Ingin bertemu Jokowi, SBY telepon Menko Polhukam dari atas kapal
Merdeka.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku berinisiatif sendiri untuk menggelar pertemuan langsung dengan presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi). Inisiatif tersebut dilakukannya usai mendengar langsung hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak seluruh gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) oleh kubu Prabowo-Hatta.
Usai melakukan perjalanan dari Dili, Timor Leste, SBY mengungkap secara terang benderang mengenai alasannya bertemu dengan Jokowi. Hal itu dilakukannya sesuai dengan janji yang disampaikannya di hadapan publik untuk mengundang siapa pun presiden terpilih agar bisa melakukan transisi kepemimpinan.
"Berkaitan dengan itu, kemarin dari Papua Barat saya telepon Menko Polhukam yang kebetulan di Jakarta untuk bertemu langsung dan berkomunikasi dengan Jokowi. Saya telepon langsung dari kapal menuju ke Sorong," ungkap SBY saat konferensi pers di Dili, Timor Leste, Rabu (27/8).
Dalam pembicaraan melalui sambungan telepon tersebut, SBY meminta Menko Polhukam Djoko Suyanto untuk menghubungi agar bisa bertemu secara langsung setelah kembali dari tugasnya sebagai kepala negara pada 29 Agustus mendatang. Namun, dia pun memberi opsi jika Jokowi berminat, mantan wali kota Solo tersebut bisa menyusulnya di Bali pada 27 atau 28 Agustus.
"Alhasil, beliau lapor Pak jokowi memilih untuk bertemu di Bali. Lebih cepat dari kedatangan saya dan delegasi nanti ke Jakarta. Itulah, inisiatif pertemuan nanti malam dari saya, karena saya anggap perlu sebuah transisi dan urusan ini pun saya tahu banyak sekali percakapan di ruang publik," ungkap SBY.
SBY mengaku, memiliki tanggung jawab moral untuk membantu presiden baru yang dikehendaki rakyat sebagai pemimpin mereka. Permintaan untuk bertemu secara langsung itupun merupakan timbul dengan sendirinya.
"Saya sudah berpidato pada 12 Agustus bahwa secara moral saya wajib untuk membantu presiden baru apabila dikehendaki. Itu niat dan keinginan baik dari saya," tegas SBY.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi menegaskan, salah satu isi pertemuan dengan Surya Paloh adalah pembicaraan mengenai politik.
Baca SelengkapnyaHal ini dikatakan Presiden Jokowi ke Menko Luhut Panjaitan.
Baca SelengkapnyaJokowi bertemu Suya Paloh pada Minggu (18/2) kemarin.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Saleh menyebut adanya silaturahmi seperti itu, akan mengurangi ketegangan antar pendukung.
Baca SelengkapnyaMahfud MD menyerahkan surat pengunduran diri dari Menko Polhukam pada Kamis (1/2) kemarin.
Baca SelengkapnyaSaat ini PKS memilih fokus memantau proses perhitungan suara Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN)
Baca SelengkapnyaAda tiga hal disampaikan Mahfud saat mengajukan pengunduran diri kepada Jokowi.
Baca SelengkapnyaKhofifah meminta warga Jatim untuk berhati-hati menjelang hari H coblosan.
Baca Selengkapnya