Jalur Banyumas lancar, bisa jadi alternatif bagi pemudik
Merdeka.com - H-4 Lebaran, Senin (11/6), volume kendaraan di ruas Jalur Tengah Banyumas, dilaporkan ramai lancar. Kepadatan kendaraan justru terjadi pada H-6, Sabtu (9/6), dan H-5, Minggu (10/6) terhitung peningkatan mencapai 114 persen dibanding kondisi normal.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Banyumas, Finan S Radipta, mengatakan pada H-4 ini volume kendaraan berangsur turun. Puncak tertinggi arus mudik di Banyumas, terjadi antara Minggu pagi hingga malam atau H-5 lebaran.
"Terjadi penurunan pada hari Senin ini, karena libur dimulai pada tanggal 11. Pemudik nampaknya lebih condong berangkat dari tempat awal pada Jumat dan Sabtu,” kata Radipta, Senin (11/6).
Sebab itu, kendaraan sampai di wilayah Banyumas kebanyakan pada Sabtu malam dan Minggu. Akibat volume kendaraan yang melonjak, hambatan sempat terjadi di ruas sempit Cilongok, Ajibarang dan Jatilawang.
"Tak sampai macet panjang. Hambatan itu di ruas-ruas sempit dan berdekatan dengan pasar tradisional," katanya.
Dia memperkirakan kondisi ramai lancar di ruas jalur tengah Banyumas akan bertahan hingga hari H lebaran Idul Fitri 1439 Hijriyah. Meski begitu, kepolisian tetap mewaspadai daerah-daerah rawan macet. Utamanya di perlintasan sebidang dan persimpangan ramai.
Radipta merinci, daerah-darah rawan macet di Persimpangan Ajibarang, perlintasan sebidang Rawalo dan Sumpiuh. Selain itu, titik rawan macet yang perlu diwaspadai di pasar tradisional sepanjang jalur arteri, yakni Pasar Cilongok, Pasar Jatilawang dan Pasar Ajibarang.
"Di titik rawan macet, kepolisian dan dinas perhubungan mendirikan Posko gabungan tim pengurai kemacetan," ujarnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bansos Beras Diperpanjang Hingga Maret 2024, Bapanas: Bukan Alat Kampanye
Masa panen diprediksi bergeser di bulan Mei hingga Juni.
Baca SelengkapnyaHujan Lebat Berpotensi Guyur Jabodetabek Pada 3-10 Januari 2024
Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat ini diprediksi akan disertai dengan kilat atau petir dan angin kencang.
Baca SelengkapnyaJelang Hari Pencoblosan Pemerintah Setop Penyaluran Bansos, Ini Alasannya
Penyaluran bansos beras kemasan 10 kg dihentikan sementara pada 8-14 Februari 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Malam Tahun Baru, Jalur Puncak Ditutup Sejak 31 Desember hingga 1 Januari 2024
Mulai pukul 18.00 sampai 06.00 WIB dan arus kendaraan akan dialihkan ke jalur alternatif Jonggol dan Sukabumi.
Baca SelengkapnyaSeharian Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Bandung dan Lembang Kebanjiran
Hujan deras mengguyur sejak siang. Intensitasnya meningkat pada sore hari hingga menjelang petang.
Baca SelengkapnyaCara Mengatasi Air Sumur yang Keruh, Bau dan Berminyak
Sumur air memberikan keberlanjutan pasokan air, terutama saat terjadi gangguan pasokan air dari pihak ketiga.
Baca Selengkapnya9 Buah dengan kandungan Air yang Tinggi, Cocok untuk Hidrasi di Bulan Ramadan
Sejumlah buah bisa jadi sajian yang tepat untuk berbuka puasa dan memenuhi kebutuhan air di tubuh dengan cepat.
Baca SelengkapnyaIni Penyebab Tubuh Terasa Lemas Setelah Buang Air Besar
Usai buang air besar, tidak hanya rasa lega yang bisa kita alami, kerap kali muncul juga rasa lelah dan lemas usai melakukannya.
Baca SelengkapnyaWaspada, Hujan Disertai Kilat dan Angin Kencang Diprediksi Landa Wilayah Jaksel dan Jaktim Hari Ini
Peringatan dini mengenai cuaca itu disampaikan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Baca Selengkapnya