Gibran Soal Rencana Rumah DP Nol Persen: Wis Akeh Sing Ngantre
Merdeka.com - Pemerintah Kota Solo tengah mempersiapkan pembangunan perumahan murah bagi Aparatur Sipil Negara (ASN). Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengklaim, meski rencana tersebut belum disosialisasikan, namun sudah banyak ASN yang mengantre.
"Kosik, kosik, durung sosialisasi wae wis akeh sing ngantri. Skemanya sangat mudah kok," ujarnya, Jumat (4/11).
Kendati dimudahkan bagi ASN di lingkungan Pemkot Solo, namun Gibran masih enggan menyampaikan skema yang akan dipakai. Demikian juga terkait lahan yang akan digunakan, meski telah mendapatkan lokasinya, ia meminta awak media untuk tidak membocorkannya.
"Yang jelas kemarin dari pak Direktur Taspen sudah kita sediakan lahan, khusus untuk yang rusun ya. Terus kemarin dapat juga lahan untuk yang rumah tapak. Skemanya sudah diperhitungkan," katanya.
Gibran menambahkan, nantinya para ASN di lingkungan Pemkot Solo bisa mendapatkan perumahan tersebut dengan skema down payment (DP) nol persen (0%).
Putra pertama Presiden Jokowi itu mengatakan, perumahan dengan PD nol persen tersebut lebih diprioritaskan bagi ASN yang jauh dari kantor. Di Solo, lanjut dia, cukup banyak ASN yang memanfaatkan kereta komuter atau KRL untuk pulang pergi bekerja.
"Ada yang paling jauh dari Jogja naik KRL. Nanti juga kami prioritaskan untuk pegawai yang golongan rendah atau pegawai muda yang belum punya rumah sendiri," katanya.
Dikatakan Gibran, pihaknya ingin mempermudah ASN di lingkungan Pemkot Solo mendapatkan tempat tinggal yang layak. Untuk itu, ia meminta para ASN bersabar sembari menunggu sosialisasi.
"Rusun nanti kita prioritaskan untuk yang golongan rendah, muda juga," tutupnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gibran menunggu kesempatan tersebut saat para paslon memiliki waktu luang.
Baca Selengkapnya“Ya masih banyak yang perlu diselesaikan. Ya pembangunan pembangunan fisik, tapi kebanyakan sudah selesai di tahun ini,” ujar Gibran
Baca SelengkapnyaGibran menyelepet Cak Imin soal rencana pembangunan 40 kota besar. Gibran menyindir Cak Imin ingin bangun puluhan kota besar tetapi menolak IKN.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ketika Cak Imin menanggapi pernyataan Gibran dengan menyinggung skala prioritas.
Baca SelengkapnyaGibran menilai, permasalahan sampah merupakan hal penting untuk diselesaikan menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat.
Baca SelengkapnyaWali Kota Solo ini juga meminta agar para pendukungnya tidak membalas fitnah yang ditudukan kepadanya.
Baca SelengkapnyaGibran Rakabuming Raka tidak memenuhi panggilan Bawaslu terkait
Baca SelengkapnyaGibran meminta kepada relawan untuk selalu mengawal proses jalannya Pemilu hingga selesai
Baca SelengkapnyaKinerja Gibran sebagai wali kota dinilai tidak optimal karena sering mengambil cuti untuk kampanye.
Baca Selengkapnya