Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jadi Saksi Kasus Suap PAW PDIP, Hasyim Asyari Jelaskan Mekanisme Pemilu

Jadi Saksi Kasus Suap PAW PDIP, Hasyim Asyari Jelaskan Mekanisme Pemilu Hasyim Asyari diperiksa KPK. ©2020 Merdeka.com/Dwi Narwoko

Merdeka.com - Anggota KPU Hasyim Asyari menjelaskan proses pemilu anggota DPR periode 2019-2024. Penjelasan itu ia sampaikan kepada penyidik KPK dalam kapasitasnya sebagai saksi atas kasus suap yang menyeret mantan anggota KPU Wahyu Setiawan.

Hasyim mengatakan, apa yang disampaikan ke penyidik sudah ia pernah sampaikan di beberapa kesempatan. Yakni pergantian antar waktu caleg PDIP Nazarudin dengan Riezky Aprilia.

Kepada penyidik, Hasyim mengatakan, alasan Riezky yang menggantikan Nazaruddin, yang wafat sebelum hari pemilu, berdasarkan ketentuan pemilu. Itu pula, dia menambahkan, alasan KPU tidak menerima permohonan PDIP agar Harun Masiku yang menggantikan Nazaruddin ketimbang Riezky.

"Itu karena bagian dari proses pemilu dan itu yang saya sampaikan juga," kata Hasyim, Jumat (24/1).

Saat pemeriksaan, ia disodorkan 14 pertanyaan oleh penyidik. Selain diminta menjelaskan keputusan KPU mengenai pergantian antar waktu Riezky, penyidik juga meminta Hasyim untuk menjelaskan tugas tugas komisioner KPU.

"Kalau saya lihat tadi ada 14 pertanyaan yang diajukan kepada saya. Yang paling utama soal tugas-tugas saya di KPU," tandasnya.

Sebelumnya, KPK menetapkan Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan. Wahyu ditetapkan sebagai tersangka terkait dugaan penerimaan suap penetapan anggota DPR terpilih 2019-2024.

Tak hanya Wahyu Setiawan, KPK juga menetapkan 3 tersangka lainnya dalam kasus tersebut. Yakni mantan Anggota Bawaslu Agustiani Tio Fridelina, mantan Caleg PDIP Harun Masiku, dan Saeful pihak swasta.

Pemberian suap untuk Wahyu itu diduga untuk membantu Harun dalam Pergantian Antar Waktu (PAW) caleg DPR terpilih dari Fraksi PDIP yang meninggal dunia yaitu Nazarudin Kiemas pada Maret 2019. Namun dalam pleno KPU pengganti Nazarudin adalah caleg lainnya atas nama Riezky Aprilia.

Wahyu diduga sudah menerima Rp600 juta dari permintaan Rp900 juta. Dari kasus yang bermula dari operasi tangkap tangan pada Rabu, 8 Januari 2020 ini, tim penindakan KPK menyita uang Rp400 juta.

(mdk/fik)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penyidik Sita Ponsel Aiman Witjaksono atas Kasus Dugaan Penyebaran Hoaks, Ini Kata Polisi

Penyidik Sita Ponsel Aiman Witjaksono atas Kasus Dugaan Penyebaran Hoaks, Ini Kata Polisi

Menurut Ade Safri, tindakan penyitaan yang dilakukan oleh penyidik sudah sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

Baca Selengkapnya
Respons PDIP soal PSI Ikut Rayakan Ultah Ketua KPU Hasyim Asy'ari saat Proses Rekapitulasi

Respons PDIP soal PSI Ikut Rayakan Ultah Ketua KPU Hasyim Asy'ari saat Proses Rekapitulasi

Wasekjen PSI Marsha Siagian ikut merayakan hari ulangtahun Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari.

Baca Selengkapnya
Hasto PDIP Mengaku Masih Temukan Perubahan Suara Meski KPU sudah Umumkan Hasil Pemilu 2024

Hasto PDIP Mengaku Masih Temukan Perubahan Suara Meski KPU sudah Umumkan Hasil Pemilu 2024

Hasto kemudian juga menyoroti beberapa problematika yang hulunya pada saat pencoblosan 14 Februari lalu pada sistem Sirekap KPU.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tak Semua Menteri PDIP Hadiri Pelantikan AHY, Begini Kata MenPAN Azwar Anas

Tak Semua Menteri PDIP Hadiri Pelantikan AHY, Begini Kata MenPAN Azwar Anas

Azwar Anas enggan menanggapi lebih jauh terkait pandangan PDIP.

Baca Selengkapnya
Respons Menko Polhukam Hadi Tjahjanto soal PDIP Tolak Penggunaan Sirekap

Respons Menko Polhukam Hadi Tjahjanto soal PDIP Tolak Penggunaan Sirekap

Hadi Tjahjanto mengungkapkan, ada mekanisme tersendiri untuk menyelesaikan hal itu.

Baca Selengkapnya
PDIP dan NasDem Menanti Pertemuan Megawati-JK, Konsolidasi Hak Angket?

PDIP dan NasDem Menanti Pertemuan Megawati-JK, Konsolidasi Hak Angket?

Kabar pertemuan itu pertama kali diungkap politikus PDIP, Deddy Yevri Sitorus.

Baca Selengkapnya
KPU Tetapkan PDIP Peroleh Suara Terbanyak Pemilu 2024

KPU Tetapkan PDIP Peroleh Suara Terbanyak Pemilu 2024

Suara PDIP pada pemilu ini turun dibanding raihan 2019 yaitu 27.053.961 atau 19,33 persen dari total 139.971.260 suara sah.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ini Tanggapan KPU Banyak Kritik Sirekap Bermasalah

VIDEO: Ini Tanggapan KPU Banyak Kritik Sirekap Bermasalah

Pihaknya menegaskan bahwa kehadiran Sirekap justru membantu pemilih dan partai politik.

Baca Selengkapnya
PPP dan NasDem Kompak Tak Serukan Hak Angket Saat Rapat Paripurna

PPP dan NasDem Kompak Tak Serukan Hak Angket Saat Rapat Paripurna

NasDem mengaku tengah berkomunikasi dengan PDIP sebagai partai yang menginisiator hak angket.

Baca Selengkapnya