloter, dua dari embarkasi Jakarta-Pondok Gede dan satu dari embarkasi Jakarta-Bekasi menikmati layanan fast track. Dengan total 1.213 jemaah.
Jemaah melalui fast track langsung menuju bus yang sudah menunggu mereka untuk kemudian dibawa menuju ke penginapan. Selama di Madinah, jemaah menginap di tiga sektor yang berada di wilayah Markaziyah.
"Alhamdulillah lebih gampang, lebih enak jemaah. Di Cengkareng lancar, sidik jari saja yang agak susah. Lebih cocok begitu memang gak pusing-pusing jemaah," kata Haji Abdul Rozak, ketua rombongan jemaah asal Cilegon, di Madinah.
Untuk diketahui, per pukul 10.00 waktu saudi, total sudah 35 kloter sudah tiba di Madinah. Dengan jumlah jemaah 13.866 orang.
Seperti diketahui, layanan fast track ini adalah fasilitas yang diberikan Saudi kepada Indonesia untuk mempercepat kedatangan di Tanah Air.
"Bagusnya kalau untuk haji ini ada fast track di Indonesia jadi saat ini gak usah antre-antre jemaahnya," katanya.
Layanan fast track ini hanya diberikan untuk dua embarkasi yakni embarkasi Jakarta Pondok Gede dan embarkasi Jakarta Bekasi. Layanan fast track juga berlaku untuk jemaah gelombang kedua.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bersama Pihak Saudi, Kemenag Cek Kesiapan Fast Track Haji di Bandara Surabaya dan Solo
Layanan fast track dalam beberapa tahun terakhir baru diterapkan bagi jemaah haji yang berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia Diminta Tak Asal Pakai Visa untuk Berhaji, Ini Risikonya Jika Tetap Nekat
Petugas haji Arab Saudi memeriksa satu per satu jemaah lebih ketat ketika memasuki Mekkah dan Madinah termasuk di Arafah.
Baca SelengkapnyaCatat! Rencana Perjalanan Haji Tahun 2024, Kloter Pertama Berangkat 12 Mei
Tahun ini, Indonesia rencananya akan memberangkatkan 241 ribu jemaah haji.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tutup Bimtek PPIH Arab Saudi 2024, Menag: Layani Jemaah Haji Seperti Orang Tua & Keluarga Sendiri
Adapun kuota jemaah haji tahun 2024 ini mencapa 241 ribu orang.
Baca SelengkapnyaKemenag Minta Petugas Perlakukan Jemaah Haji Seperti Orang Tua Sendiri: Dalam Kondisi Apapun Jangan Dimarahi
Jemaah haji dengan latar belakang ini pun harus mendapatkan pelayanan khusus.
Baca SelengkapnyaJemaah Indonesia Mulai 2024 Tak Lagi Ditempatkan di Mina Jadid saat Puncak Haji
Pemerintah telah menemukan lokasi pengganti yaitu di sekitar tenda jamah haji Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaKuota Jemaah Haji untuk Jawa Timur Bertambah 3.800
Kemenag akan melakukan verifikasi untuk mengetahui kesehatan dan kesiapan jemaah.
Baca SelengkapnyaKorban Ketiga Tabrakan Speedboat Pengantar Jenazah Ditemukan Sejauh 13 Kilometer, Pencarian Disetop
Pencarian dihentikan karena semua korban telah ditemukan.
Baca SelengkapnyaKemenag: Jemaah Haji 2024 Sudah Dapat Mencicil Pelunasan Biaya Haji
Indonesia diwacanakan bakal mendapat kuota tambahan sebesar 20.000.
Baca Selengkapnya