Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini kelompok-kelompok di belakang massa Prabowo

Ini kelompok-kelompok di belakang massa Prabowo Massa pendukung Prabowo Subianto. ©2014 AFP

Merdeka.com - Kemarin Mahkamah Konstitusi (MK) resmi mengumumkan putusan gugatan pilpres yang diajukan oleh pasangan Prabowo - Hatta . Hasilnya MK menolak seluruh gugatan capres nomer urut satu itu.

Ketika jalannya sidang, Kamis (21/8), ribuan simpatisan Prabowo - Hatta menggeruduk Gedung MK. Namun sayang, mereka harus tertahan benteng keamanan aparat kepolisian di Jalan Merdeka Barat. Akibatnya kericuhan pun terjadi.

Massa Prabowo - Hatta langsung dibuat kocar-kacir oleh water cannon, gas air mata hingga peluru karet. Polisi memutuskan melawan karena massa dianggap sudah keterlaluan merusak barikade kawat berduri, dan memaksa masuk ke depan Gedung MK untuk melakukan demonstrasi menuntut keadilan.

Publik pun tahu betul begitu banyaknya pendukung Prabowo - Hatta . Namun tak banyak yang paham darimana saja sebenarnya ribuan orang itu datang untuk mendukung Prabowo selama pemilu.

Siapa saja orang-orang di belakang Prabowo? Berikut ulasannya:

GM-FKPPI

Generasi Muda Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI Polri (GM-FKPP) memutuskan mendukung pasangan capres Prabowo - Hatta pada awal Juli lalu. Mereka mendukung penuh karena Prabowo punya keinginan memberantas segala macam yang berhubungan dengan politik uang. Lima hari jelang pencoblosan, GM FKPPI mengklaim punya sekitar 1,3 juta anggota yang siap bergerak dan mengantisipasi adanya politik transaksional. "Politik uang harus dihindari, ini yang merusak demokrasi. Kita akan mengawal. Jika ditemukan kita ingin tangkap untuk diserahkan kepada yang berwenang," kata Ketua GM FKPPI Jabar Ari Garyanida di Sekretariat PD X GM-FKPPI Jabar, Bandung, Jumat (4/7). Menurut dia, anggotanya tersebar di seluruh Jabar dan bakal mengamankan suara pasangan nomor urut satu terutama di kota yang memiliki basis permukiman TNI-Polri. "Seperti Bandung, Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat, Bogor, dan Cirebon itu adalah basis suara," ungkapnya. Adapun alasan mendukung pasangan yang diusung koalisi merah putih pimpinan Partai Gerindra itu, sambung dia karena sosok capres Prabowo memiliki wibawa tinggi, jujur, dan santun. "Itu alasan kami memilih Prabowo karena historinya TNI, kami melihat Prabowo itu seperti bapak kami sendiri yang merupakan aparat," ujarnya.

GRIB

Mungkin adalah salah satu pendukung Prabowo - Hatta yang sangar. Gerakan Indonesia Baru (GRIB) namanya. GRIB merupakan anak buah Hercules yang belakangan sudah terang-terangan mendukung Prabowo. Terlebih saat pilpres sudah dimulai. Para anak buah Hercules ini tampak datang ke Mahkamah Konstitusi (MK) pada 11 Agustus 2014 lalu. Mereka khusus hadir untuk memantau sidang gugatan pilpres yang diajukan Prabowo - Hatta pada hari ketiga. Mereka sempat berorasi meminta MK dapat menegakkan keadilan. "Kita minta MK bersikap adil dan netral," kata salah satu orator. Mereka juga kembali menuding Komisi Pemilihan Umum (KPU) berlaku curang. "Kita dicurangi, kita didzalimi. Kita tunjukkan kalau kita sudah menang namun didzalimi," ujarnya.

Gardu Prabowo

Selain GRIB, ada lagi kelompok pendukung Prabowo yang juga keras dalam bertindak. Mereka adalah Gerakan Rakyat Dukung Prabowo (Gardu Prabowo). Gardu Prabowo kemarin Kamis (21/8) sempat terlihat terjun langsung memimpin demo besar-besaran di sekitar wilayah MK yang akhirnya berakhir ricuh. Ketika aparat kepolisian berusaha menghalau ribuan massa yang semakin banyak, Gardu Prabowo adalah salah satu kelompok yang meminta massa untuk menerobos kawat berduri yang telah dipasang polisi. Mereka mengaku akan berjuang habis-habisan. "Kalian siap menerobos kawan-kawan? Saya minta mobil maju dan terobos pagar berduri, tidak akan ada penembakan kawan-kawan," kata salah satu orator Gardu Prabowo. Massa lainnya juga mencoba untuk melewati bentangan kawat berduri. Ada yang menginjak kawat menggunakan sepatu boot lalu menarik-nariknya menggunakan kaos.

