Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hamdan Zoelva belum berniat ikut seleksi hakim MK

Hamdan Zoelva belum berniat ikut seleksi hakim MK Hamdan Zoelva. ©2014 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Hakim Konstitusi sekaligus Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Hamdan Zoelva menyatakan belum berniat untuk mendaftar dalam seleksi calon Hakim Konstitusi unsur pemerintah. Dia masih akan mempertimbangkan terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk mendaftar.

"Belum mau berkomentar, masih mempertimbangkan," ujar Hamdan di kantornya, Jakarta, Jumat (12/12).

Hamdan menyatakan, dirinya masih ingin mempelajari proses seleksi yang ditetapkan oleh panitia. Dia menyatakan masih punya cukup waktu untuk mempertimbangkan keputusan apa yang akan diambilnya.

"Saya akan melihat dulu proses seleksi dan rekrutmen yang dilakukan pansel seperti apa karena kan pembukaan pendaftarannya baru," kata dia.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menunjuk sejumlah pakar hukum tata negara untuk menjadi pansel calon Hakim Konstitusi. Sebanyak tujuh orang pakar akan bekerja mencari calon pengganti Hamdan Zoelva sebagai hakim konstitusi yang masa jabatannya berakhir pada Januari 2015.

Anggota tim tersebut adalah Pakar Hukum Tata Negara Universitas Andalas Saldi Isra yang merangkap sebagai ketua, Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun, mantan Hakim Konstitusi Harjono dan Maruarar Siahaan, Pakar Hukum Tata Negara Universitas Jember Widodo Ekatjahjana, Pakar Hukum Tata Negara Universitas Indonesia Satya Arinanto, serta Advokat Senior Todung Mulya Lubis. Selain itu, tim ini juga melibatkan Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly sebagai pengarah.

Pendaftaran seleksi dibuka Kamis (11/12) untuk tahap administrasi. Tahap ini akan ditutup pada Senin (15/12) pekan depan.

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hamdan Zoelva Bicara Putusan MK Terkait Batas Usia Capres-Cawapres: Hukum Pincang Ketika Pejabat Abaikan Etik

Hamdan Zoelva Bicara Putusan MK Terkait Batas Usia Capres-Cawapres: Hukum Pincang Ketika Pejabat Abaikan Etik

Hal itu dikatakan Hamdan Zoelva saat acara 'Desak Anies' di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Selasa (19/12).

Baca Selengkapnya
Terungkap, Alasan Hamdan Zoelva Tidak Ikut Dampingi Tim AMIN di Sidang MK

Terungkap, Alasan Hamdan Zoelva Tidak Ikut Dampingi Tim AMIN di Sidang MK

"Beliau sebenarnya memiliki izin praktik ber-acara sebagai lawyer (pengacara), tetapi memilih tidak mendampingi AMIN di sidang MK, karena menghormati etik.

Baca Selengkapnya
MK Undang 4 Menteri Jadi Saksi, Hamdan Zoelva: Menunjukkan Bansos Jadi Sumber Masalah Pilpres

MK Undang 4 Menteri Jadi Saksi, Hamdan Zoelva: Menunjukkan Bansos Jadi Sumber Masalah Pilpres

"Menunjukkan masalah bansos, yang menjadi sumber masalah dalam pilpres ini hendak ditelusuri oleh Majelis Hakim," kata Hamdan

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Timnas AMIN Harap MK Terima Permohonan: Kalau Dalil Kuat, Haram Hukumnya Tidak Dikabulkan

Timnas AMIN Harap MK Terima Permohonan: Kalau Dalil Kuat, Haram Hukumnya Tidak Dikabulkan

Dia meminta MK untuk tidak takut mengabulkan permohonan timnas AMIN.

Baca Selengkapnya
Hakim MK Tanya Apa Pembagian Bansos Harus Koordinasi? Ini Penjelasan Menteri Jokowi

Hakim MK Tanya Apa Pembagian Bansos Harus Koordinasi? Ini Penjelasan Menteri Jokowi

Empat Menteri Jokowi hadir sebagai saksi dalam sidang MK

Baca Selengkapnya
Fahri Hamzah Hembuskan Kabar Menteri NasDem dan PKB Mundur Pekan Ini

Fahri Hamzah Hembuskan Kabar Menteri NasDem dan PKB Mundur Pekan Ini

Mundur demi memantapkan posisi sebagai oposisi dalam Pilpres 2024

Baca Selengkapnya
Mahfud Ingatkan MK Pernah Batalkan Hasil Pemilu

Mahfud Ingatkan MK Pernah Batalkan Hasil Pemilu

Ini membuktikan bahwa pihak yang kalah tidak selalu kalah dalam proses di MK.

Baca Selengkapnya
Hakim MK Diminta Deklarasi Sikap Bebas Tanpa Tekanan Sebelum Sidangkan Sengketa Pilpres 2024

Hakim MK Diminta Deklarasi Sikap Bebas Tanpa Tekanan Sebelum Sidangkan Sengketa Pilpres 2024

Hakim MK saat ini dinilai belum bisa dibilang aman dari cengkraman nepotisme atau dinasti politik.

Baca Selengkapnya
Hakim Konstitusi Guntur Hamzah Dilaporkan ke MKMK

Hakim Konstitusi Guntur Hamzah Dilaporkan ke MKMK

Palguna mengaku baru memperoleh kabar pelaporan tersebut ketika baru pulang dari Bali.

Baca Selengkapnya