Jadi tersangka korupsi, Dirut PDAM Tirtanadi Medan masuk RS
Merdeka.com - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Krimsus) Polda Sumut menetapkan Dirut PDAM Tirtanadi Medan, Azzam Rizal, sebagai tersangka kasus korupsi. Dia diduga telah merugikan negara sekitar Rp 5 miliar.
Namun, setelah status tersangka disandangnya, Azzam dinyatakan jatuh sakit.
"Dia (Azzam) lagi di RS Bunda Thamrin, sakit tifus. Dia sudah kita tetapkan sebagai tersangka, kerugian negara lebih dari Rp 5 miliar pada tahun 2012," ungkap Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut Kombes Pol Sadono Budi Nugroho kepada wartawan, Kamis (25/4).
Sadono memaparkan, Azzam sudah dua kali dipanggil. Pada pemanggilan pertama, Kamis (18/4), dia datang namun tidak didampingi kuasa hukum, sehingga penyidik membatalkan pemeriksaan.
Sedangkan pada pemanggilan kedua, Kamis (25/4), kuasa hukum Azzam menyerahkan surat yang menyatakan bahwa kliennya sedang menjalani rawat inap di RSU Bunda Thamrin, Medan.
Sadono mengaku sudah memerintahkan anggotanya untuk mengecek ke RS Bunda Thamrin. Di sana, kata dia, Azzam dalam kondisi lemas dan diinfus.
"Benar dia lagi sakit, sudah kami foto. Kalau tadi nggak betul sakitnya, kami tangkap paksa. Sekarang kita tunggu yang bersangkutan sembuh," jelasnya.
Selain menanti kesembuhan Azzam, Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut juga menunggu hasil audit dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Sumut terkait kasus dugaan korupsi ini. Pasalnya, tidak tertutup kemungkinan kerugian negara lebih dari Rp 5 miliar.
Dalam kasus ini, dugaan korupsi terjadi karena penyalahgunaan wewenang dalam penagihan rekening air PDAM Tirtanadi Medan. Selain itu, ada kerja sama dengan pihak ketiga tanpa persetujuan dewan pengawas dan tidak mendapatkan pengesahan dari Gubernur Sumut.
Sadono memastikan kasus ini terus diselidiki. "Tersangka pasti akan bertambah, tunggu saja ya," ucapnya.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komisi III DPR Ingin Dugaan Korupsi di Antam Jadi Momen 'Bersih-bersih' BUMN
Korupsi yang diduga dilakukan Budi Said di Antam ditaksir mencapai Rp1,1 triliun
Baca SelengkapnyaRugikan Negara Rp1,3 Triliun, 6 Tersangka Korupsi Pembangunan Jalur KA Besitang-Langsa Ditahan
Kejaksaan Agung menetapkan enam tersangka korupsi proyek pembangunan jalur kereta api Besitang-Langsa pada Balai Teknik Perkeretaapian Medan tahun 2017-2023.
Baca SelengkapnyaUngkit Saham Bir di DKI Rp1 Triliun, Anies: Belum Dijual, Semoga Tahun Ini Ketua DPRD Koalisi Kita
Diketahui Ketua DPRD DKI saat ini adalah Prasetio Edi, politikus PDI Perjuangan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bupati Sidoarjo Sempat Lolos OTT, KPK Buka Suara
OTT terkait kasus dugaan korupsi pemotongan insentif ASN Sidoarjo yang mencapai Rp2,7 Miliar.
Baca SelengkapnyaUsut Korupsi Pemotongan Dana Insentif ASN, KPK Sita Uang Asing Saat Geledah Rumah Pejabat BPPD Sidoarjo
KPK telah menetapkan SW sebagai tersangka korupsi pemotongan dana insentif ASN Sidoarjo sebesar Rp2,7 miliar.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN soal Prabowo Naik Pangkat: Rezim Omon-Omon, Enggak Karu-karuan
Kata dia, pemberian pangkat jenderal kehormatan yang diklaim sebagai apresiasi dari negara kepada menteri tersebut juga tidak tepat.
Baca SelengkapnyaRisma Tegaskan Siap Bersaksi di Sidang Sengketa Pilpres 2024: Kalau Sudah Terima Undangan MK Saya Hadir
Empat menteri akan bersaksi adalah Menko PMK Muhadjir Effendy, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menkeu Sri Mulyani Indrawati, dan Mensos Risma.
Baca SelengkapnyaBakar Bendera PDIP, Ketua RT di Malang Jadi Tersangka
Perbuatan tersangka dipicu sakit hati kepada warganya.
Baca SelengkapnyaAnggota DPRD DKI Jakarta Terima THR, Segini Besarannya
Semua anggota DPRD DKI akan menerima THR tahun ini
Baca Selengkapnya