Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jejak berdarah perseteruan kelompok John Kei dan Hercules

Jejak berdarah perseteruan kelompok John Kei dan Hercules Bentrok Ampera. Merdeka.com

Merdeka.com - Bentrokan berdarah kembali pecah di Jakarta. Mereka yang terlibat ternyata dari kelompok John Refra Kei dan Hercules. Perseteruan dua kubu ini sepertinya sulit dihentikan meski sudah ada tindakan tegas dari aparat penegak hukum.

Kekerasan yang dilakukan dua kelompok ini dipertontonkan Rabu (29/8) kemarin di Perumahan Taman Palem, Jalan Kamal Raya, Cengkareng, Jakarta Barat. Pemicunya tidak lain soal rebutan lahan tanah yang awalnya dijaga oleh kelompok Hercules. Namun tiba-tiba saja anak buah John Kei datang.

Polisi mengambil tindakan tegas dengan menembak dua orang yang terlibat bentrokan hingga tewas. Hingga kemarin Polres Metro Jakarta Barat masih memeriksa 102 pelaku dan akhirnya menetapkan dan menahan 98 orang sebagai tersangka.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto mengatakan, kedua kelompok ini merupakan rival yang ingin menunjukkan eksistensinya. Mereka ini menjadi kelompok yang paling disegani di Jakarta.

"Di lapangan mereka cenderung rival. Kalau untuk pemicu kecenderungan untuk menjadi yang paling disegani," kata Rikwanto kepada merdeka.com.

Sebenarnya dua nama itu sudah tidak asing dengan sejumlah aksi kekerasan. Beberapa waktu lalu nama Hercules sempat tersangkut dalam kasus penyerangan di Rumah Sakit Gatot Soebroto. Diketahui rumah Hercules dijadikan tempat ngumpet pelaku penyerangan Irene Tupesi dan suami.

Sedangkan John Kei saat ini sedang menjadi pesakitan karena terlibat pembunuhan Bos PT Sanex Steel Indonesia, Tan Harry Tantono atau Ayung. Bahkan oleh Jaksa Penuntut Umum, John Kei didakwa melakukan pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman mati.

Meski beberapa kali berurusan dengan hukum, pria dengan nama Hercules Rosario de Marshal itu tetap saja ditakuti. Hercules dan anaknya buah dikenal terbiasa menyediakan jasa untuk menjaga lahan di beberapa kawasan Jakarta. Hercules juga sering memimpin langsung tawuran yang melibatkan kelompoknya.

Sosok Hercules identik dengan Tanah Abang. Di wilayah yang dikenal keras itu Hercules begitu ditakuti. Lebih mengerikan ketika Hercules tak tewas meski pernah menderita 16 luka bacok dan sebuah timah panas menembus matanya hingga ke bagian belakang kepala. Beredar isu jika Hercules memang memiliki ilmu kebal.

Setali tiga uang, sosok John Kei juga akrab dengan dunia kekerasan di Ibu Kota. John Kei merupakan pimpinan Angkatan Muda Kei (AMKEI). Lewat organisasi itu, John mulai mengelola bisnisnya sebagai debt collector alias penagih utang. Kelompok John Kei bisa dikatakan penagih kelas atas dengan nominal tak lagi uang receh.

Sebenarnya sudah berulang kali kelompok John Kei membuat ulah. Misalnya pada 2004 puluhan anak buah John Kei menyerbu dua anak buah Sangaji yang menjadi sekuriti di diskotek Stadium, Jakarta Barat. Meski terus berulah, nyali penegak hukum seperti ciut menghadapi mereka.

Aksi tegas polisi saat keributan di Cengkareng diharapkan bisa membuat para pembuat ulah ini. Masyarakat Jakarta tentu menginginkan hidup tenang tanpa ada gangguan dari para preman bayaran.

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Koalisi Perubahan Dipertahankan Sampai Pilkada DKI Jakarta 2024, NasDem, PKS & PKB akan Intensif Bertemu

Koalisi Perubahan Dipertahankan Sampai Pilkada DKI Jakarta 2024, NasDem, PKS & PKB akan Intensif Bertemu

Hermawi menyebut, ke depan bakal sering diadakan pertemuan antara fraksi PKS, NasDem, PKB yang ada di DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Heru Budi Blak-blakan soal Peluang Maju Pilkada DKI Jakarta 2024: Hari Esok Penuh dengan Misteri

Heru Budi Blak-blakan soal Peluang Maju Pilkada DKI Jakarta 2024: Hari Esok Penuh dengan Misteri

Heru belum mau banyak bicara isu tersebut. Dia berdalih belum memikirkan hal itu lebih lanjut.

Baca Selengkapnya
Pegawai Lapas Jakarta Terlibat Kasus 52 Kg Sabu, Berhasil Digagalkan!

Pegawai Lapas Jakarta Terlibat Kasus 52 Kg Sabu, Berhasil Digagalkan!

Penangkapan dilakukan di dua lokasi berbeda, dimana salah satu tersangka ada pegawai Lapas.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jakarta Dikepung Macet Panjang Jelang Tengah Malam, Ini Titik-Titiknya

Jakarta Dikepung Macet Panjang Jelang Tengah Malam, Ini Titik-Titiknya

Jakarta dikepung kemacetan panjang jelang Rabu tengah malam.

Baca Selengkapnya
Menkes soal Jam Kerja Petugas Pemilu Sampai 15 Jam: Kayak Kopassus

Menkes soal Jam Kerja Petugas Pemilu Sampai 15 Jam: Kayak Kopassus

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyoroti jam kerja para petugas Pemilu 2024 yang sangat berat.

Baca Selengkapnya
Satu Juta Kendaraan Pemudik Diprediksi Masuk Jakarta Tanggal 13-16 April 2024

Satu Juta Kendaraan Pemudik Diprediksi Masuk Jakarta Tanggal 13-16 April 2024

Pemudik diminta mempersiapkan fisik dan juga kendaraan sebelum kembali ke Jakarta.

Baca Selengkapnya
Heru Budi Ingatkan Pendatang Baru ke Jakarta Harus Punya Pekerjaan dan Rumah Tinggal

Heru Budi Ingatkan Pendatang Baru ke Jakarta Harus Punya Pekerjaan dan Rumah Tinggal

Warga pendatang baru wajib mencatatkan administrasi kependudukan di Dukcapil DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Bahas RUU DKJ, Anggota DPR ingin Jakarta Bukan Hanya Jadi Kota Berduit

Bahas RUU DKJ, Anggota DPR ingin Jakarta Bukan Hanya Jadi Kota Berduit

Herman Khaeron ingin adanya kekhususan untuk menahan laju biaya hidup di Jakarta

Baca Selengkapnya
Teduhnya Waduk Kebon Melati, Tempat Menyendiri yang Nyaman di Ibu Kota, Tampilkan Jakarta Serasa New York

Teduhnya Waduk Kebon Melati, Tempat Menyendiri yang Nyaman di Ibu Kota, Tampilkan Jakarta Serasa New York

Menyendiri di Waduk Kebon Melati bisa menyaksikan sisi lain pemanangan Jakarta yang mirip New York

Baca Selengkapnya