Merdeka.com - Sebanyak 4.132 personel gabungan dikerahkan untuk mencari korban dan puing pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak yang jatuh di Perairan Kepulauan Seribu, pada Sabtu sore 9 Januari 2021.

"Personel ada 4.132 orang. Itulah potensi yang diserahkan ke kami untuk dioperasionalkan melakukan pencarian dan pertolongan Pesawat Sriwijaya," kata Direktur Operasi Basarnas Brigjen TNI (Mar) Rasman di Jakarta International Container Terminal (JICT) 2, Jakarta Utara, Jumat (15/1).

Dia tak menampik personel yang diturunkan pada hari ketujuh lebih banyak dibandingkan sebelumnya. Salah satu yang ditambah adalah tim penyelam.

"Hari ini kurang lebih 310 orang kemarin 260 orang," ujarnya.

Rasman mengatakan, pihaknya telah membagi tugas tim penyelam. Rasman menyebut, pencarian tidak hanya konsen kepada serpihan dan CVR tapi juga korban. Selain dengan metode penyelaman, Rasman menjelaskan pencarian di atas permukaan tetap dilakukan menggunakan alutsista.

"Kapal 62 unit, alutsista berukuran kecil 21 unit. Itu seperti, sea rider, jetski. Kemudian pesawat udara jadi 13 unit. Dan Ambulance 37 unit," tutupnya.

Reporter: Ady AnugrahadiSumber: Liputan6.com