Hakim sarankan Djoko Susilo jangan terlalu serius jalani sidang
Merdeka.com - Sidang Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), kasus dugaan korupsi pengadaan simulator SIM di Korlantas Polri 2011 kembali dilanjutkan. Hakim Ketua Suhartoyo yang memimpin sidang, menyarankan kepada terdakwa Djoko Susilo santai, tidak tegang saban persidangan.
"Saya baru lihat Pak Djoko tertawa hari ini, biasanya serius terus. Jangan terlalu serius Pak, takutnya nanti tidak bisa mengungkapkan secara sistematis hal penting yang ingin disampaikan," kata Suhartoyo sembari bercanda, sebelum sidang berakhir di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Jumat (28/6).
Suhartoyo pun sempat menyemangati Djoko Susilo selama belum divonis. Menurut Suhartono, mantan Kepala Korps Lalu Lintas Polri itu belum bisa dipastikan melakukan tindak pidana korupsi.
"Pokoknya begini, selama majelis hakim belum menjatuhkan putusan, bapak belum dipastikan melakukan tindak pidana," ujar Hakim Ketua Suhartoyo.
Djoko Susilo pun hanya tersenyum mendengar pernyataan Hakim Ketua Suhartoyo. Persidangan akan dilanjutkan pada Selasa pekan depan, dengan agenda masih mendengarkan keterangan saksi dari jaksa penuntut umum.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sudirman Said Tanggapi Putusan DKPP: Bangsa Ini Menunggu Kepekaan Moral Presiden Jokowi
Menurut Sudirman, seluruh elemen bangsa di tanah air tengah menunggu sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas hal tersebut.
Baca SelengkapnyaHakim MK Tanya Apa Pembagian Bansos Harus Koordinasi? Ini Penjelasan Menteri Jokowi
Empat Menteri Jokowi hadir sebagai saksi dalam sidang MK
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK
Pihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sudirman Said Yakin Empat Menteri Jokowi Penuhi Undangan MK soal Sengketa Pilpres
Siapapun yang dipanggil oleh MK dalam persidangan nanti disebutnya wajib untuk hadir.
Baca SelengkapnyaJokowi Sindir Kantor Pemda Dicat Sesuai Warna Parpol Penguasa
Menurut Jokowi, setiap daerah harus menonjolkan keunggulan yang dimiliki agar setiap daerah memiliki perbedaan.
Baca SelengkapnyaNama Jokowi Diseret dalam Sidang Sengketa Pilpres 2024, Begini Reaksi Istana
Nama Jokowi berulang kali disebut dalam sidang perdana sengketa hasil Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPresiden Singgung Jalan Solo-Purwodadi Rusak, Hasto: Bagus Jokowi Bantu Kepemimpinan Ganjar
Seharusnya jalan yang bergelombang memang semestinya dibeton.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu
Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca Selengkapnya