Jelang tahun baru, polisi sita 39 kilogram ganja di Bogor
Merdeka.com - Jajaran Satuan Narkoba Polres Bogor Kota bersama Polsek Bogor Timur menyita ganja seberat 39 kilogram. Diduga narkotika itu hendak diedarkan saat malam pergantian tahun di rumah Saptari (34), seorang sopir angkot di Jalan Riau, Kelurahan Baranangsiang, Bogor Timur, Kota Bogor, Senin (30/11).
Dalam keterangannya, Kapolres Bogor Kota, AKBP Andi Herindra mengatakan, penggerebekan terhadap salah satu rumah warga berdasarkan hasil pengembangan dari kasus serupa yang sebelumnya. Polisi saat itu juga mengamankan Saptari, Mulyana (28), dan Abdul Aziz, (25).
"Ketiganya ditangkap saat sedang pesta narkoba jenis sabu. Sehingga saat diamankan, mereka dalam kondisi mabuk, dan diamankan juga barang bukti narkoba dua paket sabu seberat 1,96 gram, dua alat isap, timbangan elektrik, dan tiga buah ponsel," kata Andi kepada wartawan, Selasa (01/12).
Menurut Andi, para pelaku merupakan pengedar dan beroperasi di sekitar wilayah Bogor. Dia melanjutkan, ganja itu akan diedarkan menjelang tahun baru.
"Ganja tersebut sudah tiba di Bogor tiga hari lalu, dan rencananya mereka akan diedarkan pada tahun baru nanti," ujar Andi.
Dari hasil penyidikan sementara, menurut Andi, ganja itu dibawa dari Aceh oleh seorang kurir berinisal E, lalu diantar ke Jakarta.
"Sedangkan peran Saptari mengambil ganja tersebut dari Jakarta untuk dibawa ke Bogor," lanjut Andi.
Menurut pengakuan Saptari, perannya dalam peredaran ganja itu hanya sebatas mengambil atau menjadi kurir. Dia mengaku diupah Rp 2 juta.
"Saya baru sekali menyimpan dan melakukan pengiriman. Pekerjaan saya hanya seorang supir angkot dan butuh uang lebih untuk keluarga, sehingga terpaksa menjadi kurir," kata Saptari.
Menurut catatan kepolisian, sopir angkot itu merupakan residivis dalam kasus sama. Dia ditangkap pada 2012 karena kedapatan membawa seperempat gram narkoba jenis sabu. Jika terbukti, ketiga pelaku akan dijerat dengan Pasal 144 Nomor 35/2009 tentang narkotika. Mereka terancam dipenjara 20 tahun, dan denda paling banyak Rp10 miliar.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Satu Hektar Ladang Ganja Siap Panen Ditemukan di Perbukitan Empat Lawang, Jalan Kaki Butuh 6 Jam ke Lokasi
Ganja-ganja setinggi 2 meter ditanam di antara pohon kopi. Ditemukan juga bibit ganja.
Baca SelengkapnyaMirisnya Peredaran Ganja di Grobogan, Berawal dari Rasa Ingin Tahu kini Jadi Pencandu
Peredaran narkoba begitu marak terjadi di Grobogan. Berbagai kalangan bisa menikmati barang terlarang itu.
Baca SelengkapnyaPuluhan Kilogram Ganja Kering Asal Aceh Gagal untuk Pesta Tahun Baru
Ketiga tersangka kini terancam hukuman penjara 20 tahun akibat perbuatannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Konsumsi dan Edarkan Ganja, Staf Satpol PP Brebes Ditangkap BNNP Jateng
Seorang staf Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Brebes, AN kedapatan memakai dan mengedarkan ganja. Dia diringkus BNNP Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaBNN Musnahkan 4 Hektare Ladang Ganja di Aceh
Hasilnya, ditemukan tiga titik ladang ganja di dua lokasi lahan ganja.
Baca SelengkapnyaMenyusuri Medan Terjal demi Menyingkap 4 Hektare Ladang Ganja di Rimba Lamteuba Aceh Besar
Pria berinisial RZ "bernyanyi" setelah ditangkap petugas BNN sehingga 4 hektare lahan ganja di Aceh Besar terbongkar.
Baca SelengkapnyaFOTO: Harga Beras Mulai Turun di Tengah Bulog Gencar Gelar Operasi Pasar di Bogor
Badan Pangan Nasional (Bapanas) menyebut bahwa harga beras di pasaran mulai turun.
Baca SelengkapnyaBeras Langka, Jokowi Perintahkan Bapanas Tambah Stok Beras Kemasan 5 Kg
Presiden Jokowi perintahkan Bapanas stok beras kemasan 5 kg di ritel modern tersedia.
Baca Selengkapnya2 Mahasiswa di Sulawesi Selatan Edarkan Ganja, Modus Dicampur Kue Kering
2 Mahasiswa di Sulawesi Selatan Edarkan Ganja, Modus Dicampur Kue Kering
Baca Selengkapnya