Jelang HUT Banten, Rano ajak staf ziarah ke makam Sultan Hasanuddin
Merdeka.com - Menjelang peringatan HUT Provinsi Banten ke 15 yang jatuh pada tanggal 4 Oktober, Gubernur Banten Rano Karno mengajak seluruh kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) berziarah ke makam Sultan Hasanuddin, di Banten Lama, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Sabtu (3/10).
Pantauan merdeka.com, setiba di Masjid Banten Lama Rano Karno bersama sejumlah kepala SKPD langsung disambut oleh perwakilan keluarga kesultanan Tubagus Ismettulah Al Abbas. Rano bersama rombongan langsung menjalankan ibadah salat ashar, dan langsung melakukan ziarah ke makam Sultan Hasanuddin.
"Ini dalam rangka menyambut HUT Provinsi Banten, memang sudah bagian dari tradisi sebelum HUT provinsi kita berkunjung ke masjid Banten Lama," kata Rano di Banten.
Rano mengungkapkan hampir seluruh kepala SKPD yang ada di Pemprov Banten mengikuti kegiatan yang rutin dilakukan dalam HUT Banten tersebut. "Semua SKPD yang hadir, hampir 70 persen hadir," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Rano juga mengatakan selain menggunakan dana APBD, dirinya juga akan mengusahakan dana APBN untuk melakukan revitalisasi lokasi yang merupakan wisata religi tersebut. "Iya APBN kita akan minta itu," katanya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
5 Tradisi Masyarakat Sumatra Utara Menyambut Datangnya Ramadan, Salah Satunya Pesta Tapai
Di Provinsi Sumatra Utara, masyarakat menyambut bulan suci ini dengan ragam tradisi yang berbeda-beda dan tentunya penuh makna.
Baca SelengkapnyaTinggalkan Hidup Enak di Istana, Ini Sosok Mbah Demang Keturunan Raja Bangkalan yang Memilih Jadi Warga Biasa
Dalam pengasingannya, ia berusaha menyembuyikan jati dirinya sebagai bangsawan.
Baca SelengkapnyaTeguhkan Keragaman, Upacara HUT Banyuwangi Diwarnai Busana Khas Suku Nusantara
Bupati Ipuk dalam upacara tersebut mengenakan busana adat suku Bugis.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Haru Sambil Taburkan Bunga, Mayjen Kunto Memperlihatkan Makam Anak Sulungnya yang Bernama Senin
Menyambut datangnya bulan suci Ramadan 1445 Hijriyah, Mayjen Kunto dan Istri melakukan ziarah ke makam orangtua dan putra sulungnya.
Baca SelengkapnyaMengenal Tradisi Tonggeyamo, Cara Unik Menentukan Tanggal 1 Ramadan ala Masyarakat Gorontalo
Selain dengan cara melihat hilal untuk menetapkan Bulan Ramadan, di Gorontalo memiliki tradisi yang unik dan berlangsung secara turun-temurun.
Baca SelengkapnyaMengenal Maapam, Tradisi Memasak Apam Khas Pasaman Barat Sambut Bulan Ramadan
Dalam menyambut bulan penuh berkah, masyarakat Pasaman Barat memiliki salah satu tradisi unik yang sudah diwariskan secara turun-temurun.
Baca SelengkapnyaMengenal Tradisi Bodho Kupat, Satu Kampung di Lumajang Kompak Jadi Pedagang Janur dan Ketupat
Bodho Kupat sendiri merupakan tradisi yang rutin diselenggarakan masyarakat Lumajang ketika memasuki hari ketujuh Lebaran Idulfitri.
Baca SelengkapnyaMengenal Sekura, Tradisi Masyarakat Lampung Rayakan Lebaran dengan Sukacita
Topeng-topeng ini sudah ada sejak zaman Kesultanan Banten ketika menguasai wilayah Sumatra.
Baca SelengkapnyaHasto Sebut Ganjar dan Megawati Rutin Bertemu
Selain Ganjar, Megawati juga sering mengadakan pertemuan dengan pakar sejarah.
Baca Selengkapnya