Harga BBM Naik: Pertalite Rp10.000, Solar Rp6.800, Pertamax Rp14.500
Merdeka.com - Pemerintah mengumumkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi naik. Pengumuman ini disampaikan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif.
"Pemerintah memutuskan untuk menyesuaikan harga BBM bersubsidi," kata Arifin dalam konferensi pers, Sabtu (3/9).
Arifin menyebut, kenaikan harga BBM bersubsidi berlaku satu jam sejak diumumkan. Artinya, kenaikan harga mulai berlaku pukul 14.30 WIB.
"Jadi akan berlaku pada pukul 14.30 WIB," ujarnya.
Berikut rincian perubahan harga BBM bersubsidi:
1. Pertalite dari Rp7.650 per liter menjadi Rp10.000 per liter2. Solar subsidi dari Rp5.150 per liter menjadi Rp6.800 per liter3. Pertamax non subsidi dari Rp12.500 menjadi Rp14.500 per liter.
(mdk/tin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertamina memutuskan untuk menahan harga jenis BBM non subsidi meski SPBU lain mulai mengerek harga sejak awal tahun ini.
Baca SelengkapnyaDi awal tahun baru ini semua BBM Pertamina non subsidi terpantau mengalami penurunan.
Baca SelengkapnyaHarga BBM kembali mengalami kenaikan per Februari 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi meny ampaikan usai menggelar rapat internal di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Baca SelengkapnyaUsai pemilu, kemungkinan harga BBM bakal naik karena mengacu pada situasi yang ada saat ini.
Baca SelengkapnyaDaftar harga BBM terbaru di seluruh SPBU Indonesia per 1 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaPenyesuaian harga BBM di setiap awal bulan mempertimbangkan sejumlah komponen.
Baca SelengkapnyaUsai Pemilu 2024, Arifin pun mempersilakan penjualan BBM non-subsidi kepada masing-masing badan usaha, mengikuti pergerakan harga minyak dunia.
Baca SelengkapnyaSetelah ditelusuri, ternyata tanki BBM mobilnya telah tercampur dengan air.
Baca Selengkapnya