Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Generasi Milenial Ingatkan Komisioner Komnas HAM Tak Melupakan Sejarah

Generasi Milenial Ingatkan Komisioner Komnas HAM Tak Melupakan Sejarah Puluhan pemuda datangi Komnas HAM. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Puluhan pemuda yang tergabung dalam Gerakan Milenial Cinta Indonesia mendatangi kantor Komnas HAM, Jakarta, Rabu (16/1). Mereka menyuarakan sejumlah tuntutan, termasuk mengingatkan Komnas HAM untuk andil dalam mengungkap isu-isu HAM masa lalu.

"Kami meminta kepada pihak komisioner Komnas HAM untuk jangan sekali kali meninggalkan sejarah, itulah salah satu inti pesan yang disampaikan oleh Bung Karno pada pidato di depan MPRS, 17 Agustus 1966, yang kemudian dikenal sebagai pidato Jasmerah. Dalam sejarah panjang bangsa Indonesia, pelanggaran HAM besar tidak boleh terulang kembali," kata Koordinator Gerakan Milenial Cinta Indonesia Yusuf Aryadi dalam orasinya.

Menurutnya, generasi milenial harus melek dengan sejarah panjang HAM yang ada di Indonesia. Khususnya untuk menentukan calon presiden tanggal 17 April 2019.

"Potret pemimpin bangsa tersebut haruslah bersih dari segala aspek dugaan pelanggaran HAM. Sudah saatnya harus dipimpinan dengan gaya humanis, dan mempunyai visi untuk membangun Indonesia," terangnya.

Yusuf menilai, dugaan indikasi pelanggaran HAM oleh Capres seharusnya menjadi pesan moral terhadap generasi milenial.

Selain menyuarakan HAM, mereka juga mengkritisi wacana bangkitnya sistem dan zaman orde baru. "Bila kita kembali pada sebuah zaman orde baru, maka Indonesia mengalami fase kemunduran untuk berbangsa dan bernegara, dari situ tegas kita menolak adanya zaman Orde Baru," pungkasnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Komnas HAM Kecam Pembunuhan Danramil Aradide di Paniai Papua Tengah
Komnas HAM Kecam Pembunuhan Danramil Aradide di Paniai Papua Tengah

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menilai situasi konflik dan kekerasan di Papua semakin mencederai HAM.

Baca Selengkapnya
Komnas HAM Panggil Mantan Anggota TPF Pembunuhan Munir, Apa yang Digali?
Komnas HAM Panggil Mantan Anggota TPF Pembunuhan Munir, Apa yang Digali?

Komnas HAM Perika Mantan Anggota TPF Pembunuhan Munir, Apa yang Digali?

Baca Selengkapnya
Catatan Komnas HAM untuk KPU Selama Pelaksanaan Pemilu 2024
Catatan Komnas HAM untuk KPU Selama Pelaksanaan Pemilu 2024

Salah satu yang disorot soal netralitas aparat selama mengawal jalannya Pemilu tahun ini.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Suciwati Bosan Dengar Janji Penyelesaian Kasus Pembunuhan Munir: Segera Bentuk Pengadilan HAM Ad Hoc
Suciwati Bosan Dengar Janji Penyelesaian Kasus Pembunuhan Munir: Segera Bentuk Pengadilan HAM Ad Hoc

Komnas HAM tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan Munir.

Baca Selengkapnya
Kunjungi Kupang, Gibran Hadiri Konser Indonesia Maju dan Ucapkan Selamat Natal
Kunjungi Kupang, Gibran Hadiri Konser Indonesia Maju dan Ucapkan Selamat Natal

Konser Indonesia Maju ini dihadiri langsung Gibran Rakabuming Raka bersama sang istri Selvi Ananda.

Baca Selengkapnya
14 Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua di AS Terancam Dipulangkan, Orang Tua Lapor Komnas HAM
14 Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua di AS Terancam Dipulangkan, Orang Tua Lapor Komnas HAM

14 Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua di AS Terancam Dipulangkan, Orang Tua Lapor Komnas HAM

Baca Selengkapnya
Petrus. Cara Orde Baru Habisi Preman & Pemalak
Petrus. Cara Orde Baru Habisi Preman & Pemalak

Tahun 1980an, preman merajalela. Aparat Orde Baru punya satu penyelesaian: Penembak Misterius

Baca Selengkapnya
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.

Baca Selengkapnya
Incar Generasi Milenial, Cicilan Rumah Baru Ini Rp1,8 Juta per Bulan
Incar Generasi Milenial, Cicilan Rumah Baru Ini Rp1,8 Juta per Bulan

Saat ini, tren permintaan properti oleh generasi milenial tengah mengalami lonjakan. Minat generasi milenial dalam membeli rumah tapak mencapai 64,4 persen.

Baca Selengkapnya