Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ganjar Pranowo Tegaskan Tak Ada Urgensi Pemekaran Wilayah Soloraya

Ganjar Pranowo Tegaskan Tak Ada Urgensi Pemekaran Wilayah Soloraya ganjar pranowo. ©2019 Merdeka.com/salviah ika padmasari

Merdeka.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengaku terkejut mendengar wacana pemekaran wilayah Soloraya yang dilontarkan Bupati Karanganyar Juliyatmono. Menurut dia, sejauh ini tak ada alasan mendesak sehingga pemekaran wilayah Soloraya harus dilakukan.

"Saya agak terkejut sih, dengan isu pemekaran. Nggak ada apa-apa kemudian ada pemekaran. Karena, satu, urgensinya apa belum dimunculkan, terus kemudian targetnya apa?" ujar Ganjar Pranowo, saat ditemui merdeka.com di UNS Inn, Solo, Rabu (9/10).

Menurut Ganjar, yang terpenting saat ini bagi pemerintah daerah adalah masing-masing fokus bekerja. Sehingga nantinya akan muncul problem di sana.

Dia mengatakan, jika problem tersebut tidak bisa terpecahkan, oleh unit-unit pemerintah provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, kelurahan/desa solusinya tidak harus dengan pemekaran wilayah.

"Saya punya pengalaman soal itu. Musti diperhitungkan betul, dikaji betul. Apakah kemudian ketika pemekaran terjadi, bisa mendorong peningkatan kesejahteraan?" kata Ganjar.

Dia mencontohkan yang terjadi di Kabupaten Brebes selatan, yang juga ingin adanya pemekaran. Namun setelah dicarikan solusi, problem yang dihadapi akibat luasnya wilayah sehingga pelayanan dan fasilitas lainnya jauh dari jangkauan, bisa teratasi.

Ganjar menilai, pertumbuhan ekonomi di Solo Raya atau eks Karesidenan Surakarta luar biasa. Sehingga alasan pertumbuhan ekonomi yang lambat, dinilainya tidak tepat.

"Harus hati-hati, jangan sampai ada orang yang punya interest-interest pribadi. Saya pingin jadi gubernurnya, saya pingin berkuasa, itu jangan sampai. Kalau orientasinya kepada rakyat, harus lebih baik," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Juliyatmono mewacanakan wilayah eks Karisidenan Surakarta (Solo, Sukoharjo, Wonogiri, Boyolali, Klaten, Sragen dan Karanganyar) membentuk provinsi baru. Ia mengaku sudah menyampaikan usulan kepada sejumlah kepala daerah. Menurutnya, banyak pertimbangan sehingga dirinya mengusulkan pembentukan Provinsi Surakarta.

"Saya sebenarnya sudah lama menyampaikan itu. Saat masih di DPRD Karanganyar sebagai Wakil Ketua DPRD dulu. Penting untuk dibicarakan membuat Provinsi Surakarta," ujar bupati, Senin (7/10).

Juli, sapaan akrab bupati menilai, sebagai wilayah provinsi, Surakarta memiliki persyaratan serta infrastruktur yang memadai. Diantaranya keberadaan Bandara Udara (Bandara) Internasional Adi Soemarmo di Boyolali, jalan tol Trans Jawa yang melintasi wilayah tersebut. Surakarta juga memiliki pusat perdagangan. Ia juga menyampaikan jika ada beberapa daerah di Jawa Timur yang juga tertarik dengan usulan tersebut.

"Saya sudah sampaikan usulan ini kepada kepala daerah lain di eks Karesidenan Surakarta soal usulan itu. Secara umum mereka menanggapi positif," jelasnya.

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ganjar Pranowo Setuju Alat Peraga Kampanye Ditertibkan

Ganjar Pranowo Setuju Alat Peraga Kampanye Ditertibkan

Pemerintah bisa menyediakan ruang agar alat peraga kampanye tidak merusak pemandangan.

Baca Selengkapnya
Jawab Sindiran Jokowi, Ganjar Beberkan Penyebab Perbaikan Jalan Solo-Purwodadi Belum Beres

Jawab Sindiran Jokowi, Ganjar Beberkan Penyebab Perbaikan Jalan Solo-Purwodadi Belum Beres

Ganjar mengaku semasa menjabat Gubernur Jawa Tengah pernah melakukan inspeksi bersama Presiden Jokowi dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Baca Selengkapnya
Ganjar Minta Relawan Kampanye Tanpa Knalpot Brong: Kalau Masih Diganggu, Tabrak!

Ganjar Minta Relawan Kampanye Tanpa Knalpot Brong: Kalau Masih Diganggu, Tabrak!

Ganjar Pranowo menyerukan pendukungnya tidak menggunakan knalpot brong saat kampanye.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ganjar soal Jokowi Naikkan Tunjangan Bawaslu Jelang Pencoblosan: Mudah-Mudahan Bukan Godaan atau Suap

Ganjar soal Jokowi Naikkan Tunjangan Bawaslu Jelang Pencoblosan: Mudah-Mudahan Bukan Godaan atau Suap

Ganjar Pranowo merespons keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menaikan tunjungan pegawai Bawaslu

Baca Selengkapnya
Jokowi Sentil Jalan di Jateng Rusak, Segini Besaran Dana Perbaikan Era Gubernur Ganjar

Jokowi Sentil Jalan di Jateng Rusak, Segini Besaran Dana Perbaikan Era Gubernur Ganjar

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyindir jalan rusak di Solo-Purwodadi, Jawa Tengah yang bertahun-tahun

Baca Selengkapnya
Ganjar di Sidang MK: Demokrasi Bisa Dinodai Mereka yang Hanya Peduli Kekuasaan

Ganjar di Sidang MK: Demokrasi Bisa Dinodai Mereka yang Hanya Peduli Kekuasaan

Ganjar Pranowo menyatakan, pemimpin harus mendahulukan kesejahteraan warga di atas kepentingan pribadi penguasa.

Baca Selengkapnya
Ganjar Pranowo Janji Hapus Batas Usia Pelamar Kerja: Itu Hak Warga Negara

Ganjar Pranowo Janji Hapus Batas Usia Pelamar Kerja: Itu Hak Warga Negara

Ganjar berkomitmen memberikan hak setiap warga negara secara adil, termasuk hak mendapatkan pekerjaan.

Baca Selengkapnya
Ganjar Penuhi Undangan Walhi, Hanya Prabowo yang Belum Merespons

Ganjar Penuhi Undangan Walhi, Hanya Prabowo yang Belum Merespons

Ganjar Pranowo akhirnya memenuhi undangan Walhi, Kamis (8/2).

Baca Selengkapnya
Ganjar Pilih Berada di Luar Pemerintahan Ketimbang Gabung jadi Menteri Prabowo-Gibran

Ganjar Pilih Berada di Luar Pemerintahan Ketimbang Gabung jadi Menteri Prabowo-Gibran

Ganjar Pranowo lebih memilih berada di luar pemerintahan dibanding mengisi jabatan menteri Kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya