Jabat anggota BPK, Achsanul Qosasi pamit ke SBY dan Prabowo
Merdeka.com - Ketua DPP Partai Demokrat Achsanul Qosasi terpilih menjadi anggota BPK. Dia memperoleh 30 suara saat voting di Komisi XI DPR.
Achsanul menjamin bakal tetap independen dalam bekerja. Karena itu, dalam waktu dekat, pihaknya akan mengajukan surat pengunduran diri dari Partai Demokrat kepada ketua umum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Otomatis dengan hal ini, dalam dua hari ini akan menghadap Ketua Umum (SBY) untuk mengajukan pengunduran diri karena memang di BPK itu kita harus independen," kata Achsanul di Gedung DPR, Jakarta, Senin (15/9).
Achsanul tak hanya menanggalkan jabatannya di politik, dia juga akan meninggalkan jabatan di Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) yang dipimpin oleh Prabowo Subianto.
"Termasuk juga di Dekopin. Saya sebagai waketum harus mundur, termasuk di HKTI kepada Pak Prabowo untuk pamit mengundurkan diri. Karena organisasi-organisasi seperti ini membuat kita tidak independen. Jadi, pimpinan BPK ini mau tidak mau saya harus mundur," terang dia.
Dia berterima kasih kepada kolega-koleganya di Komisi XI DPR yang telah memilihnya dalam voting tadi. Dia berjanji akan bekerja dengan baik sesuai dengan Undang-Undang. "Saya terima kasih dipercaya untuk menjadi pimpinan BPK Periode 2014-2019. Terima kasih teman-teman yang memilih saya. Ayo kita hadapi bersama-sama, bekerja dengan baik sesuai dengan UU," terang dia.
"Sesuai presentasi saya di Komisi XI dan DPD, kita ingin agar ditata ulang bagian konsolidasi sebaiknya berdasarkan fungsinya," pungkasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Reaksi AHY Soal PPP Beri Sinyal Gabung Kabinet Prabowo-Gibran: Penguatan Koalisi Terus Kita Bicarakan
AHY menyerahkan kepada Prabowo apabila ada partai politik yang ingin bergabung ke Koalisi Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaAHY Dukung Prabowo Rangkul Partai di Luar Koalisi: Kembalikan ke Pemimpin Kita
AHY mendukung Prabowo Subianto menarik sejumlah partai politik di luar koalisi masuk ke dalam kabinetnya.
Baca SelengkapnyaPrabowo Kunjungi SBY dan AHY di Pacitan, Ini yang Dibahas
Kepala Bakomstra Partai Demokrat Herzaky Mahendra mengatakan, Prabowo mengunjungi SBY di Pacitan merupakan adab yang luar biasa
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
AHY soal Pembahasan Kabinet: Pada Saatnya Prabowo akan Mengundang Ketum Parpol
belum ada pembahasan kabinet, karena koalisi pendukung Prabowo-Gibran menghormati KPU.
Baca SelengkapnyaPrabowo Ingatkan Indonesia Harus Mandiri: Persaingan Antar Bangsa Kejam
Hubungan antar bangsa belum tentu akan berjalan seiringan selamanya. Semua tergantung kepentingan.
Baca SelengkapnyaAHY Bersyukur Gabung Koalisi Prabowo: Coba Masih di Tempat Lama, Hancur Lebur
AHY menilai, saat ini koalisi perubahan sudah mulai goyang, contohnya NasDem.
Baca SelengkapnyaPrabowo Ajak NasDem Gabung, Surya Paloh: Lihat Perkembangan ke Depan, 50-50 Ya
Paloh bakal melihat perkembangan kedepan apakah akan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaAktivis '98 Ungkit Sikap Wiranto, Agum Gumelar dan SBY Terkait Penculikan yang Dituduhkan pada Prabowo
Aktivis '98 Benny Ramdhani menyebut, putusan Dewan Kehormatan Perwira (DKP) sudah jelas menyatakan bahwa Prabowo Subianto terlibat dalam penculikan aktivis '98.
Baca Selengkapnya