Hidayat: BBM naik, urusan dapur makin berat
Merdeka.com - Bakal calon gubernur DKI Jakarta Muhammad Hidayat Nur Wahid tidak setuju dengan rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) pada April mendatang. Menurut dia, kebijakan itu akan menambah beban hidup rakyat.
"Saya sebagai cagub DKI dari PKS juga menolak kenaikan BBM. Khususnya ibu, nanti urusan dapur semakin berat," kata Hidayat, Rabu (28/3).
Hidayat memperkirakan, kenaikan BBM akan berdampak pada kenaikan harga bahan pokok lainnya. "Di Jakarta kebanyakan kelompok menengah akan terkena dampaknya di dapur karena gaji tak naik," ujar dia.
Selain itu, upaya pemerintah memberikan bantuan langsung sementara untuk masyarakat (BLSM) dinilai tidak efektif. Sebab, pendataan masyarakat kurang mampu tidak jelas.
"Pemberian santunan tidak mungkin diberikan seterusnya," tegas dia.
Tidak hanya Hidayat, kemarin berbagai elemen masyarakat menentang rencana pemerintah itu dengan menggelar aksi unjuk rasa di depan Istana dan DPR. Aksi juga terjadi di berbagai wilayah Indonesia seperti Surabaya, Yogyakarta, Semarang, Solo, Makassar dan Medan.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usai Pemilu 2024, Arifin pun mempersilakan penjualan BBM non-subsidi kepada masing-masing badan usaha, mengikuti pergerakan harga minyak dunia.
Baca SelengkapnyaMenko Airlangga berjanji pemerintah tidak akan menaikkan BBM dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaHarga Bahan Bakar Minyak (BBM) di semua Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) mengalami penyesuaian.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hal ini merespons isu kenaikan harga minyak kita akibat kurangnya realisasi domestic market obligation (DMO) oleh produsen.
Baca SelengkapnyaBahlil menilai kenaikan tarif pajak hiburan ini bisa berdampak terhadap perkembangan bisnis di Indonesia.
Baca SelengkapnyaTujuan serangan sebagai bentuk dukungan kepada Palestina ketika Israel dan Hamas melancarkan perang.
Baca SelengkapnyaKemenhub telah mensosialisasikan aturan harga batas atas ke seluruh operator jasa angkutan umum.
Baca SelengkapnyaSejumlah wilayah sentra produksi kini telah memasuki musim panen raya.
Baca SelengkapnyaSelain revitalisasi, Gibran juga akan fokus mengendalikan harga bahan pokok apabila menjadi wakil presiden.
Baca Selengkapnya