Merdeka.com - Mantan Presiden Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie tetap berpendapat jika Malaysia Airlines MH370 meledak ketika masih melakukan penerbangan di udara. Menurut dia badan pesawat MH370 diduga telah hancur dan tak mungkin masuk ke dasar laut.

"Enggak ada itu pesawat utuh yang terjun ke laut. Kalau begitu bahan bakarnya masih ada dong," kata Habibie di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Rabu (26/3).

"Jadi perkiraan saya pesawat dalam keadaan terbang sekitar dua jam, enam jam. Tiba-tiba di kokpit sensor diperlihatkan ada masalah, entah masalah apa yang menunjukkan kerusakan, yang menyebabkan kondisi pesawat bisa meledak di atas," ujarnya.

Menurut Habibie, indikasi adanya terorisme dalam musibah MH370 ini juga kecil. Alasan itu pun sudah dia beberkan beberapa kali beberapa waktu lalu.

"Saya sudah jelaskan sebelumnya di tv, kalau soal teroris sampai sekarang kata dia (Malaysia) mengatakan sabotase itu bukan. Ternyata dia tidak menuntut dan menghantui diri sendiri, jadi andai kata itu teroris dia menuntut," imbuh Habibie.