Ganjar deadline Wali Kota Tegal selesaikan konflik dalam sepekan
Merdeka.com - Wali Kota Tegal Siti Masitha Soeparno menemui Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di rumah dinas gubernur Puri Gedeh di Jalan Gubernur Budiono, Kota Semarang, Jawa Tengah Rabu (15/4). Masitha yang merupakan juga pengusaha batubara tiba sekitar pukul 15.00 WIB.
Siti Masitha datang didampingi dengan beberapa stafnya naik dua mobil. Namun, pada kesempatan itu, Siti Masitha Soeparno langsung diajak berbincang empat mata oleh Ganjar di ruang tamu.
Kesempatan itu dimanfaatkan Siti Masitha untuk curhat. Dia menceritakan ihwal hubungannya dengan Wakil Wali Kota Tegal yang merupakan Ketua DPC Golkar Kota Tegal Nursholeh yang dikabarkan retak karena persoalan hutang Rp 2 miliar.
Tapi ditemui wartawan usai pertemuan, Masitha terkesan menutup-nutupi bahwa dirinya ada persoalan dengan Wakil Walikota Tegal. Masitha hanya mengatakan bahwa hubungannya dengan Nursholeh baik-baik saja.
"Sesuai tupoksi undang-undang dan wewenang (hubungan kami) bagus," ungkapnya sambil ngeloyor keluar rumah dinas gubernur.
Masitha mengelak jika dirinya tidak harmonis dengan Nursholah apalagi dituding mengurangi kewenangan Nursholeh dengan tidak memberikan tugas-tugas kepada wakilnya itu.
Terkait tuntutan mundur dari sebagian PNS dan kelompok masyarakat serta mahasiswa di Kota Tegal, Masitha tidak bersedia menanggapi. Bahkan Masitha mengancam akan lakukan pembinaan terhadap PNS tersebut.
"Kalau PNS ya kita lakukan pembinaan saja," ucapnya pendek.
Masitha juga membantah kabar yang menyebutkan bahwa dirinya akan memanggil para PNS yang berdemo. "Pertemuan apa ya, saya karena sudah keburu ke Semarang malah baru dengar," katanya pendek.
Masitha berkeyakinan bahwa dirinya dan Nursholeh akan tetap memimpin Pemkot Tegal hingga akhir masa jabatan.
"Kita dilantik sebagai pemerintahan yang sah lho ini, saya dengan Kang Nur (Nursholeh)," pungkasnya sambil masuk ke mobil dan meninggalkan wartawan yang mengejarnya.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo usai menemui Walikota Tegal Siti Masitha Soeparno kepada wartawan menyatakan dirinya akan memberi waktu seminggu kepada Wali Kota Tegal Siti Masitha Soeparno. Dalam jangka tersebut, Masitha harus bisa menyelesaikan masalahnya dengan Wakil Wali Kota Tegal Nursholeh.
"Dia pengen ketemu saya, pengen menceritakan kondisi pemerintahannya. Diceritakan bagaimana hubungan sebenarnya dengan wakilnya, ya bagus bisa buka-bukaan," kata Ganjar.
Pada kesempatan itu Ganjar meminta agar urusan pribadi antara wali kota dan wakil tidak dibuka di depan publik.
"Urusan pribadi selesaikan pribadi, tidak masuk publik. Kalaulah terjadi sesuatu tidak pas dengan wakil jangan sampe masyarakat tahu, segera rekonsiliasi kalau ada yang tidak benar," jelasnya.
Ganjar menegaskan persoalan di Tegal telah menjadi besar. Adanya PNS yang demo membuktikan bahwa ada dua kubu dalam birokrasi. Masalah tersebut jelas tanggung jawab Masitha. Maka Ganjar memberi waktu satu minggu untuk wali kota menyelesaikannya. Jika tidak mampu, Ganjar bersama Wakil Gubernur Heru Sudjatmoko siap menjadi fasilitator.
"Saya sampaikan, 'bu sepulang dari sini ajak bicara wakil wali kota empat mata, kalau bisa dalam minggu ini. Kalau tidak bisa saya dan Pak Heru siap fasilitasi," jelasnya.
Usai menyelesaikan persoalan dengan Nursholeh, Ganjar meminta keduanya segera melakukan pembinaan pada PNS.
"Mumpung masih awal ya dibina. Pengertian pembinaan tidak boleh dicing, tidak dititeni untuk tidak disenangi. Dalam hal ini posisi rekonsiliasi menjadi penting," pungkasnya.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kinerjanya Dikritik Megawati, Ini Tanggapan Bawaslu
Bawaslu memastikan, mereka telah menjalankan apa yang menjadi tugasnya sebagai pengawas Pemilu.
Baca SelengkapnyaGanjar di Depan Relawan Banteng: Satu Baliho Dicopot, Kita Pasang Lagi Seratus
Ganjar menyebut, masyarakat tak pernah lelah dan takur untuk membantu kemenangan Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaPembunuh Wanita yang Ditemukan Membusuk di Tambora Ternyata Suami Sendiri
Pelaku tega membunuh istrinya dan membiarkan mayat membusuk di dalam kontrakan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Alam Ganjar Harap Wirausaha Berkolaborasi Kawan Inklusi Terus Bermunculan
Dirinya lantas diajak berdiskusi berbagai hal, terutama soal kondisi dan perkembangan dari tempat tersebut.
Baca SelengkapnyaKelakuan Bejat Pembunuh Mahasiswi di Depok: Perkosa 3 Wanita, 1 Hamil dan 1 Dibunuh
Wira mengatakan pihaknya belum bisa banyak memberikan keterangan lebih lanjut terkait dengan kasus pemerkosaan tersebut.
Baca SelengkapnyaGanjar-Mahfud Siap Jika Konflik Wadas Dibahas di Debat Keempat
Ganjar mengaku sering menjadi kambing hitam dalam kasus ini.
Baca SelengkapnyaKelakar Jusuf Kalla soal Rencana Bertemu Megawati: Kami Selalu Bertemu di Hati
Perihal pembahasan yang akan dibicarakan saat bertemu Megawati, JK secara singkat menyebut masalah kenegaraan.
Baca SelengkapnyaGeger! Jasad Wanita Ditemukan Terdampar Tanpa Busana dan Membusuk di Pantai Kuta
Saat ditemukan tubuh korban kulitnya sudah terkelupas, kepala membusuk dan kedua tangannya terlihat daging.
Baca SelengkapnyaPesan Tegas Megawati ke Ganjar: Semua Sekarang Siaga!
Megawati Soekarnoputri mengamati perkembangan situasi yang terjadi jelang pemungutan suara Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya