Ingin Anaknya Jadi Polisi, Orangtua di Gorontalo Malah Tertipu Ratusan Juta Rupiah
Merdeka.com - Wanita asal Desa Marisa Utara, Kabupaten Pohuwato, A (19) kehilangan kesempatan untuk menjadi anggota Polri setelah orangtuanya menjadi korban penipuan makelar penerimaan anggota Polri. Bahkan, mereka saat ini hanya bisa pasrah dengan keadaan setelah sang ibu berinisial WKO (45) tertipu jutaan rupiah.
Diketahui, pelaku penipuan tersebut ialah Lana (23). Warga Kelurahan Bolihuangga, Kabupaten Gorontalo itu mengaku terpaksa harus melakukan perbuatan tak terpuji itu karena impitan ekonomi.
Informasi yang dirangkum Liputan6.com, kejadian tersebut bermula saat orangtua A bertemu pelaku dan meminta bantuan untuk bisa membantu anaknya menjadi anggota Polri. Sebab, Lana diketahui banyak kenalan anggota polisi.
Tanpa pikir panjang, akhirnya tawaran tersebut diterima pelaku, tetapi bantuan itu tidaklah gratis. Permintaan itu akan disanggupi pelaku dengan syarat orangtua A menyetor uang muka.
Bahkan, saat itu, pelaku tidak sungkan langsung meminta tanda jadi kepada korban sebesar Rp25 juta. Hal itu kemudian disanggupi korban meski dibayar secara mencicil.
Seiring berjalannya waktu, setelah uang yang sebelumnya diminta terealisasi, pelaku kembali meminta sejumlah uang dan pihak orangtua A menyetujuinya.
"Pertemuan kedua antara pelaku dan orangtua korban terjadi pada 30 Maret 2020, di depan kantor Kejaksaan Negeri Limboto," kata Kasat Reskrim Polres Gorontalo, Iptu Muhammad Nauval Seno.
"Saat itu, ayah korban sendiri yang menyerahkan uang sebesar dua juta rupiah, beserta dengan berkas pendaftaran anaknya," ungkapnya.
Tidak berhenti di situ, komunikasi keduanya terus berlanjut. Pelaku lantas kembali meminta sejumlah uang dengan alasan sebagai kebutuhan pendaftaran dan uang kebutuhan lainnya agar A lolos jadi anggota polisi.
"Pihak korban kemudian menyanggupi itu meski dibayar setengah," ujarnya.
Korban terus mengucurkan sejumlah uang kepada pelaku untuk menyelesaikan pelunasan biaya yang telah disepakati, hingga proses seleksi anggota polisi sudah selesai, pelaku mulai sulit dihubungi dan anak korban dikabarkan tidak lolos. Merasa curiga dengan pelaku, akhirnya kedua orangtua A melaporkan hal ini ke polisi.
Pihak kepolisian langsung melakukan pemeriksaan kepada korban dan pelaku. Dari hasil pemeriksaan itu, korban mengaku mengalami kerugian kurang lebih Rp100 juta rupiah.
"Kami sudah lakukan penahan terhadap pelaku LP dan kami akan lakukan penyelidikan lebih lanjut," dia memungkasi.
Reporter: Arfandi IbrahimSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi Gadungan yang Ngaku Berpangkat AKP Ini Tipu Wanita hingga Rp 165 Juta, Begini Nasibnya Kini
Polisi gadungan melakukan penipuan hingga ratusan juta. Kini diamankan pihak. kepolisian.
Baca SelengkapnyaPelaku Pemerkosaan Libatkan Anak Pejabat di Gowa Bertambah Satu, Ini Perannya
Satu pelaku pemerkosaan terhadap seorang wanita di Danau Mawang diamankan berinisial AR.
Baca SelengkapnyaAnaknya Menangis Lantaran Tak Enak Hati Minta Uang Kuliah Profesi, Respons Ayah Ini Bikin Terenyuh
Cara didikan orang tua menentukan keberhasilan anak di masa depan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kenang Masa Muda, Jenderal Polisi Anak Eks Kapolri Dulu Tak Yakin Sang Istri Mau Menerimanya 'Aku Beruntung'
Mengenang masa muda, dia mengungkap cerita saat mendekati sang istri.
Baca SelengkapnyaLapas Gorontalo Banjir, Begini Penampakannya
Banjir tersebut terjadi akibat hujan deras yang masih mengguyur wilayah Kota Gorontalo sejak pukul 14.00 WITA.
Baca SelengkapnyaDirikan Tenda Hajatan di Tengah Rel Kereta Api, Warga Terancam Denda Rp15 Juta
Mengetahui ada kegiatan di lokasi terlarang, polisi segera membubarkan kegiatan tersebut.
Baca SelengkapnyaAnak Jenderal Bintang Tiga Polisi Basah-basahan Terabas Hujan, Bapaknya Kawan Kapolri
Berani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBikin Onar di Jalan, Ratusan Pesilat Lamongan Menangis Sesenggukan di Kantor Polisi
Pesilat asal Lamongan disambut banjir air mata usai digelandang ke kantor polisi akibat terlibat kericuhan.
Baca SelengkapnyaBagaimana Orangtua Bisa Menjawab Pertanyaan Anak ketika Kita Tidak Tahu Jawabnya?
Anak memiliki rasa penasaran yang tinggi sehingga mereka bisa melontarkan banyak pertanyaan.
Baca Selengkapnya