Brigade 08

Walau namanya tak semoncer Gardu Prabowo atau GRIB, kelompok pendukung Prabowo dengan ciri khas berpakaian putih ala tentara ini sempat diperbincangkan oleh masyarakat. Sebabnya, mereka membuat ulah di depan Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), 6 Agustus 2014 lalu. Dengan sepeda motor, massa datang dari arah timur Jalan Imam Bonjol dan mengarah ke barat. Saat tepat di depan pintu masuk kantor KPU , mereka memutar gas motornya sehingga menimbulkan suara yang amat bising. Tak lupa, sekelompok massa yang menamakan diri Brigade 08 juga berteriak-teriak saat tepat di depan Gedung KPU . Mereka tiba di KPU sekitar pukul 13.00 WIB dengan atribut seragam berwarna putih bertuliskan Brigade 08. "KPU anjing KPU anjing KPU sampah," teriak massa seraya melintasi kantor KPU , Jakarta, Rabu (6/8). Selain aksi itu, Brigade 08 juga turut hadir untuk menyemarakkan gerudukan massal simpatisan Prabowo pada sidang putusan pilpres MK kemarin. Sekitar 300 orang dikerahkan Brigade 08 untuk mengepung Gedung MK. "Kami mau bergabung dengan massa yang ada di sana (MK). Sekarang sudah ada kira-kira 300 orang dan akan bisa bertambah lagi sampai nanti sore," kata Ketua Brigade 08 Pusat, Decky, saat berbincang kepada merdeka.com di markasnya, Kampung Melayu, Jakarta Timur, Kamis (21/8).

Parpol pendukung

Seperti diketahui, banyak partai politik (parpol) yang mendukung Prabowo-Hatta selepas pilpres lalu. Jika dibandingkan dengan parpol pendukung Jokowi-JK, tentu tak sebanding. Prabowo-Hatta didukung penuh oleh enam partai peserta Pemilu 2014. Mereka yakni Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Golongan Karya (Golkar), Partai Bulan Bintang (PBB), dan tentunya Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Pada demo massal di sekitar MK kemarin Kamis (21/8), ribuan massa terlibat bentrok dengan aparat kepolisian karena memaksa menjebol barikade polisi dengan merusak kawat berduri. Dari pantauan merdeka.com di lapangan, ribuan massa itu disinyalir merupakan gabungan dari beberapa parpol-parpol pendukung Prabowo tersebut. Paling santer terlihat benderanya adalah Gerindra.? Massa barisan paling depan mengibarkan bendera Gerindra sambil mendorong-dorong dan menyodok barikade polisi dengan bambu panjang. Sedangkan massa yang membawa atribut partai lainnya juga tersebar di beberapa wilayah Jalan Merdeka.

(mdk/ded)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pendukungnya di Sampang Ditembak Orang Tak Dikenal, Begini Reaksi Prabowo

Pendukungnya di Sampang Ditembak Orang Tak Dikenal, Begini Reaksi Prabowo

Prabowo Subianto prihatin relawannya ditembak oleh orang tidak dikenal.

Baca Selengkapnya
Reaksi Keras Prabowo Usai Anies Ungkit Ratusan Ribu Hektar Lahan

Reaksi Keras Prabowo Usai Anies Ungkit Ratusan Ribu Hektar Lahan

Prabowo mempertanyakan kecerdasan orang yang kerap mengungkit luas lahan miliknya.

Baca Selengkapnya
Koalisi Masyarakat Sipil Kecam Pemberian Pangkat Jenderal Kehormatan Prabowo

Koalisi Masyarakat Sipil Kecam Pemberian Pangkat Jenderal Kehormatan Prabowo

Koalisi Masyarakat Sipil menilai Pemberian gelar jenderal kehormatan kepada Prabowo Subianto merupakan langkah keliru

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
VIDEO: Prabowo Teriak ke Massa Kampanye di GBK: Kalian Mau Lihat Pak Gemoy Joget Kan?

VIDEO: Prabowo Teriak ke Massa Kampanye di GBK: Kalian Mau Lihat Pak Gemoy Joget Kan?

Prabowo pun menutup pidatonya dengan bertanya kepada massa di GBK.

Baca Selengkapnya
Prabowo Hormat Bertemu Pedagang Bakso di Bekasi: Saya Tidak Rela Lihat Rakyat Hidup Susah

Prabowo Hormat Bertemu Pedagang Bakso di Bekasi: Saya Tidak Rela Lihat Rakyat Hidup Susah

Prabowo mengatakan, sebagai mantan prajurit dia sangat menghormati pekerja keras seperti pedagang bakso.

Baca Selengkapnya
Prabowo Yakin Bisa Menang Satu Putaran usai Lihat Hasil Survei: Kita Tak Boleh Lengah dan Sombong

Prabowo Yakin Bisa Menang Satu Putaran usai Lihat Hasil Survei: Kita Tak Boleh Lengah dan Sombong

Prabowo Subianto yakin bisa menang Pilpres 2024 satu putaran setelah melihat beberapa survei.

Baca Selengkapnya
Polisi Sudah Periksa Sejumlah Saksi Terkait Penembakan Relawan Prabowo di Sampang

Polisi Sudah Periksa Sejumlah Saksi Terkait Penembakan Relawan Prabowo di Sampang

Polisi telah memeriksa sejumlah saksi terkait kasus penembakan ini.

Baca Selengkapnya
Prabowo Puji Jokowi: Kita Tidak Pernah dalam Hati Saling Benci dan Mengejek

Prabowo Puji Jokowi: Kita Tidak Pernah dalam Hati Saling Benci dan Mengejek

Kendati berseberangan pada Pilpres 2014 dan 2019, Prabowo mengaku tak pernah menaruh rasa dendam kepada Jokowi.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Prabowo Mendapat Julukan Sahabat Santri Indonesia

Ini Alasan Prabowo Mendapat Julukan Sahabat Santri Indonesia

Prabowo menyatakan bahwa julukan ini merupakan suatu kehormatan baginya.

Baca Selengkapnya