Enam kecamatan di Boyolali darurat kekeringan
Merdeka.com - Sebanyak 6 kecamatan di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, mengalami kekeringan akibat musim kemarau. Bahkan kekeringan tersebut sudah masuk kategori darurat. Keenam kecamatan itu adalah Musuk, Kemusu, Wonosegoro, Juwangi, Karanggede dan Andong.
Akibatnya warga di Kecamatan Musuk, Kemusu dan Wonosegoro mengalami krisis air bersih. Tak hanya itu kemarau juga mengancam kelangsungan sektor pertanian dan peternakan.
Kepala Bidang Penanggulangan Bencana dan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali, Purwanto, mengatakan dibutuhkan upaya penanggulangan lebih terpadu dan berkesinambungan untuk membantu warga terbebas dari kekeringan.
"Kami sulit untuk mencarikan solusi. Karena anggaran kami sangat terbatas," ujar Purwanto, Selasa (16/9).
Menurut Purwanto, pemkab hanya menganggarkan Rp 105 juta. Jalan satu-satunya adalah meminta bantuan dari Pemerintah Pusat melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
"BNPB memiliki dana siap pakai yang bisa digunakan oleh daerah. Tapi syaratnya cukup berat," katanya.
Yakni Pemkab harus menetapkan status darurat kekeringan. Padahal sulit, karena selain harus didasarkan pada evaluasi mendalam dan didukung oleh data-data valid dari pihak kecamatan, juga harus diperkuat rekomendasi dari Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG).
"Kami sudah mengumpulkan para camat terdampak untuk mengumpulkan data-data yang dibutuhkan," ujarnya.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Desa Ini Lokasinya di Pinggir Jurang Tapi Padat Penduduk, Pemandangannya Ternyata Indah Banget
Meski berada di tepi jurang, namun perkampungan tersebut padat penduduk.
Baca SelengkapnyaMomen Antusias Masyarakat Sambut Ganjar Menginap di Rumah Warga Boyolali
Meski hujan, ratusan warga desa yang terdiri dari berbagai kalangan masih tampak antusias dan semringah menyambut Ganjar pada Jumat (29/12) malam.
Baca SelengkapnyaBekuk 3 Tersangka, Begini Kronologi Penembakan di Colomadu Karanganyar
Seorang warga Boyolali, Jawa Tengah, bernama Yudha Bagus Setiawan (32), dilaporkan meninggal dunia diduga akibat ditembak orang tak dikenal.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bawaslu Buka Peluang Usut Kertas Suara Tercoblos ke Dugaan Tindak Pidana
"Iya, iya (akan diusut dugaan tindak pidananya)," kata Bagja
Baca SelengkapnyaPELATARAN, Solusi bagi Masyarakat untuk Urus Administrasi Pertanahan di Akhir Pekan
PELATARAN utamanya diimplementasikan pada Kantor-kantor Pertanahan yang berkedudukan di Ibu Kota Provinsi.
Baca SelengkapnyaMelihat Keindahan Kampung Stabelan di Boyolali, Jaraknya Hanya 3 Km dari Puncak Gunung Merapi
Di luar ancaman yang begitu nyata dari letusan Gunung Merapi, kampung ini memiliki keindahan alam yang memukau.
Baca SelengkapnyaDahsyatnya Kecelakaan Angkot Tabrak Pospol di Jagakarsa: tembok Bolong dan Penumpang Terpental Keluar
Ada seorang wanita yang sedang menyebrang jalan dari barat menuju timur. Sehingga, korban pun tertabrak.
Baca SelengkapnyaSaat Ngobrol dengan Petani di Magelang, Ganjar Malah Dimintai Uang Oleh Ibu-ibu
Ganjar Pranowo bertemu dengan para petani di Dusun Gunung Bakal, Desa Sumberarum, Magelang, Jawa Tengah, Minggu (17/12).
Baca SelengkapnyaKinerjanya Dikritik Megawati, Ini Tanggapan Bawaslu
Bawaslu memastikan, mereka telah menjalankan apa yang menjadi tugasnya sebagai pengawas Pemilu.
Baca Selengkapnya