Jejak Erupsi Gunung Ile Lewotolok, dari Tahun 1660 hingga 2020
Merdeka.com - Sebanyak 5.526 warga mengungsi ke Kota Lewoleba, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), usai gunung Ile Lewotolok mengalami erupsi pada Minggu (29/11). Ribuan pengungsi ditampung di 13 lokasi, masing-masing halaman kantor bupati lama sebanyak 514 orang, aula Angkara 169 orang, aula BKD 46 orang, los pasar Lamahora 112 orang.
Kemudian di aula Lewoleba Tengah terdapat 286 orang, di aula Lewoleba Barat 286 orang, aula Selandoro 1.015 orang, aula Lewoleba Timur 1.042 orang, aula Lewoleba Selatan 467 orang, aula Lewoleba Utara 105 orang, kelurahan Lewoleba 347 orang, Desa Tapulangu, Kecamatan Lebatukan 287 orang dan Parak Walang Ile Ape 456 orang.
Sekda Kabupaten Lembata, Paskalis Tapobali menjelaskan, letusan Gunung Ile Lewotolok tercatat pernah terjadi pada tahun 1660 kemudian tahun 1819 dan 1849. Pada tanggal 5 dan 6 Oktober 1852 terjadi letusan yang merusak daerah sekitarnya, dan memunculkan kawah baru serta kompleks solvatara di sisi timur tenggara.
Letusan gunung ile Lewotolok juga terjadi pada tahun 1864, 1889 dan terjadi pada 1920. Pada tahun 1939 dan 1951 terjadi kenaikan aktivitas vulkanik gunung Ile Lewotolok. Letusan gunung Ile Lewotolok berupa lontaran lava pijar, abu, awan panas dan embusan dari kawah beracun.
Gunung api ini sempat mengalami masa krisis gempa pada januari 2012. dan saat itu TBMBG meningkatkan status gunung dari normal ke waspada hingga siaga dalam waktu kurang dari 1 bulan.
Status aktivitas vulkanik gunung ditingkatkan dari aktivitas normal ke waspada sejak terhitung pada tanggal 7 Oktober 2017 pukul 20.00 WITA.
Saat ini skalasi Gunung Ile Lewotolok yakni pada tanggal 26 November 2020 berstatus waspada yang terekam gempa tremor tidak menerus pada seismometer.
Pada 27 November 2020 berstatus waspada, yaitu terjadi erupsi pukul 05.57 WITA, aktivitas kegempaan usai erupsi sempat mengalami sedikit penurunan.
Sementara pada 29 November 2020, berstatus siaga yaitu erupsi kedua pukul 09.45 WITA. Selanjutnya kegempaan yang mengindikasikan adanya suplai magma dari kedalaman kembali meningkat berupa enam kali gempa vulkanik dalam (VA).
"Tremor menerus kemudian muncul mulai sekitar 15 menit sebelum erupsi terjadi," jelas Paskalis, Selasa (1/12).
Sementara itu, dalam penanganan para pengungsi saat ini Pemkab Lembata membutuhkan banyak bantuan terutama makanan, minuman dan bahan kebutuhan dasar lainnya.
"Bahwa pemerintah Kabupaten Lembata membutuhkan bantuan, dari semua pihak untuk memenuhi kebutuhan warga pengungsi baik berupa material maupun dukungan moril dan pelayanan kesehatan," ujar Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur di lokasi pengungsian.
Bupati menjelaskan bahwa seluruh tenaga outsourcing perawat yang sudah dirumahkan, akan dipanggil kembali untuk membantu penanganan Covid-19 dan bencana erupsi gunung Ile Lewotolok.
Sementara para pengungsi yang berada di posko Tapulangu akan dievakuasi ke Posko utama Kota Lewoleba. Bupati juga mengharapkan bantuan Danlatamal VII Kupang guna memperlancar evakuasi usai bencana erupsi.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gunung Ile Lewotolok di Lembata Erupsi Lagi, Muntahkan Abu Vulkanik Setinggi 500 Meter
Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), kembali erupsi pada Jumat (23/2). Gunung itu memuntahkan abu setinggi 500 meter.
Baca SelengkapnyaGunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi, Ratusan Pengungsi Mulai Terserang Penyakit
Kurang lebih 500 warga yang mengungsi di sejumlah posko di Wulanggitang dan Sekolah Dasar Kemiri
Baca SelengkapnyaGunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi, BRI Peduli Turun Tangan Bantu Sembako Hingga Obat-obatan
Bantuan diberikan berupa air mineral, sembako, hingga obat-obatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terdampak Abu Vulkanik Gunung Lewotobi Laki-Laki, Bandara Gewayantana Flores Timur Ditutup
Setelah Bandara Frans Seda di Maumere, kini Bandara Gewayantana di Flores Timur yang ditutup sementara akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
Baca SelengkapnyaGunung Lewotobi Laki-Laki di NTT Erupsi, 860 Warga Mengungsi
Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT erupsi, 860 warga mengungsi
Baca SelengkapnyaGunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi Lagi, Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 1,5 Km
Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali erupsi dan melontarkan abu vulkanik dengan ketinggian kurang lebih 1.500 meter.
Baca SelengkapnyaSeismograf Rekam Abu Vulkanik Setinggi 1 Km Keluar dari Gunung Ili Lewotolok
Gunung Ili Lewotolok adalah gunung berapi stratovolcano yang terletak di bagian utara Pulau Lembata, Kabupaten Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Baca SelengkapnyaGunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi, Tiga Desa di Flores Timur Tertutup Abu Vulkanik
Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur (Flotim), Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali erupsi pada Rabu (27/12) pukul 05.57 Wita.
Baca SelengkapnyaPenampakan Gunung Lewotobi Laki-Laki Kini, Muncul 4 Lubang Baru Semburkan Abu Vulkanik
Lubang-lubang itu merupakan rekahan yang muncul diakibatkan aktivitas vulkanik.
Baca Selengkapnya