Merdeka.com - Akibat mengalami korsleting di bagian mesin, excavator mengalami kebakaran di Jalan Boulevar Timur, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Sebanyak 4 unit kendaraan pemadam kebakaran dari Suku Dinas Damkar PB Jakarta Utara di kirim ke lokasi untuk memadamkan api yang membakar alat berat tersebut.

Menurut pengakuan sopir excavator Yadi Siagian, saat sedang mengeruk jalan, dia melihat api menyembur dari bagian mesin. Melihat kejadian itu, dengan reflek ia melompat dari dalam kendaraan dan berusaha menyelamatkan diri.

"Penyebabnya enggak tahu saya. Saat lagi kerja, tahu-tahu dari mesin belakang menyebur api, lalu saya reflek turun dari bekonya (excavator)," kata Yadi di lokasi kejadian, Selasa (13/11).

Sementara, seorang saksi lainya Syamsuddin (39) melihat api mulai terpecik dari selang tangki solar kendaraan. Tidak lama berselang, terjadi ledakan dan membuat air dari dalam radiator keluar hingga sebagian badan excavator terbakar.

"Ini saya kira temperaturnya sudah panas," terang Syamsuddin yang berprofesi sebagai mekanik ini.

Dari informasi yang dihimpun merdeka.com, excavator tersebut milik perusahaan rekanan Suku Dinas PU Jakarta Utara. Perusahaan rekanan itu ditugaskan untuk melakukan perbaikan jalan di sepanjang jalan Boulevar Timur. Akibat kejadian itu, kerugian diperkirakan mencapai Rp 400 juta.

Sementara, arus lalu lintas mengalami kemacetan hingga 10 meter dari lokasi kejadian. Kemacetan terjadi karena sejumlah pengguna jalan mengurangi laju kendaraannya untuk melihat kejadian itu.