Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ikan aligator sempat serang ABG di Waduk Jatiluhur

Ikan aligator sempat serang ABG di Waduk Jatiluhur Ikan aligator. ©blogspot.com

Merdeka.com - Spesies ikan pemakan daging (karnivora) lepas di waduk Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat. Namanya ikan aligator. Ikan endemik sungai hutan hujan tropis Amazon di benua Amerika, itu berhasil ditangkap oleh nelayan Waduk pada akhir 2011 lalu. Ikan aligator dianggap berbahaya karena bisa mengganggu kelestarian sumber daya perairan dengan memangsa ikan liar lain.

Menurut Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan setempat Herry Hermawan, penemuan ikan itu sudah lama. Tadinya, kata dia, ikan bergigi itu dibudidayakan sebagai ikan hias. "Ada yang membudidayakan di waduk, terus dikasih tahu kalau ikan itu dilarang dibudidayakan, lalu ikannya di bawa ke Jakarta. Nampaknya ada sisa ikan lepas ke waduk," kata Herry kepada merdeka.com, Selasa (10/9).

Dia menjelaskan, ikan aligator kecil (Lepisosteus oculatus) selama ini memang banyak dipelihara sebagai ikan hias rumahan. Ikan ini dipelihara untuk keperluan pribadi. Tapi bila ikan ini dilepas ke perairan umum, kemudian jadi besar bisa berbahaya karena memangsa ikan jenis lain. Di Jatiluhur, ikan aligator kini sudah besar (Atractosteus spatula).

"Yang tertangkap nelayan kemarin panjangnya sudah satu meter. Dulu pernah sekali ada laporan ikan (aligator) menyerang ABG. Ceritanya saya lupa, tapi pokoknya ada anak ABG sedang bermain di pinggir waduk, terus diserang sampai luka-luka sedikit," ujarnya.

Herry menjelaskan, tidak banyak ikan aligator yang lepas di Jatiluhur. Dinas memperkirakan, berdasar laporan warga ada sekitar 6 sampai 7 ekor ikan sering terlihat di pinggiran waduk. Dari perkiraan jumlah itu, yang tertangkap baru satu, terus diberi air keras, di taruh di ruang depan dinas perikanan dan peternakan.

"Ikan ini menampakkan diri ke tepian pada siang sampai sore hari. Awalnya dulu banyak yang melapor mengaku melihat, tapi sekarang sudah tidak ada lagi," tuturnya.

Ikan aligator di anggap berbahaya karena bisa merusak sumber daya perairan. Ikan jenis ini memangsa ikan jenis lain yang berukuran lebih kecil, sehingga akan berdampak pada berkurangnya ikan tangkapan warga, misalnya ikan emas dan nila. Padahal, ada 800 lebih nelayan ikan perairan umum yang menggantungkan hidupnya dari waduk Jatiluhur.

Selain itu, ikan aligator juga dianggap berbahaya karena ukuran aligator dewasa bisa merusak jaring para pembudidaya ikan setempat. Bila dibiarkan, ikan itu bakal mengancam nasib usaha 1000-an pembudidaya ikan di waduk itu.

Selain itu, jenis ikan karnivora lain yang lepas di Jatiluhur adalah jenis bawal merah dan red devil. Dua jenis ini sebenarnya juga dilarang dibudidayakan di Waduk Jatiluhur. Tapi sepertinya ada sisa-sisa ikan yang terlepas ke perairan. "Jenis ikan ini juga dilarang karena bisa memangsa anak-anak ikan lainnya," terangnya.

Oleh sebab itu, dinas menggandeng nelayan setempat untuk memburu ikan predator tersebut. Dinas membekali para nelayan dengan peralatan khusus untuk memburu ikan aligator dan jenis ikan berbahaya lainnya. Waduk Jatiluhur seluas 8.300 hektare ini memang memungkinkan menjadi tempat kembang biak ikan aligator.

(mdk/mtf)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ikan Paus Ini Hidup Sejak Zaman Purba, Punya Paruh Seperti Tang dan Telurnya Beracun

Ikan Paus Ini Hidup Sejak Zaman Purba, Punya Paruh Seperti Tang dan Telurnya Beracun

Ikan ini juga disebut "fosil hidup" karena masih eksis sejak jutaan tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Banyak Ditemukan di Jalan, Ini Alasan Florida jadi Negara Favorit Aligator dan Buaya

Banyak Ditemukan di Jalan, Ini Alasan Florida jadi Negara Favorit Aligator dan Buaya

Alasan kenapa Florida jadi habitat favorit untuk buaya dan aligator.

Baca Selengkapnya
Tak Semua Bertelur, 7 Ular Ini Berkembang Biak dengan Cara Melahirkan!

Tak Semua Bertelur, 7 Ular Ini Berkembang Biak dengan Cara Melahirkan!

Dilansir dari a-z Animals menariknya ada beberapa spesies ular yang melahirkan anak hidup, mirip dengan mamalia. Simak selengkapnya disini!

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penyebab Mata Ikan di Jari Tangan, Perhatikan Ciri-Cirinya

Penyebab Mata Ikan di Jari Tangan, Perhatikan Ciri-Cirinya

Selain terjadi di telapak kaki, mata ikan juga bisa muncul di jari tangan.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Teliti Tulang Fosil Ikan Berusia 375 Juta Tahun, Temuannya Bikin Kaget

Ilmuwan Teliti Tulang Fosil Ikan Berusia 375 Juta Tahun, Temuannya Bikin Kaget

Fosil ikan purba ini ditemukan pada 2004 dan para ilmuwan merekonstruksi kerangkanya.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Temukan Fosil Cakar Kepiting Raksasa, Kondisinya Sangat Utuh Meski Terkubur 8,8 Juta Tahun

Ilmuwan Temukan Fosil Cakar Kepiting Raksasa, Kondisinya Sangat Utuh Meski Terkubur 8,8 Juta Tahun

Fosil ini terawetkan dengan baik karena terkubur di dalam sedimen.

Baca Selengkapnya
Penampakan Ikan Mas Terbesar yang Pernah Ditangkap, Badannya Mirip Hulk

Penampakan Ikan Mas Terbesar yang Pernah Ditangkap, Badannya Mirip Hulk

Penampakan ikan mas terbesar yang pernah ditangkap, beratnya mencapai 50 kg lebih.

Baca Selengkapnya
10 Burung Terkuat di Bumi, Ada yang Mampu Terbang dan Angkat Beban 18 Kg!

10 Burung Terkuat di Bumi, Ada yang Mampu Terbang dan Angkat Beban 18 Kg!

Menurut informasi dari a-z animals, ada sejumlah burung yang secara luar biasa kuat untuk ukurannya, mampu mengangkat beban yang cukup berat. Simak selengkapnya

Baca Selengkapnya
Tanaman Ajaib Ini Ditemukan Tumbuh Lagi Setelah 2.000 Tahun, Dulu Dipakai Untuk Alat Kontrasepsi, Di Sini Lokasinya

Tanaman Ajaib Ini Ditemukan Tumbuh Lagi Setelah 2.000 Tahun, Dulu Dipakai Untuk Alat Kontrasepsi, Di Sini Lokasinya

Tanaman ini sangat berharga dan mahal, nilainya bahkan sama dengan perak.

Baca Selengkapnya