ISIS gorok jurnalis AS di tengah gurun pasir
Merdeka.com - Militan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) memposting sebuah video mengerikan ke internet. Video yang diposting Selasa sore waktu setempat itu berisi seorang wartawan foto lepas (freelance fotografer) asal Amerika Serikat bernama James Wright Foley (40) digorok hingga tewas oleh seorang anggota ISIS di tengah gurun pasir.
Dikutip dari Daily Mail, Rabu (20/8), aksi keji itu merupakan pembalasan atas serangan udara AS terhadap para militan ISIS, 12 hari lalu. Foley diketahui telah hilang sejak November 2012. Saat itu dia disandera di bawah todongan senjata ketika bertugas untuk GlobalPost di Taftanaz, di Suriah utara.
Di video berjudul 'Pesan untuk Amerika' itu Foley berlutut dengan menggunakan pakaian serba oranye dengan tangan terikat ke belakang. Di sampingnya berdiri seorang anggota ISIS yang bertugas sebagai eksekutor. Pria itu mengenakan pakaian dan topeng serba hitam dengan memegang sebilah belati di tangan kanannya.
Foley menyalahkan AS yang telah aksi kriminal dengan melancarkan serangan terhadap ISIS. Menurutnya, saat tentara AS menjatuhkan bom terhadap ISIS, sesungguhnya mereka telah menandatangani kematiannya.
"Aku berharap aku punya lebih banyak waktu, saya berharap saya punya harapan untuk bebas dan melihat keluarga saya sekali lagi. Saya berharap saya bukan orang Amerika," kata Foley dalam video sebelum kematiannya.
Di akhir video, sang eksekutor kemudian memperingatkan soal nasib seorang jurnalis AS lainnya yakni Steven Joel Sotloff, yang telah hilang sejak Agustus 2013. Dia mengancam Steven Joel Sotloff akan mengalami nasib yang sama dengan Foley.
"Kehidupan warga negara Amerika ini, Obama , tergantung pada keputusan Anda berikutnya," ucap sang eksekutor.
Juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih, Caitlin Hayden mengatakan pemerintah AS telah melihat video itu.
Dia mengatakan jika video itu dinyatakan asli oleh pihak intelijen AS. Pihaknya akan sangat terkejut atas pembunuhan brutal terhadap seorang wartawan AS yang tidak bersalah itu.
"Kami tahu bahwa banyak dari Anda sedang mencari konfirmasi atau jawaban. Harap bersabar sampai kita semua memiliki informasi lebih lanjut, dan menjaga Foleys di pikiran dan doa-doa."
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mencicipi Segarnya Es Campur Ko Acia di Sawah Besar, Pakai 12 Macam Isian Sudah Melegenda sejak 1980
Cita rasanya otentik sejak 1980 dengan 12 macam isian.
Baca SelengkapnyaSedang Mengamati Arus Bawah Laut, Ilmuwan Kaget Temukan Gunung Berapi Kuno yang Mematikan
Para ilmuwan kaget dibuat ada penemuan gunung sehebat ini.
Baca SelengkapnyaCek Fakta: Cak Imin Sebut Kekayaan 100 Orang Indonesia Setara 100 Juta Penduduk, Benarkah?
Menurut Cak Imin, ketimpangan itu harus dibenahi. Dia berharap, ketimpangan Tanah Air bisa ditekan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Apakah Mesir Kuno Dulunya Adalah Gurun? Ini Fakta Sebenarnya
Piramida Mesir yang menjulang tinggi di atas lanskap pasir yang luas, membuat banyak orang beranggapan daerah tersebut merupakan gurun pasir.
Baca Selengkapnya3.000 Tahun Sebelum Lahir, Lukisan Batu di Gurun Sahara Mesir Ini Sudah Gambarkan Adegan Kelahiran Yesus
Lukisan kuno di dalam gua ini berusia 5.000 tahun.
Baca SelengkapnyaMencekam, Makam Kuno Ini Berisi Sisa-Sisa Tulang Bocah Berusia 3.000 Tahun Bersama Kerangka Kuda Berhias Kalung Perunggu
Mencekam, Makam Kuno Ini Berisi Sisa-Sisa Tulang Bocah Berusia 3.000 Tahun Bersama Kerangka Kuda Berhias Kalung Perunggu
Baca SelengkapnyaHari Pers Nasional, Ganjar: Ujian Jurnalis Tidak Ringan, Apalagi Memberitakan Isu Politik
Ganjar mengingatkan, kebebasan pers dijamin oleh negara
Baca SelengkapnyaIsu Ahok ‘Kuda Putih’ Jokowi, Ganjar: Dia Teman Saya, Sudah Lama Bersama
Ganjar menegaskan, Ahok adalah temannya yang sudah lama dikenal secara baik.
Baca SelengkapnyaPertemuan Jokowi-Surya Paloh, Sinyal NasDem Gabung Koalisi Indonesia Maju?
Pertemuan Presiden Jokowi dan Surya Paloh digelar di Istana.
Baca Selengkapnya