Ini Temuan Polisi Terkait Pelemparan Molotov di Rumah Laode Syarif
Merdeka.com - Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali jadi sasaran teror. Kali ini menimpa Ketua KPK Agus Raharjo dan Wakil Pimpinan Laode M Syarif.
Kepolisian menemukan paralon berisi paku di rumah Agus Raharjo di Perumahan Graha Indah, Jatiasih, Bekasi.
Sedangkan, di Jl. Kalibata Selatan No. 42, Jakarta Selatan yakni rumah Laode diduga dilempar bom molotov, Rabu (9/1) sekira pukul 00.55.
Beruntung tidak ada korban jiwa, hanya saja terdapat bekas berwana hitam bekas hangus ledakan di tembok samping garasi rumah Laode.
Polisi dibantu Densus langsung menuju lokasi. Berikut temuan aparat terkait pelemparan bom molotov di rumah Laode:
Saksi Dengar Bunyi Pecahan Kaca & Knalpot Bising
Saksi Anita menuturkan sempat mendengar suara pecahan kaca disusul bising knalpot motor.
"Dengar tengah malam kayak ada botol kaca. Karena dulu ada yang ngelempar ke gang, bunyinya seperti botol pecah. Lalu ada bunyi bluk.Habis itu ada suara motor kencang. Jam 12 malam menjelang setengah 1, gitu suara motornya. Kenceng ngebut ngegas," jelasnya.
Senada dengan Anita, Suwarni yang sehari-hari berjualan kue di depan rumah Laode melihat botol diduga bom ini. Ia menyaksikan botol itu dalam posisi berdiri.
"Botol kaca ada apinya layak sentir. Ada sumbunya di pojok pintu. Pas ada sopir datang, pas mau buka pintu mau lihat itu. Pas sopir datang kuncinya dilempar ke luar yang nyuruh pembantunya. Ada apa pak bambang ada bom molotov. Nggak lama pak Laode dan istrinya keluar. Cuma lihat aja keluar," kata Suwarni.
Pelaku Dua Kali Lempar Molotov
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengungkap teror dilakoni pelaku sebanyak dua kali.
Terlihat dari temuan polisi terhadap dua botol berisi bahan bakar di TKP.
"Jadi di kediaman Pak Laode ada bom molotov. Ada dua botol isinya bahan bakar, ada dua biji yang dilemparkan," ujar Argo.
Kedua botol itu, kata Argo, ditemukan dalam kondisi berbeda. Satu masih utuh dan lainnya dalam kondisi sudah meledak.
"Pada pelemparan pertama, barang bukti yang dilempar terkena tembok lalu jatuh di lantai 1 tapi tidak terbakar, sedangkan pada pelemparan kedua, barang bukti tidak pecah," ujar Argo.
CCTV Tangkap 2 Orang Berboncengan Motor
CCTV yang berada di sekitar lokasi menangkap adanya dua orang berboncengan sepeda motor di depan rumah Laode. Sayang, keduanya mengenakan helm full face.
Dari arah kiri rumah Laode, salah satu pelaku melempar molotov sebanyak dua kali.
Laode Temukan Satu Molotov Masih Menyala
Laode sendiri mengungkap sempat menemukan satu bom molotov yang masih menyala di belakang rumah. Temuan itu ia dapati saat waktu subuh ketika sopirnya tiba.
"Pagi-pagi itu, subuh-subuh ketika sopir datang, (molotov) masih nyala sumbunya," ungkap Laode.
Ia menduga peristiwa terjadi sekira pukul 00.55 dimana seluruh keluarganya tengah berada di dalam rumah.
"Keliatannya itu jam 00.55 menurut CCTV sekitar jam 1 pagi. Kami lagi di rumah," sebut Wakil Pimpinan KPK ini.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi Amankan 7 Provokator saat Rekapitulasi di KPU Sinjai, Sajam dan Molotov Disita
Sempat terlihat ada yang memprovokasi kemudian mengambil barang senjata tajam dan mengajak untuk melakukan kekerasan.
Baca SelengkapnyaRumah Ketua GP Anshor Lampung Dilempar Molotov, Polisi Lakukan Penyelidikan
Aksi teror OTK itu terjadi pada Sabtu (16/17) dini hari.
Baca SelengkapnyaKabar Gembira! Pemudik Bisa Titip Motor atau Mobil ke Kantor Polisi Terdekat
Pemudik juga bisa menitipkan rumah kosongnya kepada polisi agar terus dipantau selama mudik
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi Ditembak 11 Peluru Tetap Hidup Turun Gunung, Pembobol Rumah saat Tarawih Gasak Emas Ratusan Juta Diciduk
Aiptu Zakaria terjun langsung mengamankan pelaku perampokan rumah di kawasan Tonjong, Desa Sukaragam, Serang Baru.
Baca SelengkapnyaPolisi Sergap Rombongan Pemotor yang Masuk Tol Jagorawi
Akibatnya mobil yang berada di lajur satu terpaksa berhenti sesaat.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Kecelakaan Beruntun 7 Mobil di Puncak, Dipicu Truk Boks Rem Blong
Sebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca SelengkapnyaPenjaga Rumah Dinas Kapolri Diserang, Bibir Luka-Luka
Penyidik telah berkoordinasi dengan Densus 88 Antiteror. Hasilnya, pelaku dipastikan bukan bagian dari jaringan terorisme.
Baca SelengkapnyaPolisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019
Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.
Baca SelengkapnyaBerada di Gang Sempit, Rumah Masa Kecil Kapolres Tapsel Yasir Ahmadi Jadi Sorotan
Belum lama ini, ia kembali mengunjungi rumah masa kecil yang berlokasi di gang sempit. Penasaran seperti apa penampakannya?
Baca Selengkapnya