Jelang putusan MK, Polda Riau siaga I
Merdeka.com - Polda Riau menetapkan status Siaga I saat pengumuman sengketa Pemilihan Presiden (Pilpres) oleh Mahkamah Konstitusi (MK), Kamis (21/8). Anggota Polri diturunkan untuk pengamanan.
Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo mengatakan penetapan status siaga I dilakukan Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia sejak tanggal 19 Agustus lalu. Menurutnya, Polda Riau akan siap memantau situasi.
"Kami stand by memantau situasi. Mana tahu ada kelompok yang tidak menerima putusan MK dan melakukan tindakan anarkis," ujar Guntur, Rabu (20/9).
Menurut Guntur, untuk pengamanan disiapkan dua pertiga personel Polda Riau, dibantu masing-masing Polres dan Polresta yang ada di Riau. Dia berharap, situasi aman saat pengumuman nanti.
"Berdasarkan laporan, sejauh ini situasi masih aman. Kami berharap situasi tetap kondusif saat pengumuman nanti," harap Guntur.
Guntur meminta pihak yang tidak menerima putusan MK tidak berbuat anarkis. Dia menganjurkan, pihak tersebut melakukan upaya hukum. "Pihak yang tak terima bisa lakukan upaya sama. Kami hanya memonitor," ujar Guntur.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petani Ditangkap Usai Bakar Satu Hektare Lahan Kebun Sawit di Riau
Polisi menyita barang bukti berupa tiga batang kayu bekas terbakar dan satu mancis.
Baca SelengkapnyaPolisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019
Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.
Baca SelengkapnyaGubernur Kepulauan Riau Ansar Diperiksa Polisi Sebagai Saksi Kasus Dugaan Perekrutan Honorer
"Ada 13-14 pertanyaan lah. Pemeriksaan paling efektif sekitar 3 jam. Lamanya karena hanya berdiskusi perkembangan situasi," ujar Ansar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dewas KPK Umumkan Putusan Dugaan Pelanggaran Etik Firli Bahuri Rabu Depan
Dewas KPK akan mengumumkan putusan dugaan pelanggaran etik Ketua nonaktif KPK Firli Bahuri pada Rabu (27/12).
Baca SelengkapnyaDieksekusi, 78 Pegawai KPK Serentak Minta Maaf Terlibat Pungli di Rutan
Permintaan maaf tersebut dibacakan langsung oleh para pegawai yang dijatuhi sanksi berat oleh Dewan Pengawas (Dewas) KPK.
Baca SelengkapnyaPemilu Kian Dekat, Surat Suara Mulai Didistribusikan, Dikawal Ketat Polisi Bersenjata
Surat suara itu untuk DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD kabupaten dan kota.
Baca SelengkapnyaBukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian
Kepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga
Baca SelengkapnyaOtak Pungli di Rutan KPK Diperiksa Sebagai Saksi, Ini yang Bakal Didalami Penyidik
Hengki merupakan ASN yang saat ini bertugas di Pemprov DKI Jakarta. Pada jabatan sebelumnya di KPK, ia bertugas sebagai Keamanan Ketertiban di Rutan KPK.
Baca SelengkapnyaDipecat dari Polisi, Pemuda Ini jadi Pengedar Sabu di Riau Berujung Ditangkap BNN
FF ditangkap di sebuah kos-kosan di Jalan Dagang, Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Sukajadi.
Baca Selengkapnya