Merdeka.com - Tak hanya memberikan santunan kecelakaan lalu lintas, Jasa Raharja ikut berperan penting dalam menekan turunnya angka kecelakaan lalu lintas. Peran Jasa Raharja ini pun ditujukan untuk mendukung program pemerintah dalam upaya menekan jumlah korban kecelakaan alat angkutan penumpang umum dan lalu lintas jalan.

"Sekarang peran kami diminta oleh pemerintah bukan hanya membayar santunan kecelakaan saja, tetapi bagaimana Jasa Raharja juga bisa menekan angka kecelakaan lalu lintas," ujar Corporate Secretary Jasa Rahara Budi Sulistijo, Jakarta, Senin (18/8).

Dalam pelaksanaannya, Jasa Raharja melakukan upaya preventif kecelakaan yang meliputi kegiatan mudik gratis bersama Jasa Raharja yang ditujukan kepada pengendara sepeda motor, kegiatan pos terpadu dan pos kesehatan. Di mana petugas Jasa Raharja turut berpartisipasi di posko tingkat nasional angkutan lebaran terpadu Kementerian Perhubungan. Kegiatan Pos kesehatan cuma-cuma sebanyak 210 pos yang tersebar di seluruh Indonesia ditempatkan di terminal bus, stasiun kereta api, pelabuhan serta jalur mudik lainnya.

Selain itu, Jasa Raharja juga mengoperasikan 28 unit mobil keselamatan lalu lintas yang ada di setiap cabang di setiap provinsi di Indonesia sebagai pelayanan kesehatan keliling.

"Kegiatan kegiatan tersebut, tidak terlepas dari koordinasi dengan instansi terkait dalam hal ini Kemenhub, kepolisian, dan rumah sakit. Inilah upaya preventif yang dilakukan Jasa Raharja untuk menekan jumlah korban kecelakaan lalu lintas.

"Selain kegiatan preventif untuk menekan terjadinya jumlah korban kecelakaan, Jasa Raharja juga melakukan preventif terhadap vatalitas bagi korban kecelakaan lalu lintas dengan memberikan 20 unit mobil ambulans," ungkapnya.

Di samping kegiatan-kegiatan tersebut, Jasa Raharja juga menyiapkan perangkat keamanan lainnya seperti, billboard tentang keselamatan lalu lintas, banner, traffic corne, barikade jalan, rambu-rambu lalu lintas baik darat dan sungai, rambu-rambu lalu lintas di lintas pintu kereta api, rompi scotlight, jas hujan, helicam, tenda payung, dan senter, serta pembagian peta mudik pada lebaran kemarin.

Pihak Jasa Raharja juga melakukan sosialisasi keselamatan dalam berlalu kepada operator bus khususnya pengemudi, komunitas motor, komunitas kendaraan bermotor lainnya, dengan tujuan untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas jalan. Sosialisasi kepada awak (pengemudi) angkutan kendaraan pribadi maupun angkutan umum ini dilakukan karena banyaknya kecelakaan terjadi akibat dari pengemudinya.

"Disamping sosialisasi di komunitas-komunitas juga Jasa Raharja melakukan sosialisasi di sekolah-sekolah dan perguruan tinggi, karena yang menjadi korban selama ini banyak dari usia-usia muda. Dalam sosialisasi itu kami juga mengimbau agar pengendara motor gunakan helm standar, pengendara mobil pakai sabuk pengaman dan perlengkapan keamanan lainnya," pungkasnya.