Merdeka.com - Konferensi Asia Afrika (KAA) sudah memasuki hari tiga pada Rabu (22/4). Pertemuan antara kepala negara ini membuat pengamanan dan pengaturan lalu lintas diperketat, termasuk jalur bus Transjakarta. Sejumlah ruas akan dilakukan buka tutup sebanyak tiga kali untuk memperlancar perjalanan para kepala negara.

Berdasarkan keterangan Direktorat Lalu-Lintas (Ditlantas Polri) serta Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) dalam rangka mendukung pelaksanaan Konferensi Asia Afrika (KAA) dan New Asian-African Strategic Partnership (NAASP) 2015, maka layanan Transjakarta pada tanggal 22-23 April 2015 mengalami perubahan di Koridor 1 (Blok M-Kota), Koridor 2 (Pulo Gadung-Harmoni), Koridor 9 (Pinang Ranti-Pluit).

Perubahan rute layanan koridor 1 akan berlaku pada pukul 06.00-09.00 WIB, pukul 16.00-18.00 WIB dan pukul 19.00-22.00 WIB. Di koridor ini diperkirakan akan melambat secara signifikan karena adanya buka-tutup jalur yang akan dilakukan secara situasional oleh Ditlantas dan Dishubtrans pada jam-jam tersebut.

Layanan Koridor 2 (Pulo Gadung-Harmoni) pukul 16.00-22.00 WIB. Dari Pulo Gadung-Harmoni layanan normal. Sementara Harmoni menuju Pulo Gadung dilakukan pengalihan dengan rute sebagai berikut dari Harmoni-(belok kiri) -Pecenongan-Juanda-Pasar Baru-Pejambon-Lapangan Banteng-Merdeka Timur-Patung Pak Tani-masuk halte Kwitang dan seterusnya menuju Pulo Gadung. Pengalihan bersifat situasional mengikuti kondisi lalu lintas.

Layanan Bus Kota Terintegrasi Busway (BKTB) hanya melayani dari Pantai Indah Kapuk hingga Harmoni pada pukul 16.00-20.00 WIB. Layanan di Koridor 6 (Ragunan-Dukuh Atas) diperkirakan akan melambat secara signifikan mengikuti kondisi lalu lintas dampak buka/tutup jalur situasional.

Rute Ragunan-Monas ditiadakan dan diubah menjadi Rute Ragunan-Dukuh Atas pada pukul 06.00-09.00 WIB dan pukul 16.00-22.00 WIB. Pukul 09.00-16.00 WIB layanan normal, namun diperkirakan dampak pengalihan dan buka/tutup jalur akan masih terasa pada pukul 09.00-10.00 WIB dan mulai terasa menjelang pukul 16.00 WIB.

Layanan koridor 9 yang mengalami pengalihan, yaitu dari Pinang Ranti menuju Pluit melalui (masuk) Gerbang Tol Cawang dan keluar di Gerbang Tol Slipi. Halte yang tidak dilayani arah ke Grogol/Pluit dari yaitu halte Cikoko Stasiun Cawang, halte Tebet BPKM, halte Pancoran Tugu, halte Pancoran Barat, halte Tegal Parang, halte Kuningan Barat, Halte Gatsu Jamsostek, halte Gatsu LIPI, halte Semanggi, halte Senayan JCC dan halte Slipi Petamburan.

Dari Pluit menuju Pinang Ranti melalui Gerbang Tol Slipi dan keluar di Gerbang Tol Pancoran. Halte yang tidak dilayani untuk arah Pinang Ranti/PGC yaitu halte Slipi Petamburan, halte Senayan JCC, halte Semanggi, halte Gatot Subroto LIPI, Halte Gatot Subroto Jamsostek, halte Kuningan Barat, halte Tegal Parang dan halte Pancoran Barat.

"Catatan khusus Penumpang tidak dapat melakukan transit di halte Kuningan Barat maupun Kuningan Timur. Rute PGC-Grogol melalui Gerbang Tol Cawang keluar di Gerbang Tol Slipi," kata Direktur Utama PT. Transportasi Jakarta Antonius Kosasih, Selasa (21/4).