Emil yakin Bandung Teknopolis bakal dongkrak harga properti

Merdeka.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil berencana membangun kawasan Bandung Teknopolis di lahan seluas 800 hektar. Dia bakal menyulap daerah itu sebagai pusat perkantoran bagi perusahaan-perusahaan teknologi nasional dan dunia, serta pusat perbelanjaan, kafe dan macam-macam fasilitas lainnya.
Kang Emil, sapaan Ridwan, mengklaim banyak manfaat bakal diraih oleh masyarakat di Kawasan Bandung Timur bila proyek itu terlaksana. Dia yakini nilai properti di kawasan itu bakal melejit. Sebab menurut dia Bandung Teknopolis bakal dibangun di Gede Bage.
"Properti naik berlipat. Orang tahun ini saja pintu tolnya di Gede Bage. Jadi teori propertinya kayak Bintaro. Dulu ke Bintaro susah lewat Deplu, tiba-tiba buka akses Sektor 9, kan wajah depannya di Sektor 9. Gitu teorinya. Jadi nanti kota futuristik masa depan itu Bandung Teknopolis," kata Emil usai bertemu Presiden Jokowi di Istana Bogor, Kamis (26/2).
Lebih lanjut, tambah Emil, sudah banyak perusahaan antre dan minta proyek ini segera diwujudkan. Seperti halnya perusahaan dari Singapura, Amerika, Timur Tengah, Jepang dan lainnya. Dia menyatakan hanya butuh persetujuan dari Presiden Joko Widodo.
"Tunggu gong pak presiden," tegas Emil.
Menurut Emil, pembebasan lahan di Gede Bage, Bandung Timur, tempat dibangunnya Bandung Teknopolis sudah tidak ada masalah. Sebab pemilik lahan itu adalah pihak swasta bekerja sama dengan Pemerintah Kota Bandung.
"Udah 100 persen. Kan tanahnya enggak milik pemerintah. Ini swasta yang kita giring," jelas Emil.
Menurut Emil, Presiden Jokowi juga menanggapi baik rencana megaproyek Bandung Teknopolis. Bahkan, menurut dia pemerintah bakal ikut membeli tanah kawasan proyek itu.
"Beliau (Jokowi) merespon negara membeli sebagian kaveling-kavelingnya sehingga dibangun oleh APBN. Untuk bantu perusahaan yang tidak mampu bisa berkantor di situ," tandas Emil.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Jokowi Tunjuk Ridwan Kamil Jadi Mandor Proyek Ibu Kota Nusantara, Ini Tugasnya
Sebagai mandor, dia mengaku aktif melakukan rapat terkait berbagai dalam mengawal investasi maupun pelaksanaan berbagai proyek pembangunan di IKN.
Baca Selengkapnya
Basuki Hadimuljono, ‘Daendels Indonesia’ Dibujuk untuk Mundur dari Kabinet Jokowi
Selama menjadi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki banyak menyelesaikan proyek-proyek infrastruktur di Indonesia yang yang digencarkan Jokowi.
Baca Selengkapnya
KPK Temukan Dugaan Titipan Proyek Bandung Smart City, Empat Anggota DPRD Diperiksa
KPK menetapkan tersangka-tersangka baru dari jajaran eksekutif pemerintah hingga DPRD Bandung.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.

Sempat Mangkrak, Embung Senilai Rp2,5 Miliar di Kebumen Ini Justru Terbengkalai dan Ciptakan Masalah Baru bagi Warga
Proyek bendungan itu sempat mangkrak diduga karena kontraktornya tidak dibayar.
Baca Selengkapnya
Wali Kota Balikpapan Anggap Membangun IKN Lebih Realistis daripada Buat 40 Kota Setara Jakarta
Dia juga menyoroti keberanian Gibran sebagai sosok pemuda yang ingin menghadirkan perubahan di Indonesia.
Baca Selengkapnya
Menteri Bahlil Semringah, Realisasi Investasi 2023 Tembus Rp1.418 Triliun
Angka ini telah melebih target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo sebesar Rp1.400 triliun.
Baca Selengkapnya
Dampingi Jokowi, Hadi Tjahjanto Tegaskan Tata Ruang IKN Dukung Konsep Smart and Forest City
Hadi meninjau sedikitnya 3 lokasi pengembangan kawasan dan infrastruktur Ibu Kota Nusantara.
Baca Selengkapnya
Gagasan 40 Kota Selevel Jakarta ala Cak Imin, Timnas AMIN Beberkan Sumber Anggarannya
Timnas Amin menilai kota selevel Jakarta baru ada lima sehingga kota-kota lain perlu diprioritaskan pembangunannya daripada anggaran dihabiskan untuk IKN.
Baca Selengkapnya
Habiskan Biaya Rp561 Miliar, Ini 10 Ruas Jalan dan 1 Jembatan di Kaltim yang Diresmikan Jokowi
Jokowi mengatakan pembangunan 10 ruas jalan dan 1 jembatan dengan total panjang 50,9 kilometer telah diselesaikan
Baca Selengkapnya