GKR Hemas senang Florence dan pelapor mau saling memaafkan
Merdeka.com - GKR Hemas memuji kebesaran hati Florence dan juga pelapor yang mau sama-sama membuka diri untuk meminta maaf dan memaafkan. Menurutnya kebesaran hati yang dimiliki kedua belah pihak mencerminkan keharmonisan Yogyakarta yang selama ini ada.
"Saya senang akhirnya ada titik temu, Florence mau meminta maaf dengan tulus, teman-teman yang lain juga mau dengan iklas memaafkan," kata GKR Hemas usai kedua belah pihak menyatakan saling memaafkan di Keraton Kilen, Kamis (4/9) malam.
Meski kasus tidak bisa berhenti, yang terpenting bagi GKR Hemas tidak adanya prasangka yang mungkin bisa membuat hal serupa bisa terjadi lagi.
"Sudah tidak ada prasangka, tidak ada lagi kebencian, sehingga hidup yang harmonis di Yogya bisa kita jaga," ujarnya.
Istri Sri Sultan Hamengkubuwono X ini berharap akhir dari kasus ini bisa menjadi pembelajaran bagi semua pihak. Baik bagi Florence sendiri dan juga warga Yogyakarta.
GKR Hemas berpesan, supaya warga Yogyakarta tidak mudah terpancing dengan permasalahan yang ada. Pasalnya dia merasa akhir-akhir ini Yogyakarta kerap dijadikan sasaran oknum tidak bertanggungjawab yang ingin merusak Yogyakarta.
"Citra Yogya kini sedang diuji, berkali-kali ada kasus kekerasan, ada gejolak seolah Yogya sarangnya kekerasan dan gerakan-gerakan radikal lainnya. Karena itu saya minta supaya kita bisa saling menjaga," pungkasnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam Setahun Yogyakarta Diguncang 2.202 Gempa, Ini Penyebabnya
Dalam setahun Daerah Istimewa Yogyakarta diguncang 2.202 gempa
Baca SelengkapnyaGerindra Pede Kesaksian Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres Bongkar Fitnah Kecurangan Prabowo-Gibran
Gerindra justru optimis kesaksian empat menteri tersebut akan secara langsung membantah tudingan kecurangan dilakukan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaMengenal Seni Gejog Lesung, Wujud Kegembiraan Kaum Petani di Yogyakarta setelah Masa Panen
Perkembangan musik gejog lesung telah mengalami modifikasi dan sentuhan-sentuhan kreatif dari para musisi perdesaan agar tetap punya daya tarik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Sri Sultan HB X
Pertemuan tertutup tersebut dilakukan di Keraton Klien Yogyakarta, pada Minggu (28/1).
Baca SelengkapnyaAHY Bocorkan Obrolan saat Makan Gudeg Bareng Jokowi di Yogyakarta
Sebelum diajak sarapan gudeg, AHY mengatakan lebih dulu menggowes sepeda bareng Presiden Jokowi mengelilingi alun-alun Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaWarga Jakarta Mulai Padati Kawasan Bundaran HI jelang Perayaan Tahun Baru
Pemprov DKI Jakarta bakal menggelar perayaan malam tahun baru menuju 2024 di kawasan Bundaran HI
Baca SelengkapnyaIni Isi Pembicaraan 4 Mata Presiden Jokowi dan Sultan HB X di Keraton Yogyakarta
Pertemuan berlangsung di Keraton Yogyakarta pada Minggu, 28 Januari kemarin
Baca SelengkapnyaIstana Ungkap Isi Pembicaraan Jokowi dan AHY Sambil Makan Gudeg di Yogyakarta
Jokowi dan AHY sarapan bareng di Gudeg Yu Djum Wijilan, Kota Yogyakarta, Minggu (28/1) pagi.
Baca SelengkapnyaJokowi dan AHY Sarapan Gudeg di Yogyakarta, Bahas Apa?
Juru bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra membenarkan pertemuan Presiden Jokowi dan AHY tersebut.
Baca Selengkapnya