Incar toko HP, pencuri di Bali gali terowongan mirip 'The Bank Job'
Merdeka.com - Mungkin Anda masih mengingat film layar lebar ditayangkan pada 2008 lalu berjudul 'The Bank Job'. Film arahan sutradara Roger Donaldson dengan bintang utama Jason Statham itu mempunyai cerita cukup mendebarkan.
Cerita dalam film itu dikabarkan diambil dari kisah nyata pada 1971. Yaitu peristiwa perampokan di Jalan Baker, London, Inggris. Caranya, kawanan pencoleng itu menggali terowongan sepanjang 12 meter selama tiga pekan, hingga tembus ke ruang penyimpanan sebuah bank.
Kabarnya, dalam perampokan itu, para pelakunya tidak cuma berhasil menggasak duit, tetapi juga beberapa benda berharga. Salah satunya tentang catatan para pejabat yang menerima setoran dari organisasi kejahatan, serta informasi skandal tingkat tinggi.
Kisah dalam film itu pun terjadi di Indonesia. Tepatnya di Kabupaten Jembrana, Provinsi Bali. Kawanan maling masuk ke sebuah toko telepon seluler di sana, dengan cara membuat terowongan dari dalam hingga tembus ke toko. Untuk dapat masuk ke ruangan Toko Graha Insan Surya, di bilangan Jalan Gatot Subroto, maling menggali terowongan dari luar yang tembus ke lantai di dalam toko.
"Meskipun berhasil masuk ke toko, dari pengecekan sementara pengelola tidak ditemukan barang yang hilang. Kami masih menyelidiki kasus ini," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jembrana, Ajun Komisaris Polisi Gusti Made Sudarma Putra, di Negara, Selasa (15/12), seperti dilansir dari Antara.
Polisi menduga, lubang cukup besar itu dipakai pelaku buat masuk dan keluar membawa barang-barang curiannya.
Dari barang bukti di lokasi serta lubang dibuat, Sudarma mengatakan, pelaku diperkirakan lebih dari satu orang dan sudah biasa melakukan pencurian dengan modus itu.
"Kami mendapatkan berbagai peralatan untuk menggali yang tertinggal di TKP, seperti bor tangan, dongkrak, linggis, palu dan betel besi. Barang-barang tersebut kami temukan di dalam saluran air depan toko, yang dipilih pelaku untuk awal membuat terowongan," ujar Sudarma.
Selain peralatan di atas, menurut Sudarma, juga ditemukan papan diduga buat menopang dongkrak, tiga tas warna hitam, empat botol air mineral, topi dan satu unit proyektor di dalam tas.
Pencurian dengan cara membuat terowongan ini pertama kali diketahui oleh Ni Putu Suryani, karyawan toko tersebut, saat membukanya pada Selasa pagi.
"Saat masuk ke dalam toko, ia melihat kondisinya sudah berantakan. Pelaku tampaknya sempat berusaha membongkar brankas tapi gagal," tutup Sudarma.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berbeda dengan Money Heist yang memiliki alur cerita perampokan bank, para pemuda asal Bandung ini 'merampok' warteg dan membagikannya kepada orang yang membutu
Baca SelengkapnyaEmpat jasad petugas KA yang menjadi korban dalam peristiwa itu di antaranya sudah dievakuasi.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengaku bangga atas sederet prestasi yang diraih oleh Bank Mandiri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berlian itu dia disimpan di dalam tas bersama uang dan laptop yang dibawa seusai perjalanan dari luar kota.
Baca Selengkapnya"Ya penyebabnya, sepi dan jalan mulus, pengemudi maunya ngebut," kata Branch Manager Jalan Tol Terpeka Taufiq
Baca SelengkapnyaMantan anggota DPR-RI berhak mendapatkan uang pensiun saat periode jabatannya selesai.
Baca SelengkapnyaBagi masyarakat yang ingin menukarkan uang melalui pelayanan tersebut harus membawa indentitas seperti kartu tanda penduduk (KTP).
Baca SelengkapnyaRiski kerap mengambil diam-diam uang dari kas kios pulsa hingga totalnya mencapai Rp80 juta.
Baca SelengkapnyaSeorang wanita di Brazil baru-baru ini ditangkap karena diduga membawa orang mati ke bank. Yuk, simak fakta lengkapnya!
Baca Selengkapnya