Imbas perkara Freddy Budiman, 20 orang kena getahnya

Merdeka.com - Kasus penggunaan sebuah ruangan di Lembaga Pemasyarakatan Cipinang, Jakarta Timur, oleh terpidana mati kasus narkoba, Freddy Budiman, buat berpesta narkoba dan berhubungan intim ternyata berimbas buat banyak orang. Alhasil, sampai saat ini sudah 20 orang diperiksa terkait persoalan membuat heboh itu.

Kabar itu diungkap oleh Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Denny Indrayana.

"Kementerian sudah periksa hampir 20 orang. Mulai dari unsur internal, yaitu pegawai atau narapidana. Dan juga kalangan eksternal, Vanny misalnya, sudah diperiksa semua," kata Denny dalam jumpa pers di kantor Kemenkumham, Jakarta, Rabu (31/7).

Denny mengatakan, dalam persoalan itu, Kemenkumham hanya bisa menerapkan sanksi kepegawaian, yakni mencopot pejabat terkait diduga terlibat. Jika ada tindak pidana dilakukan, maka penyidikannya akan diserahkan ke polisi.

"Tapi saya dan pak menteri (Amir Syamsudin) sepakat kalau ada bukti-bukti awal untuk ke proses pidana tentu kita dorong dilanjutkan ke polisi. Ini kita tunggu kesimpulan dari Inspektorat Jenderal karena sedang melengkapi hasil dari investigasi," ujar Denny.