Empat Penerbangan ke Samarinda Dialihkan ke Balikpapan Akibat Cuaca Buruk
Merdeka.com - Cuaca buruk di Samarinda sejak pagi tadi hingga jelang siang berimbas pada 15 jadwal penerbangan dari dan menuju Samarinda (AAP), di Kalimantan Timur. Empat penerbangan ke Samarinda, diantaranya terpaksa harus dialihkan ke Balikpapan (BPN).
Empat penerbangan itu adalah Batik Air ID6692 PK-LZJ dari Yoyakarta (YIA), Lion Air JT666 PK-LKP dari Surabaya, Garuda Indonesia GA580 PK-GNV dari Jakarta (CGK) serta Batik Air ID7281 PK-LZH dari Halim Perdanakesuma (HLP).
Hujan intensitas sedang hingga deras merata, disertai kabut awan mendung cukup tebal di Samarinda, juga menyebabkan penerbangan Batik Air ID6671 dengan register PK-LAW tujuan Jakarta (CGK), juga mengalami penundaan.
"Disebabkan hujan di area bandara, operasional bandara terkendala jarak pandang menjadi 1 kilometer," kata Kasi Pelayanan dan Operasional Bandara APT Pranoto Rora Ardian, dikonfirmasi merdeka.com, Selasa (20/8).
Mengacu Notice to Airmen (Notam) VBM No C7289/19 NOTAMN hingga pukul 11.30 Wita, ada 15 jadwal penerbangan terdampak cuaca. Selain 4 penerbangan yang dialihkan ke Balikpapan, juga ada 8 penerbangan tertunda dari Samarinda. Diantaranya Batik Air ID6647 tujuan Denpasar (DPS).
"Juga ada 3 penerbangan delay dari bandara asal (karena cuaca buruk di bandara tujuan Samarinda). Dua dari Berau, dan satu lagi dari Surabaya," ungkap Ardian.
Terganggunya jadwal penerbangan akibat cuaca buruk merupakan kejadian kesekian kalinya. Diantaranya, juga disebabkan minimnya alat bantu pendaratan seperti Air Field Lighting (AFL) berupa lampu runway dan Instrument Landing System (ILS). AFL rencananya paling lambat terpasang Desember 2019, serta ILS baru dipasang di 2020 mendatang oleh Air Nav Indonesia.
"Perkembangan terkini, jarak pandang sekarang sudah 2,5 kilometer. Semoga terus membaik," kata Ardian.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jelang Lebaran, Penerbangan dari Jakarta dan Surabaya Menuju Banyuwangi Ditambah
Memasuki arus mudik Lebaran sejumlah maskapai penerbangan menambah frekuensi penerbangannya ke Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaDampak Banjir Semarang, KA Tujuan Jember Terlambat 6 Jam karena Harus Putar Rute
Genangan air mencapai ketinggian lebih dari 10 cm dari bagian rel paling atas.
Baca SelengkapnyaParahnya Penampakan Polusi Udara Jakarta Dilihat dari Atas Pesawat Terbang, Padahal Masih Siang Bolong
Potret langit ibu kota yang terlihat abu-abu karena dipenuhi polusi udara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Angkut 153 Penumpang, Pilot Batik Air Tertidur Sebabkan Pesawat Keluar Jalur di Ketinggian 36.000 Kaki
Penerbangan tersebut dioperasikan oleh dua pilot dan empat kru pramugari.
Baca SelengkapnyaIni Sanksi untuk Pilot Batik Air Tidur saat Penerbangan Kendari-Jakarta dari Kemenhub
Kristi turut menanggapi insiden pesawat BTK6723 Batik Air A320 registrasi PK-LUV, dengan pilot dan copilot tertidur saat penerbangan dari Kendari-Jakarta.
Baca SelengkapnyaDampak Erupsi Gunung Ruang, Penerbangan Bali-Jepang Via Manado Dibatalkan
Seperti diketahui, erupsi Gunung Ruang yang terjadi sejak Rabu (17/3) tengah malam membuat Bandara Sam Ratulangi di Manado harus ditutup sementara.
Baca SelengkapnyaMenghitung Dampak Terburuk Jika Pilot-Kopilot Tertidur Saat Terbangkan Pesawat
Baru-baru ini heboh pilot-kopilot Batik Air tertidur saat terbangkan pesawat dari Kendari ke Jakarta.
Baca SelengkapnyaBatik Air Akhirnya Buka Suara Soal Pilot dan Copilot Tidur Selama 28 Menit Saat Penerbangan Kendari-Jakarta
Pilot dan copilot atau first officer Batik Air tertidur secara bersamaan selama 28 menit saat pesawat berada di ketinggian 36.000 kaki.
Baca SelengkapnyaPenampakan Pesawat Caravan Asia One Air yang Ditembaki OTK
Masyarakat diimbau tetap tenang dan tidak terpancing isu-isu yang membuat kepanikan.
Baca Selengkapnya