Gara-gara tungku memasak air, 3 rumah di Kediri ludes terbakar

Merdeka.com - Tiga rumah di pemukiman padat penduduk yang ada Jalan Imam Bonjol, Kota Kediri, Jawa Timur, ludes terbakar. Tiga bangunan rumah itu milik Maryono yang dikontrak oleh Yudi, seorang sekuriti, Gatot Suparman (50) penjual kerupuk dan Tarman penjual kerupuk.

Warga, polisi dan TNI saling bahu-membahu memadamkan api dengan peralatan seadanya karena lokasi sangat padat. Meski sudah berusaha maksimal, tetap saja barang-barang berharga milik korban tak bisa diselamatkan.

Menurut Tari (25), salah seorang warga, kebakaran terjadi sekitar pukul 08.30 WIB. Awalnya, kepulan asap tebal keluar dari dapur milik Suparman. Warga kemudian berhamburan keluar untuk melihat. Ternyata rumah sudah dalam keadaan terbakar, dan penghuninya tidak ada.

"Banyak orang teriak-teriak, akhirnya saya keluar rumah. Ternyata sudah dalam keadaan terbakar. Semua sibuk mengeluarkan barang-barang, termasuk saya, karena jarak antara rumah satu dengan satunya di sini sangat dekat," kata Tari di lokasi kejadian, Sabtu (27/9).

Diduga kuat sumber api berasal dari tungku di rumah Suparman yang digunakan memasak air. Tiupan angin kencang membuat api cepat membesar dan merembet ke bangunan rumah yang ada di sebelahnya.

Selang berapa lama satu unit mobil Pemadam Kebakaran dari Pabrik Rokok PT Gudang Garam Tbk Kediri datang ke lokasi. Setelah memakan waktu kurang lebih satu jam, akhirnya api berhasil dipadamkan.

Kapolsek Kota Kediri AKP Suparlan mengatakan masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab terjadinya kebakaran. Akibat kebakaran ini kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.